Terbit: 20 December 2021 | Diperbarui: 26 September 2022
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Sejak dimulainya tahun ajaran 2021/2022, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menggencarkan pembelajaran tatap muka di berbagai daerah. Apa yang harus dipersiapkan orang tua menghadapi kebijakan ini? Simak penjelasan lengkap mengenai tips aman sekolah tatap muka di bawah ini.

7 Tips agar Anak Tetap Aman Selama Sekolah Tatap Muka

Tips Sekolah Tatap Muka Berjalan Aman

Perubahan perilaku merupakan syarat utama yang harus dilakukan untuk beradaptasi dalam kondisi pandemi COVID-19. Perilaku hidup bersih dan sehat serta menjalankan protokol kesehatan adalah sesuatu yang penting terutama saat berada di ruang publik seperti sekolah.

Berikut adalah tips aman sekolah tatap muka, di antaranya:

1. Menggunakan Masker

Centers for Disease Control and Prevention (CDC)  dan World Health Organization (WHO) merekomendasikan untuk memakai masker di ruang publik, terutama di area yang terdapat risiko tinggi penularan COVID-19.

Jangan lupa bawakan masker cadangan untuk anak serta instruksikan padanya untuk jangan pernah berbagi masker dengan orang lain. B

eri tahu anak mengenai pentingnya memakai masker di sekolah. Masker sendiri telah terbukti membantu menghentikan penyebaran virus  Corona.

Perlu diketahui, seseorang yang divaksinasi lengkap masih dapat terinfeksi COVID-19 dan menyebarkan virus ke orang lain. Hal itulah yang membuat penggunaan masker begitu penting.

Pilih masker yang sesuai dengan standar dan bahannya nyaman untuk anak. Bila perlu pilihkan masker dengan karakter atau warna kesukaan anak agar anak senang memakainnya.

2. Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak

Saat sekolah tatap muka dimulai, beberapa orang tua masih ada yang menyimpan kekhawatiran mengenai amankah sekolah tatap muka bagi anaknya? Salah satu tips agar tetap aman adalah dengan rutin mencuci tangan.

Ajarkan pada anak mengenai kebiasaan mencuci tangan terutama sebelum dan sesudah makan, batuk serta bersin. Selain itu, ajarkan juga untuk tidak berkerumun saat di dalam kelas, jaga jarak dengan anak yang lain minimal 2 meter dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.

Perlengkapan sekolah tatap muka lainnya yang perlu dipersiapkan adalah hand sanitizer berbasis alkohol jika air bersih tidak tersedia. Selain itu, jelaskan padanya untuk tidak menyentuh mata, hidung, atau mulut jika tangannya belum bersih.

3. Asupan yang Bergizi

Persiapan sekolah tatap muka di masa pandemi yang juga harus diperhatikan oleh orang tua adalah asupan anak sehari-hari.

Agar kesehatan anak tetap terjaga dengan baik, si Kecil harus mengonsumsi buah, sayur, kacang-kacangan, produk hewani, hingga makanan pokok seperti nasi. Sebaiknya bawakan anak bekal sekolah dan kurangi jajan di luar.

Selain makanan bergizi, seorang anak juga perlu minum banyak cairan agar tubuhnya tetap terhidrasi. Anda juga bisa memberikan camilan sehat di antara waktu makannya. Pilih camilan sehat seperti buah atau yoghurt.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 6-11, Ini Dosis dan Efek Sampingnya?

4. Tidur yang Cukup

Salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari gaya hidup sehat adalah tidur yang cukup. Tidur yang cukup dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Durasi tidur anak berbeda-beda tergantung pada usia.

5. Vaksin COVID-19 untuk Anak

Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) telah mengeluarkan rekomendasi vaksin COVID-19 untuk anak 6 sampai 11 tahun. Vaksin yang digunakan untuk sementara ini adalah Sinovac. Sebanyak 6,4 juta dosis vaksin Sinovac yang akan digunakan hingga akhir Desember 2021.

Tempat pelaksanaan vaksinasi bisa dilakukan di puskesmas, rumah sakit, atau fasilitas pelayanan kesehatan lainnya baik pemerintah maupun swasta, termasuk pos-pos pelayanan vaksinasi dan sentra vaksinasi.

Baca Juga: Vaksin COVID-19 untuk Anak Usia 6-11, Ini Dosis dan Efek Sampingnya

6. Rutin Mengecek Kondisi Kesehatan

Tips sekolah tatap muka berjalan aman lainnya adalah melakukan pengecekan kesehatan pada anak secara berkala, salah satunya adalah dengan mengukur suhu tubuh anak setiap hari.

Apabila suhu tubuhnya di atas normal disertai batuk, pilek, atau sesak napas sebaiknya minta izin untuk istirahat di rumah.

7. Pastikan Ventilasi Udara yang Baik  di Dalam Kelas

Ventilasi udara yang baik merupakan kunci pencegahan transmisi COVID-19. Pastikan terdapat jendela di setiap ruang kelas. Usahakan 1 ruang kelas terisi hanya 50 % dari kapasitas maksimumnya.

Nah, itulah berbagai tips aman sekolah tatap muka yang harus diperhatikan oleh orang tua. Anak pasti kangen belajar di sekolah namun harus benar-benar dijaga keamanan dan keselamatannya saat berada di ruang publik.

 

  1. Anonim. Safety tips for returning to school during COVID-19. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/coronavirus/in-depth/returning-safely-to-school-covid-19/art-20490441. (Diakses pada 20 Desember 2021).
  2. Caesaria, Sandra Desi. 9 Poin Rekomendasi IDAI untuk Sekolah Tatap Muka. https://www.kompas.com/edu/read/2021/12/05/111352071/9-poin-rekomendasi-idai-untuk-sekolah-tatap-muka?. (Diakses pada 20 Desember 2021).
  3. Cicilia, Maria. 2021. Tips aman saat anak kembali belajar tatap muka di sekolah. https://www.antaranews.com/berita/2196170/tips-aman-saat-anak-kembali-belajar-tatap-muka-di-sekolah. (Diakses pada 20 Desember 2021).
  4. Ralena, Nadhira Anindita. Cara Menjaga Kesehatan Anak Selama Sekolah Tatap Muka. https://itjen.kemdikbud.go.id/webnew/covid19/cara-menjaga-kesehatan-anak-selama-sekolah-tatap-muka/. (Diakses pada 20 Desember 2021).
  5. Rokom. 2021. Vaksinasi COVID-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun dimulai 14 Desember. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20211212/1938972/vaksinasi-covid-19-untuk-anak-usia-6-11-tahun-dimulai-14-desember/. (Diakses pada 20 Desember 2021).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi