Terbit: 21 May 2018 | Diperbarui: 9 May 2023
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Saat memasuki masa kehamilan, makanan yang ibu hamil konsumsi tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan gizi, melainkan juga bisa menjadi penguat kandungan. Lantas, apa saja jenis makanan untuk penguat kandungan yang sebaiknya dikonsumsi ibu hamil? Simak deretannya berikut ini. 

Wajib Coba, 10 Makanan Penguat Kandungan untuk Ibu Hamil

Daftar Makanan untuk Menguatkan Kandungan

Nutrisi yang harus ada di makanan Anda selama hamil diantaranya asam folat, zat besi, kalsium, yodium, kolin, DHA, vitamin C, dan vitamin D. Zat-zat tersebut sangat baik bagi tubuh Anda dan janin dalam kandungan. Untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil, dokter juga memberikan Anda obat atau vitamin penguat kandungan.

Padahal, terdapat berbagai jenis makanan penguat kandungan yang dapat dengan mudah Anda dapatkan di sekitar. Berikut di antaranya: 

1. Sayur dan Buah

Sayur dan buah adalah komponen utama pola makan sehat bagi ibu yang sedang hamil. Disarankan untuk mengonsumsi setidaknya lima porsi sayur-sayuran dan buah-buahan berbeda tiap hari untuk mendapatkan aneka vitamin, mineral, serta serat. Sayuran hijau seperti bayam dan kale mengandung banyak vitamin A, K, C dan asam folat yang penting untuk kesehatan mata.

2. Ikan Salmon

Salmon adalah salah satu ikan laut yang kaya akan omega-3, protein dan asam folat yang baik untuk ibu hamil dan janin. Konsumsi rutin ikan salmon bisa menguatkan kandungan dan mencegah keguguran. Sementara itu kandungan asam folat dalam ikan salmon bermanfaat untuk perkembangan otak janin.

3. Ubi Jalar

Mengandung sumber karbohidrat kompleks yang tinggi, ubi dipercaya menjadi makanan penguat kandungan yang lemah. Selain itu, ubi juga mengandung karoten, yaitu sebuah zat yang bisa diubah menjadi vitamin A. Kandungan lain dari ubi jalar diantaranya folat, serat dan vitamin C. Ketiga kandungan tersebut juga bermanfaat untuk menguatkan kandungan ibu hamil.

4. Brokoli

Brokoli adalah sayuran sehat yang sudah tidak diragukan lagi khasiatnya. Makanan penguat kandungan yang satu ini kaya akan kalsium, folat dan vitamin C. Mengonsumsi brokoli sebanyak 100 gram setiap harinya sangat dianjurkan untuk ibu hamil yang memiliki masalah kandungan. Selain menguatkan kandungan, brokoli juga berguna untuk melawan radikal bebas. Manfaat zat besi yang ada pada brokoli juga bisa mencegah anemia yang sering dialami oleh ibu hamil.

5. Alpukat

Kandungan utama asam folat yang tinggi pada alpukat membuatnya menjadi pilihan buah yang baik untuk ibu hamil. Selain itu, alpukat juga banyak mengandung vitamin C, vitamin B, vitamin K, serat dan beragam zat mineral. Beberapa jenis mineral dapat membantu mengatasi gejala mual atau kram yang sering dialami ibu hamil. Untuk janin, buah ini dipercaya penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf.

Baca juga: 10 Jenis Makanan Tinggi Zat Besi yang Bagus untuk Ibu Hamil

6. Pisang

Pisang kaya kandungan kalium dan dapat menjadi pasokan energi yang cepat pada ibu hamil. Pisang juga sangat tepat dikonsumsi ibu hamil yang sering merasa mual. Selain itu, pisang juga mengandung vitamin B-6, vitamin C dan serat. Konsumsi pisang dapat dikombinasikan dengan buah lain atau dengan campuran yogurt.

7. Apel

Vitamin A, vitamin C, serat dan kalium merupakan nutrisi buah apel yang sangat bagus untuk ibu hamil. Sebuah penelitian menunjukkan, risiko asma dan alergi lebih rendah pada bayi dari ibu yang mengonsumsi apel secara teratur pada saat hamil.

8. Telur

Kandungan omega-3 dan protein dalam telur berfungsi untuk menguatkan kandungan.

Warna kuning telur pada telur bebek lebih pekat dibandingkan dengan telur yang lainnya. Hal itu dikarenakan protein dan kandungan omega-3 nya lebih tinggi. Sebaiknya hindari mengonsumsi telur setengah matang. Ibu hamil tidak boleh memakan makanan yang mentah atau tidak matang.

9. Produk Olahan Susu

Produk olahan susu mengandung kalsium yang baik untuk Anda dan pertumbuhan tulang janin. Produk olahan susu yang bisa Anda konsumsi yaitu keju dan yogurt rendah lemak atau tanpa lemak.

10.Tahu danTempe

Jika mulai merasa bosan, ibu hamil juga dapat mengkombinasikan menu makanan harian dengan tahu dan tempe sebagai sumber protein nabati yang baik untuk ibu dan janin. Tidak jauh berbeda dengan protein hewani,  kandungan protein dalam olahan kacang kedelai penting untuk pembentukan otot dan organ tubuh calon bayi Anda. 

Baca juga: 13 Makanan Penyubur Kandungan Alami dan Sehat, Bantu Cepat Hamil

Tips Menjaga Pola Makan Sehat untuk Ibu Hamil

Beberapa keluhan di awal kehamilan seperti morning sickness atau gejala mual dan muntah sering kali membuat ibu malas makan. Jika mengalami keluhan ini, ibu hamil dapat mengonsumsi makanan penghilang mual saat hamil. Cara ini dipercaya mampu menjaga nafsu makan ibu hamil tetap terjaga. 

Selama kehamilan, sering kali ibu hamil mengalami ‘ngidam’, terutama pada masa awal kehamilan. Meski umum terjadi, ibu hamil tetap perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi, karena dapat berpengaruh pada kondisi janin nantinya. 

Walau bernutrisi dan baik untuk kandungan, beberapa ibu hamil mungkin memiliki alergi terhadap beberapa makanan penguat kandungan di atas. Maka dari itu, sebaiknya konsultasikan pada dokter terlebih dulu untuk memastikan makanan yang Anda konsumsi aman untuk diri sendiri maupun janin. 

Nah, itulah makanan-makanan yang baik dikonsumsi untuk menguatkan janin Anda. Selamat mencoba, Teman Sehat!

  1. American Pregnancy Association. Healthy Eating While Pregnant. https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/pregnancy-health-wellness/pregnancy-nutrition/. (Diakses pada 9 Mei 2023) 
  2. Anonim. 2022. Pregnancy Diet: Focus On These Essential Nutrients. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/pregnancy-week-by-week/in-depth/pregnancy-nutrition/art-20045082. (Diakses pada 9 Mei 2023) 
  3. National Health Service. Have a Healthy Diet in Pregnancy. https://www.nhs.uk/pregnancy/keeping-well/have-a-healthy-diet/. (Diakses pada  9 Mei 2023) 


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi