7 Dampak Buruk Kurang Tidur Terhadap Gairah Seksual

Kurang tidur biasanya dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan tubuh. Selain itu, kurang tidur bisa sebabkan kualitas seks menurun! Simak dampak buruknya dalam ulasan di bawah ini!

Dampak Kurang Tidur terhadap Penurunan Kualitas Seks

Normalnya, seseorang harus tidur sebanyak delapan jam dalam di malam hari agar tubuh menjadi segar dan bugar. Ketika pola tidur Anda menjadi kacau, maka ada berbagai masalah kesehatan yang akan mengancam, baik baik kesehatan tubuh maupun penurunan kualitas seks.

Berikut ini dampak kurang tidur yang sebabkan kualitas seks menurun, di antaranya:

1. Kadar Testosteron Menurun

Seperti yang kita ketahui, testosteron merupakan hormon yang berperan penting dalam urusan gairah seksual pria. Dengan begitu, jumlah hormon testosteron sangat penting bagi tubuh Anda dalam meningkatkan gairah seksual.

Nah, kurang tidur adalah penyebab turunnya kadar testosteron yang mengakibatkan gairah Anda akan menjadi menurun dan malas melakukan hubungan seksual.

2. Penurunan Libido

Dari penelitian yang dimuat pada jurnal SLEEP, jurnal resmi dari Sleep Research Society (SRS), mengatakan bahwa kurang tidur sangat berdampak buruk bagi psikologis seseorang. Dalam hal ini, psikis tersebut juga meliputi libido.

Dalam penelitian, dari sekitar 2000 orang yang diajak sebagai partisipan, setidaknya lebih dari 50 persen di antara mereka mengalami penurunan libido karena kualitas tidur yang buruk.

3. Seks Menjadi Kurang Hot

Saat kurang tidur, tubuh Anda akan terasa lemas seakan tak bertenaga. Walaupun Anda menggantinya dengan mengonsumsi banyak makanan sekaligus, hal tersebut tidak akan berpengaruh.

Kondisi tubuh yang lemas tentu saja mengurangi keganasan Anda saat sedang melakukan hubungan seksual. Dengan keadaan tubuh yang lemas, aktivitas seks pun menjadi kurang nikmat dan tidak bisa meregangkan keharmonisan rumah tangga.

Baca Juga: 10 Makanan yang Efektif untuk Meningkatkan Libido

4. Infertilitas

Tubuh pria menggunakan hormon testosteron untuk memproduksi sperma, yang merupakan kunci reproduksi dan kesuburan. Pria yang kurang tidur bisa sebabkan kualitas seks menurun dan bahkan mungkin tidak akan menghasilkan cukup sperma.

Selain itu, kadar testosteron yang rendah dapat membahayakan kualitas sperma yang ada. Faktor-faktor ini, ditambah libido yang rendah, dapat mengganggu kemampuan pria untuk membuahi sel telur.

Bagi wanita, penelitian telah menghubungkan kurang tidur dalam jangka panjang dengan siklus menstruasi yang tidak teratur, yang memicu masalah ovulasi.

Ovulasi adalah periode di mana sel telur dilepaskan dari ovarium. Ini juga merupakan periode di mana wanita paling berpeluang untuk hamil.

5. Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi (DE) adalah suatu kondisi di mana pria tidak bisa mendapatkan atau mempertahankan ereksi untuk berhubungan seksual. 

Biasanya, DE merupakan gejala dari masalah kesehatan lainnya,  seperti diabetes, penyakit jantung, atau kurang tidur.

Tampaknya pria yang memiliki gangguan tidur lebih mungkin mengalami DE. Sebagai gambaran, sebuah penelitian yang diterbitkan di tahun 2016 menemukan bahwa sekitar 63% pria yang memiliki obstructive sleep apnea (OSA) juga mengalami disfungsi ereksi.

Baca Juga: 12 Bahaya Begadang bagi Kesehatan, Jangan Sepelekan!

6. Kurangnya Pelumas pada Vagina

Dampak kurang tidur dapat memengaruhi kemampuan pelumasan pada alat kelamin wanita saat berhubungan seks. Ini membuat vagina kering dan dampaknya dapat menurunkan gairah seksual wanita.

Penurunan jumlah pelumas alami yang dihasilkan vagina mungkin akan menimbulkan rasa sakit saat penetrasi. Dalam kasus yang lebih buruk, kondisi ini dapat menyebabkan pendarahan dan lecet pada vagina.

7. Sebabkan Penilaian yang Buruk

Mungkin salah satu hambatan terbesar yang perlu Anda atasi saat merayu seseorang adalah mengukur apakah dia tertarik secara seksual pada Anda atau tidak. Ingat, apa pun masalahnya, selalu minta persetujuan sebelum melakukan hubungan seks dengan seseorang.

Sayangnya, kurang tidur dapat mengaburkan pikiran seseorang dan menyebabkan kemampuan menilai yang buruk. Hal ini dapat menyebabkan beberapa pria salah mengartikan ketertarikan seksual pasangan terhadap dirinya.

Mereka mungkin bertindak sedikit agresif karena mengira pihak lain juga tertarik padahal sebenarnya tidak demikian. Hal ini tidak hanya akan merusak peluang untuk kembali bertemu teman kencan, tetapi Anda bahkan bisa dituntut karena melakukan pelecehan seksual.

Nah, itu dia dampak buruk kurang tidur yang sebabkan kualitas seks menurun, baik  bagi pria maupun wanita. Setelah mengetahui dampak buruk ini, alangkah baiknya mulai sekarang perbaiki kualitas tidur Anda. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat!