Terbit: 7 July 2022
Ditulis oleh: Mutia Isni Rahayu | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Memenuhi kebutuhan nutrisi selama kehamilan adalah sesuatu penting untuk perkembangan janin. Salah satu jenis makanan yang paling baik dikonsumsi selama kehamilan adalah sayuran. Apa saja sayur yang bagus untuk ibu hamil? Simak daftarnya berikut ini!

14 Jenis Sayuran yang Bagus untuk Kesehatan Ibu Hamil

Sayur yang Baik untuk Ibu Hamil

Nutrisi selama kehamilan bukan hanya diperuntukkan bagi ibu, tapi juga untuk janin yang ada dalam kandungan. Ibu hamil sangat disarankan untuk memperbanyak konsumsi sayuran, karena makanan ini kaya akan vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan selama kehamilan.

Berikut adalah sayur untuk ibu hamil yang baik untuk dikonsumsi, di antaranya:

1. Brokoli

Brokoli termasuk ke dalam sayur sehat untuk ibu hamil. Sayuran hijau dari keluarga tanaman kubis ini mengandung vitamin C, vitamin A, folat, kalium, kalsium, dan zat besi.

Brokoli juga mengandung antioksidan dan serat yang tinggi. Selain dapat memberikan nutrisi, brokoli juga dapat membantu mencegah sembelit selama kehamilan.

Sembelit adalah salah satu masalah paling umum yang dihadapi wanita selama kehamilan.

2. Bayam

Jenis sayur yang bagus untuk ibu hamil muda hingga trimester akhir adalah bayam.

Bayam sering disebut-sebut sebagai salah satu sumber folat terbaik. Hal ini tentunya membuat bayam sangat direkomendasikan, karena folat adalah vitamin yang sangat dibutuhkan selama kehamilan.

Sama seperti brokoli dan juga sayuran daun hijau lainnya, bayam juga kaya akan nutrisi, antioksidan, dan serat. Konsumsi bayam dan sayuran hijau lainnya dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi yang akan menunjang pertumbuhan janin.

3. Ubi

Ubi termasuk sayuran sehat untuk ibu hamil yang baik untuk dikonsumsi. Ubi kaya akan beta-karoten, fitoprotein yang diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Vitamin A berperan penting dalam pertumbuhan dan diferensiasi sel. Hal ini yang membuat vitamin ini dibutuhkan selama kehamilan.

Kebutuhan vitamin A pada ibu hamil meningkat sekitar 10-40% dan jenis vitamin A dari sayuran lebih disarankan dibandingkan yang bersumber dari hewani.

Ubi juga mengandung serat yang dibutuhkan untuk melancarkan pencernaan.

Baca Juga: Beragam Manfaat Buah Sirsak untuk Ibu Hamil

4. Tomat

Tomat adalah sayuran yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan untuk ibu hamil karena kandungan asam folatnya. Selain itu, tomat juga kaya akan antioksidan dan mengandung berbagai vitamin serta mineral.

5. Daun Bawang

Daun bawang sering kali dijadikan sebagai pelengkap masakan. Meskipun hanya pelengkap, tapi ternyata sayuran satu ini memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Daun bawang mengandung kalsium, zat besi, vitamin K, vitamin B6, dan beberapa mineral lainnya.

Sayuran ini juga mengandung folat yang dapat membantu memenuhi sekitar 10% kebutuhan asam folat.

6. Labu

Sayuran kaya nutrisi selanjutnya yang direkomendasikan untuk ibu hamil adalah labu.

Anda bisa mencoba berbagai jenis labu, salah satu yang baik dikonsumsi adalah labu kuning. Labu ini mengandung vitamin C, zat besi, dan serat yang baik untuk tubuh. Biji labu juga dapat dikonsumsi dan memiliki kandungan omega-3, asam lemak yang sangat dibutuhkan selama kehamilan.

7. Kale

Kale adalah sayuran hijau lain yang baik dikonsumsi selama kehamilan.

Kale memiliki kandungan vitamin A dan C yang baik untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Kandungan vitamin K dalam kale juga dapat membantu menjaga pembuluh darah tetap kuat. Hal ini penting untuk kehamilan karena wanita hamil memiliki aliran darah tambahan di rahimnya.

8. Bit

Bit, terutama bit merah adalah sayur yang kaya akan zat besi. Sayur untuk ibu hamil ini dipercaya sebagai salah satu yang baik untuk menambah darah dan mencegah anemia.

Anemia adalah salah satu masalah yang sering terjadi pada ibu hamil dan kondisi ini dapat dicegah dengan konsumsi makanan yang tinggi zat besi.

Bit juga memiliki kandungan nitrat yang dipercaya dapat melancarkan aliran darah dan mencegah tekanan darah ini. Hal ini tentunya juga sangat dibutuhkan selama kehamilan karena masalah darah tinggi selama kehamilan berpotensi menjadi masalah serius.

9. Paprika

Paprika juga masuk ke dalam daftar sayuran yang bagus untuk ibu hamil muda hingga trimester terakhir.

Paprika memiliki kandungan vitamin C yang tinggi dan beta-karoten. Vitamin satu ini selain dapat membantu menjaga sistem imun, juga dapat membantu penyerapan zat besi. Penyerapan zat besi yang maksimal sangat penting untuk mencegah anemia selama kehamilan.

10. Wortel

Wortel adalah sayuran yang tinggi beta-karoten selain ubi dan paprika.

Wortel juga memiliki kandungan vitamin B6 dan vitamin C. Selain kaya akan nutrisi, wortel juga merupakan sayuran yang sangat mudah diolah. Sayuran ini cocok untuk dijadikan sayuran pelengkap untuk berbagai menu makan Anda setiap hari.

11. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan atau legume juga sangat kaya nutrisi dan baik untuk dikonsumsi selama kehamilan.

Jenis legume termasuk kacang polong, buncis, kedelai, dan juga kacang tanah. Kacang-kacangan ini merupakan sumber protein, serat, zat besi, kalsium, kalium, magnesium, dan folat. Semua nutrisi ini tentunya dibutuhkan selama kehamilan.

12. Asparagus

Makan asparagus aman selama kehamilan dan menyusui. Asparagus adalah sayuran super sehat yang kaya akan vitamin, tetapi hampir tidak mengandung lemak atau kalori. Beberapa nutrisi yang terkandung dalam asparagus, antara lain vitamin K, asam folat, kalsium, dan serat. 

Ini merupakan sayuran yang baik untuk ibu hamil, terutama karena beberapa nutrisi dalam asparagus sangat baik untuk pertumbuhan bayi di dalam rahim.

13. Selada

Makan selada selama kehamilan juga memberikan beberapa manfaat kesehatan. Beberapa manfaat yang luar biasa dari selada selama kehamilan, termasuk mencegah cacat lahir, melancarkan pencernaan, meningkatkan kualitas tidur, mengurangi kolesterol, mengurangi peradangan, mencegah infeksi, dan meningkatkan Kekebalan tubuh.

Meskipun menjadi sayuran yang baik untuk ibu hamil, sebaiknya hati-hati saat menyiapkannya. Mencuci selada sampai bersih sebelum memakannya, karena selada yang belum dicuci mungkin mengandung parasit dan bakteri tertentu.

Ini dapat menyebabkan penyakit berbahaya yang menular melalui makanan, seperti listeriosis dan toksoplasmosis.

14. Peterseli (Parsley)

Mengonsumsi peterseli atau parsley dalam bentuk teh juga bagus untuk saat kehamilan. Sifat diuretik dalam parsley dapat membantu menghilangkan pembengkakan terkait kehamilan.

Ramuan dari parsley juga mengandung asam folat, yang penting untuk perkembangan sistem saraf bayi dan mencegah kelainan bawaan.

Makan parsley sangat aman selama kehamilan, namun jangan mengonsumsi secara berlebihan karena dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan.

Sayuran yang harus Dihindari Selama Kehamilan

Meskipun sayuran dikenal memiliki manfaat baik untuk ibu hamil, tetapi tidak semua sayuran memberikan efek demikian. Beberapa sayuran justru dapat memberikan dampak negatif terhadap kehamilan.

Beberapa sayuran yang perlu dihindari oleh ibu hamil, antara lain:

1. Pare

Pare merupakan sayuran yang memiliki rasa pahit. Beberapa orang sangat tidak menyukai pare, sementara beberapa orang lainnya justru sangat suka dengan pare. 

Pare mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan janin. Namun, saat ini ada beberapa kontroversi terkait konsumsi pare selama hamil. Konsumsi pare diketahui dapat menyebabkan alergi, masalah pencernaan, dan meningkatkan risiko keguguran.

Namun, jika Anda tetap boleh konsumsi pare selama jumlahnya tidak berlebihan. Anda dapat menikmati pare dalam jumlah sedikit selama makan siang atau makan malam.

2. Pepaya Muda

Papaya merupakan buah yang mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan janin, seperti asam folat, kolin, potassium, dan berbagai vitamin. Namun, pepaya muda diketahui mengandung getah dan enzim papain dalam jumlah tinggi.

Getah pada buah pepaya ini perlu dihindari oleh ibu hamil karena dapat memicu kontraksi rahim, yang meningkatkan risiko kelahiran prematur. Selain itu, enzim papain dalam pepaya muda dapat salah dikenali tubuh sebagai prostaglandin sehingga memicu kontraksi.

Sebelum konsumsi pepaya muda, Anda dapat melakukan konsultasi dengan dokter untuk mengetahui batasan jumlahnya. 

Baca JugaKaya Nutrisi, Ini 7 Manfaat Konsumsi Belut untuk Ibu Hamil

3. Daun Pepaya

TIdak hanya buahnya, banyak orang juga konsumsi daun pepaya. Jika sedang hamil, terutama pada trimester pertama, sebaiknya Anda hindari konsumsi daun pepaya. 

Daun pepaya diketahui dapat memicu plasenta janin menjadi rapuh. Ibu hamil perlu menghindari konsumsi daun pepaya selama dua minggu pertama kehamilan karena berisiko tinggi pada keselamatan janin.

Itu dia daftar sayur yang bagus untuk ibu hamil. Selain konsumsi sayuran, tentunya masih banyak sumber nutrisi lain yang juga direkomendasikan selama kehamilan seperti produk susu, buah-buahan, makanan kaya omega-3, dan banyak nutrisi lainnya.

Hindari konsumsi sayuran atau makanan mentah lainnya karena berpotensi mengandung bakteri yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Jangan lupa untuk berkonsultasi ke dokter kandungan secara rutin untuk memastikan nutrisi Anda selama kehamilan telah tercukupi. Semoga informasi ini bermanfaat!

 

 

  1. Bjarnadottir, Adda. 2020. 13 Foods to Eat When You’re Pregnant. https://www.healthline.com/nutrition/13-foods-to-eat-when-pregnant. (Diakses pada 11 April 2023).
  2. Bradley, Sarah. 2021. Is Eating Asparagus Safe During Pregnancy and Breastfeeding? https://www.healthline.com/health/pregnancy/asparagus-during-pregnancy. (Diakses pada 11 April 2023).
  3. Chatterjee, Tilottama. 2020. Eating Bitter Gourd During Pregnancy – Is It Safe?. https://parenting.firstcry.com/articles/bitter-gourd-during-pregnancy-benefits-side-effects/ (Diakses pada 11 April 2023).
  4. Frothingham, Scott. 2018. Is It Safe to Eat Papaya While Pregnant? https://www.healthline.com/health/papaya-in-pregnancy. (Diakses pada 11 April 2023)
  5. Kuzemchak, Sally. 2022. 27 Pregnancy Power Foods. https://www.parents.com/pregnancy/my-body/nutrition/15-pregnancy-power-foods1/?slide=slide_6084e6be-1616-4b09-a2e7-ab4896c6f1f1. (Diakses pada 11 April 2023).
  6. Liao, Sharon. 2019. Why Kale Is So Good For You During Pregnancy. https://www.parents.com/pregnancy/my-body/nutrition/why-kale-is-so-good-for-you-during-pregnancy/. (Diakses pada 11 April 2023).
  7. Mirchandani, Anita. 2016. 5 Fall Vegetables For a Healthy Pregnancy. https://www.mother.ly/lifestyle/fall-vegetables-pregnancy. (Diakses pada 11 April 2023).
  8. Nair, Anisha. 2022. 8 Best Vegetables to Eat During Pregnancy. https://parenting.firstcry.com/articles/best-vegetables-to-eat-during-pregnancy/. (Diakses pada 11 April 2023).
  9. Taylor, Marygrace. 2022. 18 Best Foods to Eat While Pregnant. https://www.whattoexpect.com/pregnancy/eating-well/week-11/big-nutrition-small-packages.aspx. (Diakses pada 11 April 2023).
  10. Ware, Megan. 2017. Everything you need to know about tomatoes. https://www.medicalnewstoday.com/articles/273031.php. (Diakses pada 11 April 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi