Terbit: 18 September 2019 | Diperbarui: 22 August 2023
Ditulis oleh: Devani Adinda Putri | Ditinjau oleh: dr. Jati Satriyo

Ada banyak pasangan yang tidak kunjung memiliki momongan di usia pernikahan yang sudah lama. Jangan khawatir karena sekarang ini dunia medis sudah mengembangkan penelitian untuk program hamil. Yuk, ketahui macam-macam program hamil dan tips agar cepat hamil berikut ni.

5 Macam Program Hamil yang Efektif untuk Punya Anak

Macam-Macam Program Hamil

Banyak penyebab wanita sulit hamil seperti ovulasi yang tidak berhasil, masalah sistem reproduksi, jumlah dan kualitas sperma yang kurang baik, masalah medis lainnya, dan ada hal yang membuat perempuan susah hamil.

Sekarang sudah dikembangkan beberapa program hamil yang bisa Anda lakukan agar cepat punya anak seperti cara program hamil seperti terapi kesuburan, bayi tabung, inseminasi buatan, dll.

Berikut ini berbagai macam program hamil agar cepat punya anak, di antaranya:

1. Terapi Kesuburan

Jika penyebab susah hamil karena masalah kesuburan, maka Anda bisa melakukan terapi kesuburan. Terapi kesuburan banyak dilakukan oleh wanita untuk membuat ovulasi jadi subur dan lancar. Peluang berhasil cepat hamil dengan terapi kesuburan cukup besar.

Terapi kesuburan dengan obat-obatan dianjurkan untuk wanita yang mengalami masalah pada proses ovulasi, obat-obatan ini juga mungkin diberikan ke pihak laki-laki tergantung kondisi kesuburannya. Beberapa obat-obatan untuk terapi kesuburan yaitu:

  • Klomifen: Membantu dalam pelepasan sel telur atau ovulasi pada wanita yang ovulasinya terganggu atau tidak berovulasi sama sekali.
  • Tamoxifen: Obat alternatif selain Klomifen untuk membantu proses ovulasi agar lancar.
  • Metformin: Untuk wanita yang mengalami penyakit polycystic ovary syndrome (PCOS).
  • Gonadotropins: Membantu stimulasi ovulasi pada wanita dan menambah kesuburan pada laki-laki.
  • Hormon pelepas gonadotropin dan agonis dopamine: Pengobatan lain yang dianjurkan untuk menyuburkan ovulasi.

Obat-obat tersebut dianjurkan untuk menyuburkan dan memperlancar proses ovulasi, namun dapat mengakibatkan beberapa efek samping seperti muntah, mual, dan sakit kepala.

Konsultasikanlah ke dokter kandungan obat mana yang paling cocok untuk  Anda jika memilih program kehamilan dengan terapi kesuburan

2. Operasi

Terapi kehamilan lainnya adalah dengan operasi yang umumnya untuk mengatasi masalah di saluran tuba falopi. Ada beberapa tipe operasi terapi kesuburan, yaitu:

  • Operasi Tuba Falopi

Tuba falopi adalah saluran yang menghubungkan antara ovarium dan rahim. Operasi tuba falopi dilakukan untuk memperbaiki saluran tuba jika terhambat atau rusak. Jika tuba falopi tersumbat, maka telur kesulitan untuk melewatinya dan Anda jadi sulit hamil.

Operasi tuba falopi akan membuka jalan bagi telur lebih lancar sehingga proses ovulasi bisa berhasil. Operasi tuba falopi dapat mengakibatkan komplikasi seperti telur yang dibuahi berkembang di luar rahim.

  • Laparoskopi

Penyebab wanita sulit hamil lainnya adalah Endometriosis, fibroid, dan PCOS. Operasi laparoskopi dilakukan untuk wanita dengan endometriosis yaitu ketika jaringan yang membentuk lapisan dinding  rahim tumbuh hingga keluar rahim.

  • Penyumbatan Epididimis dan Pembedahan untuk Mengambil Sperma

Epididimis adalah gulungan di testis yang berfungsi untuk menyimpan dan mengangkut sperma. Epididimis dapat terjadi penyumbatan yang berakibat pada sperma tidak keluar secara normal pada saat mengalami ejakulasi .

3. Program Bayi Tabung

Bayi tabung atau in Vitro Fertilization (IVF) adalah program kehamilan dimana proses pembuahan sel telur oleh sperma dilakukan di luar rahim wanita. Program bayi tabung adalah telur dari indung telur wanita diambil untuk dibuahi oleh sperma dengan teknologi di laboratorium.

Telur yang sudah dibuahi disebut embrio. Embrio yang sudah dibuahi dapat dibekukan lalu dipindahkan ke uterus atau rahim wanita. Selanjutnya wanita tersebut hamil seperti biasa namun harus di bawah perawatan eksklusif.

Program bayi tabung menjadi salah satu solusi untuk wanita yang sulit hamil. Namun, ada beberapa kemungkinan risiko dari program bayi tabung seperti cacat lahir, prematur, dan keguguran. Biaya bayi tabung di Indonesia mulai dari 20 sampai 80 juta rupiah.

4. Inseminasi Buatan

Inseminasi buatan adalah program hamil dimana sperma dimasukkan secara langsung ke uterus. Sperma yang dimasukan bisa berupa sperma yang sudah disiapkan berkualitas agar wanita cepat hamil. Terdapat dua metode inseminasi buatan, yaitu:

  • Intracervical Insemination (ICI)

Intracervical Insemination (ICI) adalah metode inseminasi buatan dimana sperma dimasukkan ke saluran menuju uterus. Intracervical Insemination (ICI) ini dapat dilakukan dengan sperma pasangan atau melalui donor sperma.

  • Intrauterine Insemination (IUI)

Intrauterine Insemination (IUI) adalah metode inseminasi buatan dimana sperma dimasukan secara langsung ke uterus wanita. Sperma yang digunakan adalah sperma yang sudah disiapkan. Dokter akan menggunakan alat khusus disebut spekulum untuk mencapai rahim dengan mudah.

5. Surrogate Mother

Surrogate mother atau ibu pengganti adalah cara program hamil terbaru yang dikembangkan di luar negri. Surrogate mother memiliki cara kerja yang sama dengan in Vitro Fertilization (IVF) atau bayi tabung, namun embrio dititipkan ke wanita lain bukan sang Ibu tersebut.

Sel telur atau embrio ibu yang sudah dibuahi oleh sperma ayah dibekukan dan “dititipkan” pada rahim wanita lain. Jadi, DNA janin nanti akan tetap menuruni sang ayah dan ibu namun melalui bantuan rahim wanita lain.

Surrogate mother populer setelah banyak selebriti Hollywood melakukannya dan hasilnya sukses. Contohnya adalah pasangan Kim Kardashian dan Kanye West. Surrogate Mother menuai banyak kontroversi karena dianggap tidak sesuai dengan norma dan agama.

Surrogate mother harus dilakukan dengan persetujuan dan perjanjian yang jelas. Program hamil Surrogate Mother paling banyak dilakukan oleh pasangan di Inggris, Amerika, Australia, dan India. Surrogate mother dilarang di Indonesia.

Baca Juga: Inseminasi: Definisi, Proses, Biaya, dan Tingkat Keberhasilan

Tips Hamil dengan Cara Alami

Macam-macam program hamil tersebut dapat Anda lakukan berdasarkan saran Dokter, tergantung dengan kondisi  Anda dan pasangan.

Berikut ini adalah cara program hamil secara alami yang bisa Anda lakukan sebagai usaha untuk cepat mempunyai momongan , yaitu:

1. Mulai Konsumsi Asam Folat

Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang tinggi asam folat dua bulan sebelum program hamil atau satu bulan setelah Anda melepas KB. Sumber asam folat diantaranya adalah bayam, asparagus, selada, brokoli, roti gandum, alpukat, mangga, jeruk, dll.

Anda juga dianjurkan minum susu asam folat atau susu persiapan hamil. Asam folat atau folic acid adalah nutrisi yang dibutuhkan untuk mencegah bayi lahir cacat dan baik untuk perkembangan janin Anda. Cara program hamil lainnya adalah dengan minum obat subur.

2. Kurangi Kafein

Cara program hamil selanjutnya adalah dengan membatasi jumlah kafein harian. Salah satu studi yang menunjukkan hubungan asupan kafein berlebih memengaruhi kesuburan dimuat di salah satu jurnal penelitian.

Dimana penelitian pada  tikus menunjukkan kafein berlebihan yang diberikan ke tikus menghambat kontraksi di tuba falopi yang dibutuhkan untuk membawa sel telur ke rahim.

Penelitian juga membuktikan bahwa konsumsi terlalu banyak kafein dapat mengganggu perkembangan janin dan bahkan memiliki risiko keguguran lebih banyak. Jika Anda sedang dalam program hamil disarankan untuk mengurangi kafein untuk Anda dan pasangan juga.

3. Jaga Berat Badan

Body Mass Index (BMI) juga berpengaruh pada keberhasilan program hamil Anda. Pastikan berat badan Anda normal. Terlalu gemuk atau terlalu kurus juga berpengaruh pada tingkat kesuburan Anda. Hal ini juga berlaku untuk pasangan Anda. Anda bisa menghitung berat ideal kalkulator bmi di sini.

4. Berhenti Merokok dan Alkohol

Jika Anda adalah wanita perokok, mohon segera berhenti karena kandungan nikotin dan bahan kimia lain memengaruhi kesehatan reproduksi Anda. Hal ini juga berlaku bagi pasangan Anda.

Kandungan rokok dan alkohol akan mengganggu perkembangan janin. Terdapat macam-macam program hamil namun tidak akan manjur jika Anda tidak menerapkan gaya hidup sehat salah satunya tidak merokok.

5. Terapkan Gaya Hidup Sehat bersama Pasangan

Jalani hidup sehat dengan pasangan seperti makan makanan yang sehat dan bergizi, hindari  stres psikologis, tingkatkan hubungan intim yang berkualitas. Rajinlah cek kesehatan reproduksi di dokter.

Jangan lupa sama-sama berpikiran positif dan lebih sering berhubungan seksual agar cepat punya momongan. Inisiatif dengan pasangan untuk mencoba lebih banyak posisi seks dan lakukan di waktu yang tepat.

Itulah cara program hamil yang bisa Anda dan pasangan lakukan. Jaga kesehatan reproduksi Anda agar bisa cepat hamil.

Program Hamil Anak Laki-Laki

Walaupun banyak yang menginginkan anak karena dianggap sebagai hadiah terindah, akan tetapi masih saja ada pasangan yang menginginkan anak dengan jenis kelamin tertentu.

Terdapat macam-macam tips yang diyakini dapat mendukung kehamilan dengan jenis kelamin yang diinginkan di dalam program kehamilan. Berikut ini adalah tips program hamil anak laki-laki, meliputi:

  • Masa Subur:  jika Anda melakukan hubungan seksual dekat dengan masa subur, kemungkinan lebih besar untuk hamil anak laki-laki.
  • Posisi Seks: Disarankan kepada  pasangan untuk mencoba berbagai posisi dan posisi seks yang terbaik dapat menghasilkan sperma kromosom X berlari lebih cepat.
  • Buat Wanita Orgasme: Beberapa sumber mengklaim bahwa selama terjadi orgasme pada wanita, sekresi alkali dilepaskan ke dalam vagina, dan sekresi alkali membuat sperma jenis kelamin anak laki-laki bertahan lebih lama.

Sekresi alkali membuat sperma laki-laki bertahan lebih lama. Anda bisa cek cara menghitung tanggal subur kalkulator ovulasi sendiri.

Meski beberapa cara di atas diketahui berhubungan dengan penentuan jenis kelamin anak laki-laki atau perempuan, namun fakta ilmiah mengenai kaitan pasti antara faktor-faktor tersebut dengan pembentukan jenis kelamin janin masih belum jelas. Itulah 3 tips program hamil anak laki-laki. Penting juga untuk menciptakan hubungan dan lingkungan yang sehat diantara pasangan.

Program Hamil Anak Kembar

Berikut ini adalah tips program hamil anak kembar, bahkan jika Anda tidak memiliki riwayat keturunan anak kembar, yaitu:

  • Obat Fertility: Minum obat subur untuk meningkatkan produksi sperma atau sel telur agar terjadi kemungkinan lebih dari satu telur yang dibuahi, akan tetapi konsultasikan hal ini terlebih dahulu dengan Dokter Anda.
  • Menunda Kehamilan: Jika Anda tidak hamil dalam waktu cukup lama, kemungkinan hamil bayi kembar lebih besar.
  • Bayi Tabung (IVF): Dokter bisa membantu Anda untuk mempunyai l bayi kembar dengan program bayi tabung.

Itulah beberapa tips program hamil anak kembar walaupun ada banyak faktor seseorang bisa hamil anak kembar seperti riwayat keluarga, keturunan, usia, dan kondisi kesehatan reproduksi lainnya.

Baca Juga: Apa Itu Surrogate Mother? Tren Ibu Pengganti Agar Punya Anak

Penyebab Susah Hamil pada Pria dan Wanita

Ada banyak kemungkinan penyebab mengapa Anda tidak kunjung hamil, baik dari pasangan wanita maupun pria. Berikut adalah beberapa penyebab susah hamil, di antaranya:

1. Tidak Berovulasi

Pembuahan membutuhkan sel telur dan sperma. Jika tidak berovulasi, Anda tidak akan bisa hamil. Anovulasi adalah penyebab umum infertilitas wanita dan dapat disebabkan oleh berbagai kondisi.

Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah salah satu kemungkinan penyebab anovulasi. Penyebab lain yang mungkin termasuk kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan, insufisiensi ovarium primer, disfungsi tiroid, hiperprolaktinemia, dan olahraga yang berlebihan.

2. Infertilitas pada Pria

Kecuali jika Anda menggunakan intervensi medis seperti donor sperma atau sel telur. dibutuhkan kedua pasangan untuk hamil.

Masalah kesuburan tidak hanya terjadi pada orang yang berniat untuk hamil. Sekitar 20% hingga 30% pasangan pria-wanita tidak subur, pasangan prianya memiliki masalah kesuburan. Sekitar  40% pasangan lainnya memiliki faktor infertilitas pada kedua pasangan.

Infertilitas pada pria jarang memiliki gejala yang dapat diamati tanpa analisis air mani, yaitu tes yang mengukur kesehatan air mani dan sperma. Pastikan beri tahu dokter jika anda dan pasangan sedang berusaha untuk hamil, dan Anda berdua dites untuk masalah kesuburan.

3. Infertilitas Terkait Usia

Wanita berusia 35 tahun ke atas membutuhkan waktu lebih lama untuk hamil. Banyak orang menganggap jika mereka masih mendapatkan menstruasi yang teratur, kesuburan baik-baik saja, tetapi ini belum tentu benar.

Usia dapat memengaruhi kualitas dan kuantitas sel telur. Sedangkan pria berusia 40 tahun ke atas juga mungkin menghadapi masalah kesuburan.

4. Endometriosis

Endometriosis adalah ketika jaringan mirip endometrium (jaringan yang melapisi rahim) tumbuh di luar rahim. Diperkirakan hingga 50% penderita endometriosis berisiko mengalami kesulitan untuk hamil.

Gejala endometriosis yang paling umum terjadi adalah nyeri haid dan nyeri panggul pada waktu selain menstruasi. Namun, tidak semua penderita endometriosis mengalami gejala tersebut.

5. Gaya Hidup

Penelitian menunjukkan bahwa merokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan penggunaan obat-obatan terlarang, seperti kokain, ekstasi, ketamin, dan amfetamin, dapat menyebabkan masalah kesuburan.

Selain itu, hidup dengan stres yang ekstrem atau kronis, mengalami trauma, atau mengalami insomnia dan masalah tidur lainnya bisa mengurangi kesuburan.

Kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan secara signifikan juga dapat mengganggu kesuburan. Berolahraga secara berlebihan atau tidak sama sekali juga bisa menyebabkan masalah hamil.

Itulah ulasan terkait macam-macam program hamil, cara cepat hamil, cara program anak laki-laki, hingga penyebab susah hamil. Semoga informasi kesehatan ini membantu Anda. Bila membutuhkan konsultasi kehamilan lebih lanjut, harap hubungi dokter.

 

  1. BellyBelly. 2019. How To Conceive A Boy? 6 Expert Tips to Have A Baby Boy. https://www.bellybelly.com.au/conception/how-to-conceive-a-boy/. (Diakses pada 18 September 2019).
  2. Gurevich, Rachel. 2022. Why Can’t I Get Pregnant? 11 Possible Reasons. https://www.verywellfamily.com/why-cant-i-get-pregnant-if-im-healthy-1959936 (Diakses pada 12 April 2023)
  3. MayoClinic. 2019. Female Infertility. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/female-infertility/diagnosis-treatment/drc-20354313. (Diakses pada 18 September 2019).
  4. MayoClinic. 2019. In vitro fertilization (IVF). https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/in-vitro-fertilization/about/pac-20384716. (Diakses pada 18 September 2019).
  5. Tommys. 2017. 12 things to do when trying for a baby. https://www.tommys.org/pregnancy-information/planning-pregnancy/12-things-do-when-trying-baby. (Diakses pada 18 September 2019).
  6. Nall, Rachel, RN, BSN, CCRN. 2017. Everything You Need to Know About Artificial Insemination. https://www.healthline.com/health/artificial-insemination. (Diakses pada 18 September 2019).
  7. NHZ. 2017. Infertility. https://www.nhs.uk/conditions/infertility/treatment/. (Diakses pada 18 September 2019).
  8. Shkoszik, Kate, MD. 2019. How to Get Pregnant with Twins: 5 Factors and 4 Awesome Ways to Try. https://flo.health/getting-pregnant/trying-to-conceive/how-to-get-pregnant-with-twins. (Diakses pada 18 September 2019).
  9. WebMD. 2019. Using a Surrogate Mother: What You Need to Know. https://www.webmd.com/infertility-and-reproduction/guide/using-surrogate-mother#1. (Diakses pada 18 September 2019).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi