Terbit: 20 February 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Susu seakan sudah menjadi asupan wajib selama kehamilan. Sayangnya, tidak semua wanita hamil bisa mengonsumsinya. Agar kebutuhan nutrisi yang ada di dalam minuman ini tetap bisa dipenuhi, kenali berbagai makanan pengganti susu ibu hamil berikut ini.

8 Makanan Pengganti Susu untuk Ibu Hamil

Kebutuhan Nutrisi Ibu Hamil

Selama kehamilan, ibu hamil dianjurkan untuk memenuhi sejumlah nutrisi penting bagi tubuh. Pasalnya, tidak hanya untuk menjaga kesehatan ibu, nutrisi dari makanan juga bermanfaat untuk tumbuh kembang janin di dalam kandungan.

Oleh karena itu, ibu hamil dianjurkan untuk menerapkan diet sehat. Makanan yang dikonsumsi haruslah mengandung sejumlah nutrisi yang dibutuhkan selama kehamilan, seperti kalsium, asam folat, protein, dan zat besi.

Seluruh nutrisi tersebut diperlukan selama kehamilan untuk mendukung tumbuh kembang janin di dalam kandungan. Salah satu makanan yang mengandung nutrisi yang diperlukan tersebut adalah susu ibu hamil.

Sayangnya, beberapa ibu wanita hamil tidak bisa minum susu karena sejumlah alasan, misalnya tidak suka baunya, alergi, dan lain-lain.

Maka dari itu, supaya kebutuhan nutrisi dari susu bisa tetap terpenuhi, Anda dapat mengonsumsi makanan pengganti susu ibu hamil.

Baca JugaInilah Perbedaan Antara Susu Biasa dan Susu Hamil

Makanan Pengganti Susu Ibu Hamil

Bagi Bumil yang tidak doyan susu, jangan terlalu khawatir. Anda tetap dapat memenuhi kebutuhan nutrisi selama kehamilan dengan mengonsumsi berbagai makanan pengganti susu ibu hamil berikut ini:

1. Makanan yang Mengandung Karbohidrat

Salah satu makanan pengganti susu khusus ibu hamil adalah makanan yang mengandung karbohidrat.

Selama kehamilan, Anda mungkin merasa lebih lelah dari hari-hari biasanya. Nah, karbohidrat dapat membantu menyediakan energi yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh dan membantu mendukung janin yang sedang berkembang.

Beberapa jenis makanan yang merupakan sumber karbohidrat, yaitu nasi ubi, kentang, dan jagung. Bumil juga bisa mengonsumsi sumber karbohidrat lainnya, seperti roti gandum.

2. Sayuran Hijau

Sayuran berdaun hijau termasuk ke dalam daftar makanan pengganti susu ibu hamil. Ini karena berbagai kandungan nutrisi di dalamnya, terutama asam folat, zat besi, dan kalsium.

Contoh sayuran hijau yang baik dikonsumsi selama kehamilan, yaitu brokoli dan bayam.

3. Buah-buahan

Buah-buahan merupakan jenis makanan yang baik untuk mengganti susu ibu hamil. Pasalnya, buah-buahan mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh ibu hamil.

Selain itu, sejumlah buah juga menyediakan kebutuhan asam folat yang diperlukan untuk mendukung tumbuh kembang janin.

Beberapa contoh buah-buahan yang baik untuk dikonsumsi oleh ibu hamil, antara lain apel, kiwi, alpukat, jeruk, mangga, dan anggur.

Baca Juga: Mengenal Manfaat Susu Kambing bagi Ibu Hamil serta Risikonya

4. Gandum Utuh dan Kacang-kacangan

Jika tidak bisa minum susu kehamilan, ibu hamil dapat menggantinya dengan konsumsi gandum utuh dan kacang-kacangan, misalnya kacang almond.

Kacang almond mengandung kalsium dalam jumlah banyak. Konsumsinya saat hamil dapat membantu memenuhi kebutuhan harian nutrisi ini.

Selain itu, beberapa jenis kacang-kacangan mengandung asam folat tinggi. Nutrisi ini berperan penting dalam mendukung tumbuh kembang si Kecil.

Di sisi lain, gandum utuh mengandung mineral dan vitamin B. Keduanya dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin.

5. Daging

Susu merupakan sumber protein dan zat besi yang baik. Namun, jika Bumil tidak bisa mengonsumsinya, daging bisa menjadi pilihan makanan yang tepat.

Daging tanpa lemak menyediakan protein dan zat besi dalam jumlah yang banyak. Hal ini dapat membantu menyediakan kebutuhan dua nutrisi ini selama kehamilan.

6. Telur

Telur adalah makanan pengganti susu ibu hamil lainnya. Makanan yang satu ini mengandung asam folat, zat besi, dan vitamin D yang dibutuhkan oleh ibu hamil.

Selain kaya akan berbagai nutrisi untuk ibu hamil, telur juga merupakan makanan yang mudah untuk diolah menjadi berbagai menu masakan. Jadi, Anda tidak perlu khawatir akan bosan mengonsumsinya.

Baca Juga5 Tips Memilih Susu Hamil yang Tepat dan Sehat

7. Salmon

Bosan dengan daging atau telur? Anda bisa mengganti sumber protein dengan salmon. Ikan ini memang merupakan pilihan yang sehat untuk ibu hamil.

Selain mengandung protein dan asam folat yang tinggi, salmon mengandung asam lemak omega-3. Kandungan ini baik untuk mendukung perkembangan otak bayi dan menurunkan risiko kelahiran prematur.

8. Yoghurt

Makanan pengganti susu untuk ibu hamil berikutnya adalah yoghurt. Makanan yang satu kaya akan kalsium, protein, vitamin D, dan serat. Seluruh kandungan ini dibutuhkan selama kehamilan.

Selain memenuhi kebutuhan nutrisi harian saat hamil, yoghurt juga baik untuk kesehatan pencernaan ibu hamil.

Namun, pastikan jenis yoghurt yang dikonsumsi aman untuk kehamilan. Pilihlah yoghurt dari dibuat dari susu yang telah melalui proses pasteurisasi.

Baca JugaTidak Minum Susu dan Vitamin Selama Hamil, Berbahayakah?

Adakah Dampak Jika Tidak Minum Susu Hamil?

Susu khusus kehamilan memang sudah menjadi suatu keharusan. Sayangnya, beberapa wanita hamil tidak bisa minum susu karena sejumlah alasan, misalnya tidak suka bau yang ditimbulkannya.

Ternyata, minum susu selama kehamilan dapat membantu meningkatkan berat badan Bumil, plasenta, janin, dan berat badan lahir.

Sementara itu, wanita hamil yang minum kurang dari satu cangkir susu setiap harinya dapat meningkatkan risiko melahirkan bayi dengan ukuran yang lebih kecil.

Hal tersebut sebagai dampak dari kekurangan kalsium selama kehamilan. Asupan kalsium yang kurang dapat menyebabkan  Bumil kehilangan massa tulang selama kehamilan.

Meski demikian, Anda bisa meminimalkan kejadian tersebut dengan mengonsumsi makanan pengganti susu ibu hamil. Tentunya, makanan yang dikonsumsi haruslah mengandung gizi lengkap dan seimbang.

Jadi, jika Anda termasuk orang yang tidak suka minum susu ibu hamil, pastikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian lewat asupan lain. Semoga bermanfaat!

 

  1. Achwal, Aarohi. 2023. Consuming Yoghurt During Pregnancy- Is It Safe? https://parenting.firstcry.com/articles/eating-yogurt-during-pregnancy-health-benefits-and-more/. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  2. Anonim. Pregnancy Nutrition. https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/pregnancy-health-wellness/pregnancy-nutrition/. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  3. Cinelli, Elisa. 2021. Can I Eat Salmon While Pregnant? https://www.verywellfamily.com/can-you-eat-salmon-while-pregnant-5192890. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  4. Clark, Catherine. 2020. Nutritional Needs During Pregnancy. https://www.healthline.com/health/pregnancy/nutrition. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  5. Dailey, Kathleen. 2021. Get the Calcium You Need During Pregnancy. https://www.webmd.com/baby/get-the-calcium-you-need-during-pregnancy. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  6. Dasher, Eva. 2021. Vitamin D During Pregnancy. https://www.babycenter.com/pregnancy/diet-and-fitness/vitamin-d-in-your-pregnancy-diet_661. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  7. McDermott, Annette. 2020. 7 Nutritious Fruits You’ll Want to Eat During Pregnancy. https://www.healthline.com/health/pregnancy/best-fruits-to-eat. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  8. Melnik, Bodo C., dkk. 2015. Milk Consumption During Pregnancy Increases Birth Weight, A Risk Factor for the Development of Diseases of Civilization. https://translational-medicine.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12967-014-0377-9. (Diakses pada 31 Mei 2023).
  9. Mrunal. 2020. Carbohydrates During Pregnancy – Benefits, Intake, and Dietary Sources. https://parenting.firstcry.com/articles/carbohydrates-during-pregnancy-benefits-intake-and-dietary-sources/. (Diakses pada 31 Mei 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi