10 Manfaat Pegangan Tangan bagi Kesehatan Mental 

Tahukah Anda ada beberapa manfaat pegangan tangan bagi kesehatan. Gandengan tangan bukan hanya sebagai tanda sebuah hubungan, namun berefek baik bagi kesehatan fisik dan mental keduanya. Ketahui apa efek pegangan tangan bagi kesehatan dalam pembahasan ini.

Manfaat Pegangan Tangan bagi Kesehatan Mental

Pegangan tangan adalah salah satu simbol sebuah hubungan yang baik dan romantis. Banyak pasangan yang suka berpegangan tangan sebagai ekspresi rasa sayang, perhatian, dan kepedulian.

Selain itu, memegang tangan pasangan atau seseorang yang Anda sayangi bisa berefek baik bagi kesehatan mental dan fisik satu sama lain. Nah, ketahui apa saja manfaat pegangan tangan sebagai berikut:

1. Menghilangkan Stres

Memegang erat tangan seseorang yang Anda sayangi bisa menghilangkan stres secara signifikan. Saat Anda menggenggam tangannya, hormon stres (hormon kortisol) akan turun dan membuat Anda merasa lebih tenang.

Menurut Psikolog Klinis Dr. James Coan, berpegangan tangan dengan pasangan saat Anda merasa stres akan membuat otak menjadi lebih rileks dan reaksi ancaman stres lebih terkontrol. Selain itu, Anda akan merasa tidak terisolasi secara sosial dan secara keseluruhan merasa lebih baik.

2. Bagus untuk Jantung

Secara tidak langsung, gandengan tangan akan membuat Anda merasa lebih tenang dan detak jantung Anda jadi lebih teratur. Selain itu, menggenggam tangan seseorang dipercaya dapat menurunkan tekanan darah tinggi yang menjadi salah satu penyebab utama penyakit jantung.

3. Meredakan Rasa Sakit

Kontak fisik atau sentuhan dari seseorang yang berarti dapat melepaskan hormon serotonin atau hormon kebahagiaan. Sentuhan fisik dapat mengurangi rasa sakit yang Anda rasakan secara mental dan fisik, walaupun tidak sepenuhnya menyembuhkan rasa sakit.

Berdasarkan satu studi yang dilakukan pada 22 pasangan, saat mereka berpegangan tangan gelombang otak bekerja selaras dan mengurangi gejala rasa sakit. Diperkirakan, sentuhan bisa memproduksi efek analgesik atau penghilang rasa sakit.

Baca Juga: 13 Cara Mengatasi Patah Hati agar Cepat Move On

4. Mengontrol Emosi Buruk

Pelepasan hormon serotonin dan penurunan kadar hormon kortisol saat bepergangan tangan dapat menyeibangkan emosi dengan baik bagi kedua belah pihak. Otak akan merespon sentuhan tersebut dan menstimulasi aliran darah agar Anda menjadi lebih tenang.

Bila Anda sedang marah, kecewa, atau memiliki emosi tidak menyenangkan lainnya, sentuhan fisik dari orang tersayang bisa membuat emosi lebih terkontrol. Kontak fisik seperti pegangan tangan atau berpelukan juga dapat menghilangkan emosi sedih secara efektif.

5. Meningkatkan Ikatan Hubungan

Oksitosin adalah hormon yang mengatur perilaku manusia terkait gairah seksual, perasaan, dan ikatan hubungan dengan orang lain. Hormon oksitosin juga disebut dengan hormon cinta.

Saat Anda pegangan tangan dengan orang yang Anda sayangi, hormon oksitosin akan lepas dan membuat Anda lebih bahagia. Hormon ini juga berperan untuk memperkuat perasaan, empati, kepercayaan, dan hubungan antar pasangan.

Baca Juga: 10 Penyebab Emosi Tidak Stabil dan Jadi Lebih Emosional

6. Meredakan Kecemasan

Manfaat pegangan tangan adalah meredakan kecemasan. Misalnya saat Anda sedang cemas dan takut saat menonton film horor, Anda akan merasa jauh lebih tenang saat memegang tangan seseorang.

Bila Anda mengalami gangguan kecemasan (anxiety disorder), dampingan dari orang terkasih bisa sangat membantu. Bagaimanapun, kontak fisik bisa menjadi media untuk perlindungan, kepercayaan, rasa sayang, dan hubungan yang erat.

7. Menghangatkan Tangan

Saat Anda menggenggam tangan seseorang, itu bukan hanya menghangatkan tangan Anda namun juga hati Anda. Anda akan merasakan kasih sayang, rasa aman, dan kepedulian dari orang tersebut. Manfaat pegangan tangan bukan hanya didapat dari tangan pasangan, namun bisa dari genggaman tangan yang tulus dari sahabat, orang tua, saudara, atau teman.

8. Memberi Rasa Aman

Cara paling sederhana untuk memberi rasa aman pada orang lain adalah dengan menggenggam tangannya. Hal ini biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya ibu yang menggandeng tangan anaknya saat berjalan, menyebrang jalan, atau berlari.

Orang tua yang menggenggam tangan anak dalam kondisi yang cenderung berbahaya bukan hanya sebagai bentuk kasih sayang, namun dapat membentuk pola pikir dan perilaku anak di masa depan. Kontak fisik ini juga menambah kedekatan dan intimasi antara orang tua dan anak.

Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Orang Jatuh Cinta dan Manfaatnya bagi Kesehatan

9. Meningkatkan Kualitas Hubungan

Manfaat pegangan tangan selanjutnya untuk meningkatkan kualitas hubungan baik antar pasangan, orang tua dan anak, dan sahabat. Kontak fisik yang wajar akan memberi sensasi perasaan cinta dan kepedulian antar sesama.

Gandengan tangan juga bisa menjadi simbol rasa kasih sayang dan kepedulian. Semua ini bisa berdampak baik bagi keeratan hubungan secara signifikan. Berpegangan tangan bisa membuat seseorang merasa lebih dicintai dan lebih bahagia.

10. Ekspresi Kasih Sayang

Pegangan tangan adalah salah satu cara komunikasi nonverbal untuk memberitahu seseorang bahwa Anda peduli dan menyayanginya. Psikolog Matthew Hertenstein menyampaikan bahwa sentuhan fisik adalah cara akurat untuk mengirimkan sinyal emosional pada seseorang yang Anda sayangi.

Bila Anda kesulitan dalam mengungkapkan rasa sayang, Anda mungkin bisa menggenggam tangannya saat mereka sedang merasa cemas, sedih, atau dalam situasi yang rentan lainnya. Sebagian besar orang bisa menerima sinyal emosional dengan mudah dan berdampak baik bagi mereka.

Itulah pembahasan tentang manfaat pegangan tangan bagi kesehatan mental. Walaupun berpegangan tangan bisa berdampak baik, Anda harus tetap memerhatikan norma dan aturan yang berlaku di masyarakat, khususnya bila ingin memegang tangan lawan jenis. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.