Terbit: 9 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Setelah berhasil memiliki anak pertama, mungkin Anda berpikir bahwa hamil anak kedua adalah perkara mudah. Faktanya tidaklah demikian. Tidak sedikit pasangan suami istri yang mengalami kesulitan untuk memiliki anak kedua. Simak penyebabnya pada artikel berikut ini!

Simak 7 Penyebab Susah Hamil Anak Kedua serta Cara Mengatasinya

Penyebab Sulit Hamil Anak Kedua

Jika Anda sudah memiliki anak pertama tetapi belum berhasil untuk hamil lagi setelah berhubungan suami istri secara rutin selama kurang lebih satu tahun, maka mungkin Anda dan pasangan mengalami infertilitas sekunder. 

Tidak perlu cemas karena bukan berarti Anda tidak bisa memiliki keturunan lagi. Ada beberapa hal yang menyebabkan Anda sulit memiliki anak kedua, di antaranya adalah:

1. Kualitas Sperma Menurun

Tidak hanya terjadi pada wanita, tetapi penurunan pada organ reproduksi juga terjadi pada pria. Seiring bertambahnya usia, kualitas sperma dapat mengalami penurunan. 

Ada beberapa faktor yang dapat memicu penurunan kualitas sperma, antara lain hormon yang tidak seimbang, gaya hidup yang tidak sehat, obesitas, infeksi menular seksual, serta menjalani pengobatan kanker. 

2. Menderita Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS)

Polycystic ovary syndrome (PCOS) merupakan masalah hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. PCOS dapat menyebabkan gangguan pada pelepasan sel telur serta adanya kelebihan produksi hormon androgen. 

Seseorang yang mengalami PCOS umumnya mengalami menstruasi yang tidak teratur, ukuran ovarium yang lebih besar karena adanya folikel, serta tumbuh rambut berlebihan di sekitar wajah dan tubuh. 

Baca JugaHal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Hamil Anak Kedua

3. Mencoba Hamil saat Usia 35 Tahun ke Atas

Seiring bertambahnya usia, kesuburan wanita akan berkurang. Kesuburan wanita mengalami pundak pada usia remaja dan 20-an akhir. Ketika menginjak usia 30 tahun, maka kemampuan untuk hamil akan menurun. Penurunan akan semakin cepat ketika mencapai usia pertengahan 30-an.  

Wanita lahir dengan jumlah sel telur tertentu dalam ovarium. Jumlah telur akan terus berkurang seiring dengan bertambahnya usia. Hal inilah yang menyebabkan penurunan kesuburan pada wanita. 

4. Memiliki Berat Badan Berlebihan

Berat badan berlebihan pada suami maupun istri dapat menyebabkan Anda sulit hamil anak kedua. 

Wanita yang memiliki berat badan berlebihan dapat memiliki gangguan pada respon insulin serta kenaikan kadar hormon testosteron. Kondisi ini akan menghambat proses pelepasan sel telur, yang akhirnya mengganggu kesuburan. 

Sementara itu, pria dengan berat badan berlebihan umumnya mengalami kenaikan kadar estrogen dalam tubuh, akibatnya jumlah sperma pun akan menurun.

5. Gaya Hidup Tidak Sehat

Memiliki kebiasaan merokok dan minum alkohol dapat menjadi penyebab Anda sulit hamil anak kedua. Alkohol dan asap rokok dapat menyebabkan penurunan jumlah sperma, penurunan massa otot pada testis, serta penurunan libido. 

Pada wanita, alkohol dapat mengganggu proses ovulasi. Sementara itu, asap rokok juga dapat menyebabkan penurunan pada fungsi ovarium dan perubahan pada tuba falopi. Kondisi ini dapat memengaruhi pembuahan, sehingga kehamilan sulit terjadi. 

6. Stres

Mendapatkan hasil testpack yang selalu negatif tidak jarang membuat Anda menjadi stres. Tekanan mental ini justru membuat hamil anak kedua kian sulit. 

Pasalnya, kondisi pikiran yang stres dapat menyebabkan kenaikan hormon kortisol. Ketika hormon kortisol tinggi, maka kerja ovarium akan terganggu dan akhirnya mengganggu proses ovulasi. 

7. Jarang Berhubungan Seksual

Kehamilan dapat terjadi ketika adanya pembuahan saat berhubungan seksual. Jika selama ini Anda dan pasangan jarang melakukan hubungan suami istri, mungkin ini menjadi salah satu penyebab sulit hamil anak kedua. 

Jika Anda ingin memiliki anak kedua, jangan lupa untuk melakukan hubungan intim ketika wanita dalam masa subur. Namun, Anda tetap perlu menikmati setiap sesi berhubungan seksual agar hubungan suami dan istri menjadi lebih harmonis. 

Baca JugaMacam-Macam Program Hamil agar Segera Dapat Momongan

Cara Meningkatkan Peluang Memiliki Kehamilan Kedua

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan peluang kehamilan anak kedia, antara lain:

  • Mengelola stres melalui metode yang positif
  • Olahraga secara teratur
  • Menghindari konsumsi alkohol serta asap rokok
  • Konsumsi vitamin yang dapat meningkatkan kesuburan, yaitu vitamin C dan D untuk meningkatkan produksi sperma serta vitamin B kompleks untuk kesuburan wanita.
  • Menjalani pola makan sehat dan bergizi seimbang
  • Konsumsi obat yang sudah diberikan oleh dokter terkait dengan kesuburan.
  • Melakukan hubungan seksual secara rutin pada masa subur. 

Itu dia beragam penyebab Anda dan pasangan sulit hamil anak kedua. Apabila sudah menjalani tapi yang diberikan tetapi tidak kunjung hamil, maka Anda disarankan melakukan konsultasi dengan dokter kandungan untuk mencari tahu penyebabnya. 

  1. American College of Obstetricians and Gynecologists. 2023. Having a Baby After Age 35: How Aging Affects Fertility and Pregnancy. https://www.acog.org/womens-health/faqs/having-a-baby-after-age-35-how-aging-affects-fertility-and-pregnancy. (Diakses pada 27 Juni 2023). 
  2. Ghazal, Sanaz. 2022. What Is Secondary Infertility? https://www.medicalnewstoday.com/articles/secondary-infertility. (Diakses pada 27 Juni 2023). 
  3. Mayo Clinic Staff. 2022. Polycystic ovary syndrome (PCOS). https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/pcos/symptoms-causes/syc-20353439. (Diakses pada 27 Juni 2023). 


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi