12 Cara Merangsang Kontraksi agar Cepat Melahirkan

Jika usia kandungan lebih dari 38 minggu tetapi kontraksi belum juga muncul, segera hubungi bidan atau dokter kandungan. Bila perlu, Anda juga bisa melakukan berbagai cara memancing kontraksi agar cepat melahirkan berikut ini!

Daftar Cara Memancing Kontraksi agar Cepat Melahirkan

Bila kehamilan sehat dan tidak ada komplikasi, dokter akan meminta ibu hamil menunggu munculnya kontraksi hingga usia kandungan 40-42 minggu. Namun, apabila sampai 40 minggu belum muncul kontraksi, maka akan dilakukan induksi atau disarankan sejumlah cara.

Berikut adalah daftar cara memancing kontraksi agar cepat melahirkan, di antaranya:

1. Perbanyak Jalan Kaki

Cara merangsang kontraksi yang paling mudah dilakukan adalah memperbanyak jalan kaki. Jalan kaki baik untuk merangsang janin turun lebih cepat ke jalan lahir, memperkuat otot, dan melancarkan sirkulasi darah.

Saat jalan, tubuh harus tetap tegak dan tidak terlalu condong ke belakang. Lakukan jalan kaki selama 15-30 menit setiap pagi dan sore secara rutin.

2. Senam Hamil

Selain dapat digunakan sebagai cara memancing kontraksi agar cepat melahirkan, senam hamil juga memiliki banyak manfaat untuk membantu persiapan kelahiran bayi.

Dengan melakukan senam hamil kontraksi rahim akan lebih efektif, melemaskan jalan lahir, dan memperlancar posisi penurunan janin ke jalan lahir. Selain itu, dalam senam hamil juga diajarkan latihan pernapasan yang baik serta mengejan yang benar.

3. Merangsang Puting Payudara

Cara mempercepat kontraksi berikutnya adalah dengan memberikan stimulasi pada payudara. Caranya, lakukan gerakan melingkar pada areola, seperti saat bayi mengisap ASI.

Pijatan pada payudara ini akan melepaskan oksitosin yang bisa merangsang rahim untuk berkontraksi. Cara merangsang kontraksi ini bisa Anda lakukan sendiri atau meminta bantuan pasangan.

4. Berhubungan Intim

Melakukan hubungan intim saat hamil tua adalah cara memancing kontraksi asli agar Anda cepat melahirkan. Perlu diketahui, sperma mengandung prostaglandin, hormon yang dapat menipiskan dan melemaskan leher rahim sehingga rahim lebih siap melakukan persalinan. Selain itu, berhubungan intim juga bisa memicu tubuh melepaskan oksitosin, sehingga Anda akan merasakan kontraksi.

Apabila Anda melakukan cara merangsang kontraksi asli, hal penting yang harus diperhatikan adalah jangan segera bangun dan mengangkat pinggul untuk membantu air mani tetap pada leher rahim. Hal ini akan membantu untuk menipiskan dan melebar jalan lahir.

Baca Juga: 8 Manfaat Rajin Jalan Kaki untuk Ibu Hamil dan Janin

5. Melakukan Relaksasi

Adalah sesuatu yang wajar jika Anda merasa semakin cemas jelang persalinan. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan hal-hal yang membuat kondisi lebih tenang seperti membicarakan kekhawatiran Anda dengan suami atau keluarga, atau melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Pada beberapa kasus, banyak ibu hamil tidak menjalani persalinan normal akibat terlalu stres. Oleh karena itu, cara merangsang kontraksi asli bisa dilakukan dengan yoga.

6. Menggunakan Birth Ball

Cara merangsang kontraksi asli berikut ini tidak seperti metode-metode sebelumnya, karena cara ini membutuhkan bantuan alat khusus yaitu birth ball. Metode ini bisa dilakukan sambil duduk di atas bola empuk tersebut. Anda bisa menstimulasi otot Anda untuk merangsang kontraksi lanjutan.

Ciptakanlah gerakan memutar dengan pinggang secara pelan atau lakukan posisi berlutut dengan lengan menekan birth ball. Gerakan ini berguna untuk memancing buah hati menuju jalan lahir.

7. Akupuntur

Terapi menusukkan jarum tipis ke titik tertentu pada tubuh atau dikenal dengan sebutan akupuntur, bertujuan untuk merangsang energi dalam tubuh agar bertindak atas fungsi sistem atau organ tertentu. Selain itu, akupuntur juga dapat memicu bayi untuk melakukan pergerakan dan merangsang aktivitas rahim.

8. Pijat Akupresur

Meningkatnya kadar hormon oksitosin dalam tubuh, menurut sebuah penelitian dapat dipicu oleh pemijatan. Hormon oksitosin sendiri adalah hormon yang bisa memicu munculnya kontraksi.

Selain pijat akupresur, cara merangsang kontraksi asli juga bisa dilakukan dengan meditasi dan berpelukan dengan pasangan, kedua cara ini membuat tubuh rileks sehingga tubuh mungkin melepaskan hormon oksitosin.

Agar produksi hormon oksitosin pada ibu hamil dapat terjaga, sebaiknya hindari stres saat akan mendekati waktu kelahiran. Lakukan aktivitas apapun yang bisa menghilangkan stres.

Baca Juga: Normalkah Jika Sudah Hamil Tua Tapi Tak Kunjung Kontraksi?

9. Konsumsi Nanas

Cara merangsang kontraksi asli ini cukup sering dibahas di kalangan ibu hamil. Adalah nanas, buah yang memiliki citra negatif di kalangan ibu hamil. Apakah nanas berbahaya bagi ibu hamil?

Nanas adalah salah satu buah yang mengandung enzim bromelain yang bisa membantu melenturkan leher rahim sehingga memicu kelahiran. Namun, Anda harus mengonsumsinya dalam jumlah yang banyak untuk memicu kelahiran. Satu buah nanas hanya mengandung mengandung enzim bromelain yang sedikit.

10. Konsumsi Kurma

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kurma di minggu-minggu terakhir kehamilan dapat membantu meningkatkan pematangan serviks dan dilatasi serviks pada awal persalinan, dan mengurangi kebutuhan akan penggunaan Pitocin selama persalinan. Pitocin adalah hormon sintetis yang dapat membantu menginduksi persalinan.

11. Makanan Pedas

Beberapa wanita hamil ada yang terbantu dengan makan makanan pedas sebagai cara merangsang kontraksi asli. Makanan pedas dapat menyebabkan tubuh melepaskan hormon prostaglandin melalui proses pencernaan. Kemudian, hormon ini juga akan memicu kontraksi pada rahim.

Namun, temuan terkait hal ini belum bisa dibuktikan dengan pasti. Tak adalah salahnya Anda mencoba makanan pedas sebagai cara merangsang kontraksi. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah jangan sampai makanan pedas menyebabkan perut mulas atau diare.

12. Berbicara dengan Janin

Cara memancing kontraksi agar cepat melahirkan ini mungkin bagi sebagian orang terlihat aneh. Padahal, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa berbicara dengan janin dapat memastikan bahwa ia merasa diterima dan menciptakan ikatan dengan buah hati yang secara alami bisa merangsang kontraksi.

Pada umumnya, setelah berusia 23 minggu, janin dapat mendengar suara dari ibu dan suara-suara lainnya, bahkan mungkin menanggapi apa-apa yang dia dengar dengan bergerak lebih aktif.

Baca Juga: Mengenal Jenis-jenis Kontraksi Saat Hamil Beserta Ciri-cirinya

Ciri-Ciri Kontraksi Jelang Persalinan

Kontraksi biasanya terasa seperti kram haid yang sangat kuat. Calon ibu mungkin akan merasakan tekanan atau nyeri tumpul di punggung, perut, dan area panggul yang bergerak seperti gelombang dari bagian atas rahim ke bagian bawah.

Kondisi tersebut mirip sakit perut yang mungkin disebabkan dari gangguan gastrointestinal, dan sensasi perut yang terasa kencang.

Seberapa kuat kontraksi akan membantu Anda mengetahui perbedaan antara kontraksi Braxton-Hicks (kontraksi palsu) dan kontraksi persalinan yang sebenarnya. Kontraksi palsu umumnya lebih lemah, tidak teratur, dan jarang. Ini biasanya tidak menyebabkan rasa sakit dan perubahan pada serviks.

Kontraksi persalinan akan lebih kuat dan akan muncul dengan tingkat keteraturan tertentu. Beberapa ini ciri-ciri wanita akan melahirkan, antara lain:

• Kontraksi kuat intens.
• Nyeri.
• Keluar cairan.
• Pecah air ketuban.

Jika Anda mengalami sebagian besar atau semua gejala tersebut, inilah saatnya untuk mulai menghitung waktu kontraksi.

Nah, itulah daftar cara memancing kontraksi agar cepat melahirkan dan ciri-ciri kontraksi yang perlu Anda kenali. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat!