Terbit: 9 July 2020
Ditulis oleh: Rhandy Verizarie | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Sejak dahulu kala madu dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Manfaat madu ini cukup beragam, mulai dari meringankan gejala penyakit hingga menurunkan risikonya. Simak informasi selengkapnya berikut ini!

10 Manfaat Madu untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Madu dan Kandungan Nutrisinya

Madu sudah turun-temurun dimanfaatkan sebagai medium pengobatan alternatif maupun sumber nutrisi harian. Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat berbagai studi telah membuktikan bahwa madu mengandung sejumlah vitamin dan nutrisi penting.

Vitamin dan nutrisi yang terkandung di dalam madu meliputi:

  • Kalori.
  • Vitamin B.
  • Kalsium.
  • Tembaga.
  • Zat besi.
  • Zinc.
  • Gula.
  • Antioksidan (flavonoid).

Manfaat Madu untuk Kesehatan Tubuh

Tak hanya mengandung vitamin dan nutrisi yang baik bagi kesehatan, madu juga kerap kali dijadikan sebagai alternatif pemanis yang aman bagi penderita diabetes karena indeks glikemiknya yang rendah.

Adapun beberapa manfaat madu yang bisa Anda dapatkan, antara lain:

1. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Tubuh yang sehat bebas penyakit pastinya memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik. Pasalnya, sistem kekebalan tubuh merupakan garda terdepan tubuh dalam menangkal serangan penyakit.

Guna memperkuat daya tahan tubuh, salah satu cara alami yang  bisa Anda lakukan adalah dengan mengonsumsi madu secara rutin. Manfaat madu yang satu ini sudah banyak dibuktikan oleh penelitian sehingga efektivitasnya cukup terjamin.

Baca JugaPenderita Diabetes Konsumsi Madu, Amankah bagi Kesehatan?

2. Meredakan Batuk dan Sakit Tenggorokan

Salah satu khasiat madu untuk kesehatan selanjutnya adalah meringankan batuk dan sakit tenggorokan. Menurut penelitian, efektivitas madu dalam mengatasi dua kondisi ini bahkan lebih baik ketimbang obat-obatan kimia.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sendiri telah merekomendasikan madu sebagai salah satu alternatif pengobatan batuk yang aman.

3. Membantu Melawan Radikal Bebas

Salah satu manfaat madu lainnya yang sayang untuk Anda lewatkan adalah kemampuannya dalam melawan radikal bebas. Khasiat ini hadir berkat kandungan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari peradangan.

Penting diketahui, peradangan kronis bisa memicu sejumlah masalah kesehatan, termasuk di antaranya penyakit jantung, kanker, dan gangguan autoimun.

4. Mengendalikan Gula Darah

Meski mengandung gula, selama penggunaanya tepat, madu justru tidak akan membuat kadar gula darah di dalam tubuh Anda melonjak tajam hingga berujung pada penyakit diabetes.

Tingkat keamanan madu ini tentu saja lebih baik daripada gula pada umumnya. Inilah alasan mengapa madu dapat menjadi alternatif pemanis yang baik bagi penderita diabetes atau bagi Anda yang ingin menghindari penyakit mematikan ini.

5. Membantu Mengobati Luka

Manfaat madu untuk kesembuhan luka sudah dibuktikan secara ilmiah oleh penelitian. Menurut penelitian, madu dapat digunakan sebagai obat alami untuk membantu menyembuhkan luka pada kulit.

Studi tersebut mengatakan jika kandungan zat di dalam madu mampu mengatasi luka, baik itu luka bakar, kecelakaan, ataupun luka pascaoperasi. Sifat antibakteri yang dimilikinya juga dapat mencegah luka terinfeksi.

Baca Juga10 Manfaat Madu Mentah (Raw Honey) bagi Tubuh

6. Melawan Infeksi

Madu juga diklaim sebagai agen antibakteri alami. Menurut penelitian yang dirilis oleh European Journal of Clinical Microbiology & Infectious Diseases, jenis madu Manuka terbukti efektif dalam melawan bakteri Clostridium difficile.

Bakteri tersebut merupakan penyebab sejumlah masalah kesehatan seperti diare. Jenis bakteri lainnya yang bisa diatasi dengan madu ini, yaitu Helicobacter pylori dan Staphylococcus aureus.

Selain antibakteri, madu Manuka juga merupakan agen antijamur. Hal ini berkat kandungan hidrogen peroksida yang diklaim ampuh mengatasi infeksi jamur.

7. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Konsumsi madu dapat membantu melancarkan sistem pencernaan. Paalnya, madu mengandung prebiotik yang dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus.

Selain itu, sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa madu terkadang digunakan sebagai obat alami masalah pencernaan, misalnya diare.

Potensi manfaat madu juga dianggap dapat mengatasi bakteri Helicobacter pylori, penyebab umum mag.

8. Menjaga Kesehatan Jantung

Manfaat madu yang mungkin tidak Anda duga sebelumnya adalah menjaga kesehatan jantung. Ya, konsumsi madu diduga dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Khasiat yang satu ini berasal dari zat antioksidan di dalamnya. Berdasarkan studi, antioksidan di dalam madu dapat membantu menurunkan tekanan darah yang tinggi (hipertensi).

Seperti yang diketahui, tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor pemicu utama penyakit jantung.

Baca JugaManfaat Madu Kelulut untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

9. Menjaga Kesehatan Otak

Manfaat lain yang dapat diperoleh dari konsumsi madu adalah menjaga kesehatan otak. Beberapa bukti menunjukkan bahwa sifat antiinflamasi dari madu dapat mendatangkan khasiat ini.

Penelitian pada hewan pengerat mengungkapkan jika konsumsi madu dapat memberikan perlindungan terhadap kerusakan otak yang disebabkan oleh paparan timbal.

Selain itu, madu mentah diduga kuat mengandung bahan yang mampu melawan peradangan di hippocampus (bagian otak yang berhubungan dengan ingatan).

10. Meningkatkan Kesehatan Organ Reproduksi

Royal jelly adalah salah satu jenis madu yang bermanfaat terhadap organ reproduksi. Menurut penelitian, madu diklaim dapat mengurangi gejala yang timbul saat pra-menstruasi (PMS) dan juga saat memasuki periode menopause.

Sementara itu, kandungan zat pada madu juga disebut-sebut dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma pada pria. Sayangnya, penelitian ini baru dilakukan pada hewan. Jadi, belum diketahui efektivitasnya pada manusia.

Nah, itulah sederet manfaat madu yang sayang untuk Anda lewatkan. Meski potensi manfaatnya menjanjikan, jangan kesampingkan juga berbagai risiko efek samping yang ditimbulkannya.

Bila penggunaannya tidak tepat, madu dapat mengakibatkan alergi, bahkan botulisme pada bayi. Maka dari itu, sebaiknya konsultasikan kepada dokter dahulu sebelum menggunakan madu sebagai obat alami.

 

  1. Berry, Jennifer. 2019. What are the Health Benefits of Raw Honey? https://www.medicalnewstoday.com/articles/324997. (Diakses pada 9 Maret 2023).
  2. Frey, Malia. 2022. Honey Nutrition Facts and Health Benefits. https://www.verywellfit.com/honey-nutrition-facts-and-calories-4164274. (Diakses pada 9 Maret 2023).
  3. Goldman, Rena & Clark, Catherine. 2023. 8 Raw Honey Benefits for Health. https://www.healthline.com/health/food-nutrition/top-raw-honey-benefits. (Diakses pada 9 Maret 2023).
  4. Mayo Clinic Staff. 2020. Honey. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements-honey/art-20363819. (Diakses pada 9 Maret 2023).
  5. Shoemaker, SaVanna, 2021. 7 Unique Health Benefits of Honey. https://www.healthline.com/nutrition/benefits-of-honey. (Diakses pada 9 Maret 2023).
  6. WebMD Editorial Contributors. 2022. Honey: Are There Health Benefits? https://www.webmd.com/diet/honey-health-benefits. (Diakses pada 9 Maret 2023).


DokterSehat | © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi