Informasi yang paling penting yang harus diketahui tentang penggunaan imatinib (Gleevec) adalah jangan gunakan imatinib jika sedang hamil. Hal ini bisa membahayakan bayi dalam kandungan.
Sebelum menggunakan obat ini, beritahu dokter Anda jika Anda memiliki penyakit hati, penyakit ginjal, tiroid kurang aktif, gagal jantung kongestif, riwayat sakit maag atau pendarahan, atau jika Anda sedang menjalani kemoterapi.
Jika Anda melewatkan satu dosis, minum obat segera setelah Anda ingat, pastikan Anda juga makan dan minum segelas besar air. Lewatkan dosis yang terlewat jika sudah hampir waktunya untuk dosis Anda selanjutnya. Jangan minum obat tambahan untuk mengganti dosis yang terlewat
Agar obat ini tidak menimbulkan efek berbahaya, Anda perlu memeriksakan darah Anda secara rutin. Fungsi hati Anda mungkin juga perlu diuji. Kunjungi dokter Anda secara teratur.
Apa yang harus saya diskusikan dengan penyedia layanan kesehatan saya sebelum mengkonsumsi imatinib (Gleevec)?
Anda sebaiknya tidak menggunakan obat ini jika Anda alergi terhadap imatinib.
Untuk memastikan Anda dapat dengan aman minum imatinib, beritahu dokter Anda jika Anda memiliki kondisi lain berikut ini:
- Penyakit hati;
- Penyakit ginjal;
- Tiroid yang kurang aktif, operasi tiroid baru-baru ini atau rencana akan operasi tiroid;
- Penyakit jantung, gagal jantung kongestif;
- Riwayat sakit maag atau perdarahan; atau
- Jika Anda menerima kemoterapi
Kategori kehamilan FDA D. Jangan gunakan imatinib jika sedang hamil. Itu bisa membahayakan bayi yang belum lahir. Gunakan alat kontrasepsi yang efektif, dan beritahu dokter Anda jika Anda hamil selama perawatan.
Tidak diketahui apakah imatinib masuk ke dalam ASI atau jika bisa membahayakan bayi yang sedang menyusui. Jangan gunakan obat ini tanpa memberi tahu dokter Anda apakah Anda sedang menyusui bayinya.
Imatinib dapat mempengaruhi pertumbuhan anak. Bicarakan dengan dokter Anda jika Anda berpikir anak Anda mengalami masalah pertumbuhan saat menggunakan obat ini.
Jangan berikan obat ini kepada siapapun yang berusia di bawah 2 tahun tanpa saran medis.