Terbit: 16 July 2020 | Diperbarui: 28 August 2023
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Seorang wanita yang baru saja menjalani persalinan, biasanya akan segera mencari tahu bagaimana cara mengecilkan perut setelah melahirkan. Kenapa fokus ukuran perut menjadi perhatian? Karena meskipun janin sudah keluar dari tubuh, Anda masih memiliki bentuk perut seperti orang hamil.

13 Cara Mengecilkan Perut Setelah Melahirkan (Aman)

Penyebab Perut Tetap Besar Pasca Melahirkan

Pada dasarnya normal untuk tetap memiliki perut besar meski sudah melahirkan. Hal tersebut dikarenakan, saat hamil ukuran perut akan membesar seiring dengan pertumbuhan bayi di dalam kandungan.  

Ketika Anda melahirkan, ukuran perut yang membesar lantas tidak langsung mengecil secara tiba-tiba meski bayi sudah dilahirkan. Perut membutuhkan beberapa waktu sebagai cara untuk beradaptasi dari ukuran yang besar sampai akhirnya mengecil dengan sendirinya secara bertahap. 

Bukan hanya itu saja,  semua sel yang ada di dalam tubuh biasanya ikut membesar dan membengkak contohnya pada bagian area tangan, perut, hingga kaki. Perubahan tubuh ini normal terjadi setelah melahirkan. 

Berapa Lama Ukuran Perut Kembali Normal?

Waktu yang dibutuhkan bagi tubuh untuk kembali seperti semula pada setiap wanita pasca melahirkan akan berbeda-beda. 

Setelah melahirkan, rahim akan mengecil dan kembali ke keadaan sebelum hamil. Mengecilnya rahim ini dipengaruhi oleh adanya perubahan hormonal yang membutuhkan waktu sekitar 6 – 8 minggu. 

Namun, mengecilnya perut setelah melahirkan tentu bukanlah hal yang bisa berubah dengan cepat. Diperlukan setidaknya beberapa minggu untuk mendapatkan kembali bentuk tubuh yang Anda idamkan. 

Cepat lambatnya perut mengecil setelah melahirkan tergantung pada beberapa faktor, antara lain: 

Baca juga: Tips Menurunkan Berat Badan Setelah Melahirkan

Mengenali Berbagai Cara Mengecilkan Perut Setelah Melahirkan

Perlu Anda ketahui, pada dasarnya tubuh membutuhkan waktu—terutama perut—untuk kembali ke bentuk normal setelah hamil. Beberapa pakar menyarankan untuk menunggu 6 minggu sebelum memulai program untuk mengecilkan perut jika Anda melahirkan normal tanpa komplikasi, atau menunggu 8 minggu jika Anda melahirkan dengan operasi caesar.

Berikut ini adalah beberapa cara mengecilkan perut setelah melahirkan yang bisa Anda coba, di antaranya:

1. Waktu Tidur yang Cukup

Cara mengecilkan perut setelah melahirkan ini terlihat mudah untuk dilakukan, namun mendapatkan waktu tidur yang cukup dengan bayi yang baru lahir bukanlah hal yang mudah. Cobalah berbagi tugas dengan pasangan agar kualitas tidur tetap terjaga dengan baik.

Kualitas tidur yang baik memiliki kaitan dengan kesehatan jangka panjang karena tidur memengaruhi banyak hormon dalam tubuh. Kualitas tidur yang baik juga dapat menjaga berat badan yang sehat dan membantu penurunan berat badan.

2. Menyusui Bayi

Cara mengecilkan perut setelah melahirkan berikutnya cocok bagi Anda mendukung ASI eksklusif bagi anak. Menyusui adalah cara terbaik untuk membakar kalori ekstra dan menjalin hubungan dengan anak. Pada bulan-bulan pertama setelah melahirkan, menyusui dapat meningkatkan penurunan berat badan.

3. Mengontrol Stres

Meski cara mengecilkan perut setelah melahirkan ini terkait dengan kondisi psikis, ternyata kondisi ini membantu dalam menurunkan berat badan. Kadar stres yang rendah dapat secara drastis meningkatkan kemudahan penurunan berat badan setelah kehamilan.

Saat stres melanda, cobalah tutup mata dan tarik napas dalam-dalam selama lima kali kali. Setelah itu, cobalah bernapas sambil menggerakkan tubuh seolah-olah menarik tulang rusuk ke dalam, kemudian buang napas selama 6-8 detik.

4. Menjaga Tubuh Tetap Aktif

Selain bisa mengurangi stres, olahraga dapat digunakan sebagai cara mengecilkan perut setelah melahirkan. Pilihlah jenis olahraga yang tidak terlalu menguras energi dan fokuslah pada postur tubuh yang baik sepanjang hari.

Menguatkan kembali otot core sangat penting untuk meratakan perut. Selain itu, gerakan plank dan semua variasinya dapat memperkuat core tubuh. Semua otot ini perlu bekerja bersama untuk fungsi core yang optimal. Libatkan perut Anda sebanyak mungkin saat melakukan aktivitas sehari-hari.

5. Asupan yang Sehat

Mengonsumsi makanan-makanan yang sehat bisa digunakan sebagai cara mengecilkan perut setelah melahirkan. Berikut adalah beberapa makanan yang sebaiknya dikonsumsi, antara lain:

  • Sereal berserat tinggi untuk menjaga sistem pencernaan berjalan dengan lancar (sistem pencernaan biasanya melambat setelah melahirkan).
  • Konsumsi sayuran dan buah.
  • Konsumsi oatmeal.
  • Yoghurt rendah lemak dengan tambahan granola atau buah kering.

6. Membatasi Asupan Gula

Cara mengecilkan perut setelah melahirkan ini sering kali sulit untuk dikontrol. Padahal, mengurangi gula dalam asupan sehari-hari dapat membantu mengatasi penumpukan lemak di perut. Cobalah untuk meningkatkan asupan yang kaya protein dan sayuran karena dapat membuat kenyang lebih lama.

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Vagina Sakit Setelah Melahirkan

7. Tetap Terhidrasi

Salah satu cara mengecilkan perut setelah melahirkan yang sering dilewatkan adalah terkait asupan cairan tubuh. Sekitar 55-70% dari tubuh terdiri dari air, sehingga setiap kehilangan cairan dapat memiliki konsekuensi serius.

Beberapa masalah yang bisa terjadi adalah gangguan konsentrasi, kehilangan kekuatan, dan kelelahan, semua kondisi tersebut membuat kegiatan sehari-hari menjadi lebih sulit dijalani.

8. Mengurangi Kafein

Wanita yang baru melahirkan biasanya memiliki keinginan yang besar untuk mengonsumsi minuman-minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman berenergi untuk menebus kekurangan waktu tidurnya.

Meski minuman berkafein bisa memberi dorongan singkat, minuman ini tidak begitu dibutuhkan tubuh karena tidak memiliki banyak manfaat. Kafein adalah diuretik, yang berarti mengeluarkan cairan tubuh dan membuat Anda lebih dehidrasi.

9. Hindari Minuman Berkalori Tinggi

Selain minuman berkafein, minuman lain yang sebaiknya Anda hindari adalah minuman dengan kandungan kalori yang tinggi seperti minuman bersoda, minuman berenergi, minuman kopi berbasis susu, dan minuman beralkohol.

10. Meningkatkan Asupan Protein

Protein bermanfaat untuk memperbaiki dan menumbuhkan otot. Selain itu, protein juga bisa membuat Anda kenyang lebih lama. Sebuah studi menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi protein berkualitas tinggi seperti susu, telur, dan daging sapi, memiliki persentase lemak perut yang lebih rendah.

11. Membatasi Karbohidrat Olahan

Karbohidrat adalah sumber energi bagi tubuh, tetapi tidak semua karbohidrat sama menyehatkannya. Tubuh mengubah karbohidrat tertentu, seperti roti putih dan pasta menjadi glukosa. Ketika seseorang mengonsumsi lebih banyak glukosa daripada yang diperlukan, tubuh menyimpan kelebihannya sebagai lemak.

Seseorang yang ingin mengurangi jumlah lemak di sekitar perutnya harus membatasi konsumsi karbohidrat olahan.

12. Meningkatkan Asupan Asam Lemak tak Jenuh Tunggal

Monounsaturated fat acids atau sering disebut asam lemak tak jenuh tunggal adalah salah satu lemak yang dibutuhkan tubuh. Asam lemak ini tergolong dalam asam lemak rantai panjang yang banyak ditemukan dalam:

  • Minyak zaitun
  • Minyak kedelai
  • Kanola
  • Alpukat
  • Kacang
  • Minyak wijen

Sebuah tinjauan sistematis menemukan bahwa diet yang kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal dapat membantu mengurangi berat badan.

13. Makan Lebih Lambat

Jika Anda makan terlalu cepat, hal tersebut bisa menghambat otak untuk memberikan sinyal bahwa Anda sudah kenyang, kondisi ini bisa menyebabkan tubuh terlalu banyak mengonsumsi kalori. Jika kebiasaan ini sering dilakukan, hal itu berisiko menimbulkan penumpukan lemak di tubuh.

Selain itu, makan dengan cepat juga dapat menyebabkan seseorang menelan lebih banyak udara, sehingga dapat menyebabkan kelebihan gas dan perut kembung.

Haruskah Menggunakan Korset Setelah Persalinan?

Selain langkah mengecilkan perut setelah melahirkan seperti yang sudah disebutkan di atas, beberapa wanita  juga memilih menggunakan korset untuk mengikat perut dalam waktu yang lama. Cara ini dilakukan agar ukuran perut yang besar bisa disamarkan. 

Selain untuk masalah perut dan punggung, korset juga berguna untuk memperbaiki postur perut pada wanita pasca operasi caesar. 

Namun, pakai korset untuk mengecilkan perut tidak serta merta langsung mengembalikan bentuk perut dalam sekejap ya. Biasanya, dibutuhkan waktu sekitar 4 – 6 minggu pemakaian korset optimal, tergantung dengan kondisi tubuh masing-masing. 

Pemakaian korset sebenarnya boleh-boleh saja, selama tidak digunakan secara berlebihan. Cara pakai korset yang benar tentu perlu diperhatikan. Hindari korset yang teralu kencang dan lilitkan di bagian bawah perut agar tidak menyebabkan dinding perut tertekan.

Nah, itulah beberapa cara mengecilkan perut yang bisa Anda terapkan setelah melahirkan. Semoga bermanfaat ya, Teman Sehat!

  1. Fletcher, Jenna. 2019. 18 ways to get a flat stomach. https://www.medicalnewstoday.com/articles/324636#cardio. (Diakses pada 2 Juni 2023).
  2. Lewis, Rhona. 2019. Saying Adieu to Your Postpartum Belly (but Celebrating It, Too). https://www.healthline.com/health/womens-health/postpartum-belly#losing-belly-weight. (Diakses pada 2 Juni 2023).
  3. Rennie, Kelly. 2020. How To Lose Belly Fat After Giving Birth – 7 Effective Tips. https://www.bellybelly.com.au/post-natal/how-to-lose-belly-fat-after-having-a-baby/. (Diakses pada 2 Juni 2023).
  4. Ziel, Erica. 2019. Fastest Way to a Flat Stomach After Pregnancy. https://www.livestrong.com/article/182655-fastest-way-to-a-flat-stomach-after-pregnancy/. (Diakses pada 2 Juni 2023). 
  5. Anonim. 2018. Why To Wear A Postpartum Girdle?. https://www.pregworld.org/why-to-wear-a-postpartum-girdle/. (Diakses pada 2 Juni 2023) 


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi