Terbit: 31 October 2023
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Kacang tanah adalah salah satu jenis kacang yang dapat menjadi sumber nutrisi yang baik untuk ibu dan janin. Apa saja manfaat kesehatan jika ibu hamil mengonsumsinya? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

8 Manfaat Kacang Tanah untuk Ibu Hamil, Bisa Cegah Alergi pada Anak?

Kandungan Nutrisi Kacang Tanah

Kacang tanah kaya akan kandungan protein, lemak tak jenuh, dan serat. Meskipun kandungan lemak dalam kacang relatif tinggi, tetapi lemak ini dikenal sebagai ‘lemak baik’ yang aman bagi tubuh. Selain itu, kacang juga merupakan sumber magnesium, folat, dan vitamin E.

Secara umum, setiap 100 gram kacang tanah mengandung sejumlah nutrisi sebagai berikut:

  • Kalori: 567 kkal.
  • Protein: 26 gram.
  • Lemak:  49 gram.
  • Karbohidrat: 16 gram.
  • Protein: 9 gram.
  • Vitamin B3: 13 mg.
  • Serat: 9 gram.
  • Vitamin B6: 0.3 mcg.
  • Gula: 4 gram.
  • Vitamin E: 8 mg.
  • Zat besi: 2 mg.
  • Magnesium: 184 mg.
  • Kalsium: 62 mg.
  • Zinc: 3.34 mg.
  • Kalium: 705 mg.
  • Natrium: 18 gram.
  • Fosfor: 336 mg.

Baca Juga8 Jenis Kacang-kacangan yang Bagus untuk Ibu Hamil

Manfaat Kacang Tanah untuk Ibu Hamil

Bagi ibu hamil yang tidak memiliki alergi terhadap kacang tanah, konsumsi jenis kacang ini ternyata bermanfaat untuk kehamilan.

Manfaat tersebut tidak terlepas dari berbagai kandungan nutrisi di dalamnya. Oleh karena itu, Bumil bisa menjadikan kacang tanah sebagai camilan sehat sehari-hari.

Beberapa manfaat kacang tanah yang bisa didapatkan oleh ibu hamil, di antaranya:

1. Mengurangi Anemia

Selama kehamilan, tubuh membutuhkan cukup darah untuk mendukung tumbuh kembang janin di dalam rahim. Sayangnya, wanita hamil rentan terkena anemia karena kurangnya asupan zat besi.

Kacang tanah mengandung zat besi sehingga dapat dijadikan camilan oleh Bumil untuk mencegah terjadinya anemia.

2. Mendukung Tumbuh Kembang Janin

Khasiat yang satu ini berasal dari berbagai kandungan gizi di dalam kacang tanah, misalnya mangan dan fosfor. Kedua kandungan ini dapat membantu perkembangan tulang yang sehat pada janin.

Selain itu, kandungan folat, zat besi, kalsium, dan magnesium di dalamnya turut berkontribusi terhadap perkembangan janin.

Kacang tanah juga mengandung lemak sehat yang turut bertindak dalam pembentukan sel, jaringan, hormon, dan organ janin.

3. Menurunkan Risiko Kecacatan pada Janin

Kandungan vitamin E di dalam kacang tanah bertindak sebagai antioksidan yang dapat mengurangi stres oksidatif. Perlu diketahui, stres oksidatif merupakan pemicu cacat lahir dan keguguran jika dibiarkan.

Selain itu, kacang tanah juga mengandung folat yang dapat membantu mencegah cacat tabung saraf pada janin.

Kandungan lemak baik di dalamnya juga mendukung pertumbuhan plasenta, mengurangi risiko kelahiran prematur, dan memastikan bayi lahir dengan berat badan sehat.

Baca Juga: 10 Penyebab Bayi Lahir Cacat dan Cara Mencegahnya

4. Menjaga Kesehatan Tulang

Selain mendukung perkembangan tulang janin, fosfor yang terkandung di dalam kacang tanah juga mendatangkan manfaat tersendiri bagi ibu hamil.

Fosfor dapat membantu memperkuat tulang ibu selama kehamilan. Selain itu, mineral yang satu ini juga dapat mempertahankan kontraksi otot dan menjaga irama jantung tetap normal.

5. Menurunkan Risiko Alergi Kacang pada Anak

Penelitian membuktikan bahwa konsumsi kacang tanah dan produk olahannya selama kehamilan bisa mengurangi risiko alergi kacang pada janin.

Semakin dini bayi terpapar zat yang berpotensi menimbulkan alergi seperti kacang, maka ia bisa mengembangkan sistem kekebalan dalam tubuhnya untuk menoleransi kacang.

6. Memperlancar Sistem Pencernaan

Salah satu masalah yang umum dialami ibu hamil adalah sembelit atau konstipasi. Untuk mengurangi keluhan tersebut, Bumil bisa menjadikan kacang tanah sebagai camilan sehari-hari. Manfaat tersebut didapatkan karena kandungan serat yang tinggi di dalamnya.

7. Menjaga Kesehatan Jantung

Selain bermanfaat untuk perkembangan janin, konsumsi kacang tanah juga dapat mendatangkan manfaat tersendiri bagi kesehatan ibu, khususnya dalam menjaga kesehatan jantung.

Kacang tanah kaya akan lemak tak jenuh tunggal, terutama asam oleat. Nah, kandungan inilah dapat membantu kesehatan jantung.

8. Mencegah Diabetes Gestasional

Ibu hamil rentan mengalami diabetes gestasional, kondisi ketika kadar gula darah ibu hamil terus meningkat selama masa kehamilan.

Kondisi ini biasanya bersifat sementara karena kadar gula darah ibu akan kembali normal setelah proses persalinan.

Konsumsi kacang tanah pada porsi yang cukup dapat mencegah kenaikan gula darah secara ekstrem dan menurunkan risiko penyakit ini.

Baca JugaDaftar Makanan untuk Ibu Hamil dengan Diabetes Gestasional

Tips Aman Konsumsi Kacang Tanah bagi Ibu Hamil

Agar manfaat kacang tanah untuk ibu hamil dapat diperoleh secara optimal, pastikan untuk memperhatikan beberapa hal berikut:

  • Bagi Bumil yang tidak memiliki alergi makanan, kacang tanah bisa menjadi salah satu pilihan camilan sehat selama kehamilan. Jadi, pastikan Anda tidak memiliki alergi kacang.
  • Pastikan ibu hamil tidak memiliki keluarga dengan riwayat alergi kacang, hay fever, penyakit eksim, atau asma.
  • Konsumsilah kacang yang diberi garam dalam jumlah yang wajar. Bila sampai berlebihan, risiko retensi air bisa meningkat.
  • Jangan lupakan asupan nutrisi dari makanan lain selama kehamilan.

Meski potensi manfaatnya menjanjikan, pastikan untuk menghindari konsumsi kacang tanah bila Anda memiliki berat badan berlebih, sedang mengalami gangguan pencernaan, mempunyai riwayat batu ginjal, atau rentan mengalami varises.

Apabila ingin mencari alternatif camilan sehat untuk ibu hamil lainnya, Anda bisa berkonsultasi kepada dokter kandungan. Semoga infoormasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat.

 

  1. Anonim. 2022. Health Benefits of Peanuts. https://www.webmd.com/diet/health-benefits-peanuts. (Diakses pada 30 Maret 2023).
  2. Addison, Sophie. 8 Amazing Benefits Of Peanut Butter During Pregnancy. https://www.healthypregnancy.com/8-amazing-benefits-of-peanut-butter-during-pregnancy/. (Diakses pada 30 Maret 2023).
  3. Ilagan, Pheona. Are There Any Benefits of Eating Peanuts During Pregnancy? https://sg.theasianparent.com/benefits-of-eating-peanuts-during-pregnancy. (Diakses pada 30 Maret 2023).
  4. Khan, Aliya. 2020. Eating Peanuts During Pregnancy. https://parenting.firstcry.com/articles/eating-peanuts-during-pregnancy-its-benefits-side-effects/. (Diakses pada 30 Maret 2023).
  5. Patwal, Swati. 2023. 12 Healthy Reasons Why You Should Eat Peanuts In Pregnancy. https://www.momjunction.com/articles/is-it-safe-to-eat-peanuts-during-pregnancy_0088418/. (Diakses pada 30 Maret 2023).
  6. Roland, James. 2015. Is It Safe to Eat Peanuts During Pregnancy? https://www.healthline.com/health/allergies/peanuts-during-pregnancy. (Diakses pada 30 Maret 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi