Terbit: 31 August 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

DokterSehat.Com – Penyakit asam urat adalah salah satu penyakit yang cukup sering diderita oleh orang dewasa atau lanjut usia. Bagi Anda yang pernah mengalami sakit asam urat atau pernah mengenal penderita asam urat, mungkin Anda sudah mengetahui jenis obat untuk meringankan sakit asam urat yang diderita yaitu obat Natrium Dikolfenak. Sudah tahukah Anda Natrium Diklofenak obat apa? Natrium diklofenak adalah obat yang digunakan untuk menghilangkan rasa sakit dan pembengkakan (peradangan) dari berbagai kondisi nyeri ringan hingga sedang. Obat Natrium Diklofenak adalah obat yang sering diresepkan untuk mengurangi nyeri atau sakit yang terjadi pada penderita asam urat sehingga penderita dapat beraktivitas kembali seperti sediakala.

Obat Natrium Diklofenak: Dosis dan Indikasi

Setelah Anda mengetahui Natrium Diklofenak obat apa, Anda harus mengetahui manfaat dan fungsi Natrium Diklofenak. Sudah tahukah Anda mengenai fungsi dan manfaat Natrium Diklofenak? Di halaman ini akan dijelaskan secara rinci mengenai obat Natrium Diklofenak.

Fungsi Natrium Diklofenak & Manfaat Natrium Diklofenak

Fungsi Natrium Diklofenak adalah menghilangkan rasa sakit. Sedangkan manfaat Natrium Diklofenak adalah dapat digunakan untuk mengobati nyeri otot, sakit punggung, sakit gigi, kram menstruasi, demam, peradangan pasca operasi, fotofobia pada pasien yang mengalami bedah refraktif kornea, dan cedera olahraga.

Obat Natrium Diklofenak juga dapat mengurangi rasa sakit, bengkak, dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh radang sendi, mengurangi gejala-gejalanya, serta membantu Anda melakukan lebih banyak aktivitas normal sehari-hari. Obat Natrium Diklofenak adalah obat yang dikenal sebagai obat anti-inflamasi nonsteroid (NSAID). Sementara komposisi Natrium Diklofenak adalah Natrium Diklofenak.

Perlu diingatkan lebih rinci pula, bahwa jika seseorang mengalami penyakit peradangan dengan rasa sakit yang sangat parah, Anda disarankan untuk segera pergi ke rumah sakit dan melakukan konsultasi secara langsung kepada doker supaya ditangani dan diberikan obat yang dapat memberikan manfaat lebih cepat dari obat Natrium Diklofenak.

Setelah Anda mengetahui fungsi Natrium Diklofenak dan manfaat Natrium Diklofenak, mari kenali juga lebih mendalam mengenai indikasi dan dosis Natrium Diklofenak supaya Anda lebih cermat dalam mengkonsumsinya.

Nama: Natrium/Kalium Diklofenak
Nama dagang: Cataflam, Voltaren-XR, Dyloject, Cambia, Zipsor, Zorvolex
Kelas: NSAID (anti inflamasi non-steroid)

Dosis Natrium Diklofenak dan Indikasi Natrium Diklofenak

Untuk radang sendi:

  • Kalium diklofenak: 50 mg PO setiap 8-12 jam
  • Natrium diklofenak: 50 mg PO setiap 8 jam atau 75 mg PO setiap 12 jam
  • Rilis diperpanjang: 100 mg PO sekali sehari; dapat ditingkatkan sampai 100 mg PO setiap 12 jam

Untuk osteoartritis:

  • Kalium diklofenak: 50 mg PO setiap 8-12 jam
  • Natrium diklofenak: 50 mg PO setiap 8 jam atau 75 mg PO setiap 12 jam
  • Rilis Diperpanjang: 100 mg PO sekali sehari; dapat ditingkatkan sampai 100 mg PO setiap 12 jam
  • Zorvolex: 35 mg PO tiga kali sehari

Untuk Spondilitis Ankilosis:

  • Natrium diklofenak: 25 mg PO 4 atau 5 kali sehari
  • Kalium diklofenak: 50 mg PO setiap 12 jam

Untuk Dismenore:

  • Obat release segera (Cataflam): 100 mg PO sekali, kemudian 50 mg PO setiap 8 jam jika diperlukan

Untuk nyeri ringan sampai sedang akut:

  • Obat release segera (Cataflam): 100 mg PO sekali, kemudian 50 mg PO setiap 8 jam jika perlu
  • Zipsor: 25 mg PO empat kali sehari jika diperlukan
  • Zorvolex: 18 mg atau 35 mg PO tiga kali sehari

Untuk nyeri (pemberian injeksi intravena):

  • Diindikasikan untuk mengatasi nyeri ringan-sampai-sedang, dan nyeri sedang-sampai-berat dalam kombinasi dengan analgesik opioid atau sendiri
  • Gunakan untuk durasi terpendek yang konsisten dengan tujuan perawatan pasien individual
  • 37,5 mg IV bolus injeksi diinfuskan selama 15 detik setiap 6jam sesuai dengan yang diperlukan, tidak lebih dari 150 mg/hari
  • Untuk mengurangi risiko reaksi yang merugikan pada ginjal, pasien harus terhidrasi dengan baik sebelum pemberian injeksi intravena.

Untuk migrain akut:

  • Larutan oral: 50 mg (1 paket) di 30-60 mL air, diaduk dan diminum segera
  • Bukan untuk profilaksis atau pencegah migrain, tapi hanya untuk pereda nyeri migrain:

Dosis Natrium Diklofenak

  • Kalium diklofenak: Cambia, Cataflam, Zipsor
  • natrium diklofenak: XR Voltaren

Pemberian Obat Natrium Diklofenak

  • Konsumsi obat Natrium Diklofenak bersamaan dengan makanan atau dengan segelas air untuk menghindari efek samping gastrointestinal
  • Zorvolex: Konsumsi dengan perut kosong karena adanya makanan akan menurunkan AUC sebesar 11% dan konsentrasi puncak obat sebesar 60%
  • Larutan oral: Jangan gunakan cairan selain air untuk melarutkan; makanan akan menurunkan efektivitas
  • Dapat dikombinasikan dengan misoprostol.

Untuk penggunaan obat Natrium Diklofenak pada ibu hamil dan menyusui, akan lebih aman jika Anda melakukan konsultasi yang lebih mendalam dengan dokter Anda sebelum berniat mengkonsumsinya. Begitu pula jika Anda sedang berusaha untuk menyembuhkan penyakit kronis seperti radang sendi, akan lebih aman jika penggunaan obat Natrium Diklofenak ini dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter.

Terakhir, jika Anda merasakan beberapa efek yang tidak lazim dari penggunaan obat atau merasa nyeri yang berlebih, segera hubungi dokter atau datangi rumah sakit terdekat untuk diberikan tindakan medis yang lebih serius atas penyakit yang diderita.

Natrium Diklofenak – Halaman Selanjutnya :   1   2   3


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi