Penyakit Parkinson menyerang orang dalam berbagai cara dan meninggalkan penderita untuk mengalami berbagai gejala. Meskipun gejalanya mungkin ringan atau berat dan sering terjadi atau jarang terjadi, penyakit Parkinson tampaknya memiliki lima tahapan yang berbeda.
Waktu yang dihabiskan pada setiap tahap bervariasi dan dapat terjadi melewati tahapan yang seharusnya (melompat dari stadium 1 menuju 3).
Tahap penyakit Parkinson meliputi:
-
Stadium satu
Selama fase awal penyakit ini, seseorang biasanya mengalami gejala ringan, seperti tremor atau gemetar di anggota gerak tubuh seperti tangan atau kaki. Selama tahap ini, teman-teman dan keluarga biasanya dapat mendeteksi perubahan yang disebabkan oleh Parkinson, seperti postur tubuh yang buruk, kehilangan keseimbangan, dan ekspresi wajah yang abnormal.
-
Stadium dua
Pada tahap kedua penyakit Parkinson, gejalanya terjadi serentak dan memengaruhi kaki maupun tangan dan kedua sisi tubuh. Seseorang biasanya memilki masalah berjalan atau menjaga keseimbangan serta ketidakmampuan untuk menyelesaikan tugas-tugas fisik normal menjadi lebih jelas.
-
Stadium tiga
Tahap tiga gejala penyakit Parkinson dapat lebih parah dan termasuk ketidakmampuan untuk berjalan lurus atau berdiri. Ada perlambatan terlihat dari gerakan fisik di tahap ketiga.
-
Stadium empat
Tahap ini penyakit ini disertai dengan gejala parah Parkinson. Berjalan masih dapat dilakukan, namun sering kali terbatas dan terjadi kekakuan. Sebagian besar pasien tidak dapat menyelesaikan tugas-tugas sehari-hari dan biasanya tidak bisa hidup sendiri.
-
Stadium lima
Pada tahap terakhir atau akhir dari penyakit Parkinson, orang biasanya tidak mampu mengurus dirinya sendiri dan tidak dapat berdiri atau berjalan. Seseorang pada tahap lima biasanya membutuhkan perawatan khusus oleh perawat.