10 Makanan yang Mempercepat Penyembuhan Luka Operasi

Tidak hanya minum obat yang diresepkan oleh dokter setelah operasi, Anda bisa mengonsumsi makanan tertentu yang dapat mempercepat penyembuhan luka operasi. Apa saja makanan tersebut? Lebih lengkapnya, simak dalam daftar makanannya di bawah ini!

Makanan yang Mempercepat Penyembuhan Luka Operasi

Apabila memiliki luka seperti luka sayat, luka robek, luka bakar, dan luka operasi, apa yang Anda makan dan minum dapat membantu pemulihan. Terdapat berbagai makanan yang dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka, baik luka parah maupun sedang.

Berikut ini makanan yang membantu mempercepat penyembuhan luka operasi:

1. Daging

Daging memiliki banyak protein dan zinc, keduanya membantu mempercepat penyembuhan luka. Protein sangat bagus untuk menjaga pertumbuhan jaringan dan membangun massa otot tanpa lemak.

Untuk menentukan seberapa banyak protein untuk penyembuhan luka dan bagaimana mendapatkan protein yang cukup dalam diet, konsultasikan pada ahli gizi. Tergantung pada tingkat keparahan luka, kebutuhan protein bisa meningkat dibandingkan dengan rata-rata orang tanpa luka.

2. Telur

Seperti daging, telur adalah sumber protein (dapat ditemukan dalam putih telur) dan mengandung banyak vitamin dalam kuning telur. Dengan begitu, telur bisa menjadi salah satu makanan mempercepat penyembuhan luka operasi.

Nilai gizi dari telur adalah 80 kalori, 6 gram protein, dan 5 gram lemak. Gizi ini kebanyakan mengandung vitamin A dan D, tetapi juga mengandung zinc dan zat besi.

3. Produk susu

Produk susu seperti susu dan yoghurt bisa membantu proses penyembuhan luka karena kandungan protein dan zinc yang tinggi. Susu juga kaya akan kalsium sehingga bisa membantu mempercepat proses penyembuhan luka.

Namun, belum ada penelitian yang memberikan bukti cukup untuk melihat peran protein yang ditemukan dalam susu untuk penyembuhan luka.

4. Ikan salmon

Ikan salmon mengandung berbagai nutrisi, seperti protein, selenium, vitamin B, zat besi, zinc, dan lemak omega-3.

Terlebih lagi, penelitian telah menunjukkan bahwa lemak omega-3 dalam salmon bisa meningkatkan penyembuhan luka, meningkatkan respons kekebalan tubuh, dan mengurangi peradangan dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen.

Ditambah lagi, sebanyak 85 gram salmon segar memberikan lebih dari 70% kebutuhan harian untuk selenium, mineral yang mengatur peradangan dan respons kekebalan tubuh.

5. Kunyit

Kunyit adalah salah satu rempah-rempah yang populer digunakan untuk pengobatan luka. Kandungan curcumin, antioksidan yang ada dalam kunyit dapat membantu menurunkan peradangan dan mempercepat proses penyembuhan.

Anca cukup mengoleskan pasta kunyit pada luka dan bungkus dengan kain untuk mempercepat penyembuhan. Namun, sebelum menggunakannya, tanyakan kepada dokter untuk memastikan keamanannya.

Baca Juga: 11 Cara Menghilangkan Bekas Operasi dan Pencegahan (Alami dan Medis)

6. Ubi jalar

Mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat yang sehat seperti ubi jalar, dapat membantu mempercepat penyembuhan luka operasi.

Karbohidrat tidak hanya memberikan energi yang dibutuhkan sel untuk penyembuhan, tetapi  enzim seperti hexokinase dan citrate synthase juga membantu perbaikan luka.

Ubi jalar adalah sumber karbohidrat bergizi yang dikemas dengan senyawa tanaman anti-inflamasi, vitamin, dan mineral (termasuk vitamin C, karotenoid, dan mangan) yang dapat mengoptimalkan respons kekebalan dan membantu pemulihan tubuh.

7. Berry

Buah beri atau berry menjadi salah satu makanan mempercepat penyembuhan luka operasi. Buah berry menyediakan banyak vitamin C yang membantu penyembuhan luka dengan merangsang produksi kolagen, protein yang sangat melimpah di tubuh.

Buah ini juga mengandung antioksidan seperti anthocyanin, yang merupakan pigmen tumbuhan yang memberi buah beri warna cerah; selain memberikan efek antiinflamasi, antivirus, dan mendukung kekebalan tubuh.

8. Vitamin C

Vitamin C sangat penting untuk penyembuhan luka dan pembentukan jaringan parut. Vitamin ini juga merupakan antioksidan yang diperlukan untuk pembentukan kolagen di kulit.

Oleh karena itu, penderita luka harus makan banyak jambu biji, lemon, jeruk, stroberi, nanas, kiwi, kembang kol, brokoli, bayam, kubis, tomat, dan makanan lain yang mengandung vitamin C.

9. Zinc

Sejumlah bukti klinis menunjukkan bahwa zinc atau seng dapat membantu membantu penyembuhan luka. Makanan yang mengandung zinc termasuk produk daging (daging sapi dan ayam, tiram dan makanan laut lainnya), produk susu, gandum utuh, dan kacang-kacangan.

Apabila tidak bisa mendapatkannya dari makanan karena alergi, Anda bisa mengonsumsi zinc dalam bentuk suplemen.

10. Zat besi

Tubuh kekurangan zat besi dikenal sebagai anemia, suatu kondisi yang dapat menghambat proses penyembuhan luka. Biasanya, tablet zat besi dan makanan yang mengandung zat besi direkomendasikan kepada seseorang setelah menjalani operasi untuk membantu mempercepat penyembuhan luka.

Makanan untuk mempercepat penyembuhan luka operasi, termasuk sayuran, lentil, dan kalkun. Namun, ada penelitian yang bertentangan yang menunjukkan sangat sedikit efek anemia pada penyembuhan luka.

Baca Juga: Pantangan Pasca Operasi Caesar agar Bunda Cepat Sembuh

11. Lemak

Lemak sehat bagus untuk tubuh, termasuk dalam penyembuhan luka. Lemak yang paling sehat termasuk lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda.

Manfaat lemak sehat membantu tubuh menyerap semua vitamin yang bisa didapatkan dari buah dan sayuran. Lemak sangat penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengurangi kemungkinan infeksi.

12. Perbanyak cairan

Untuk segala bentuk penyembuhan, termasuk luka operasi, perbanyaklah minum cairan. Cairan yang terbaik adalah hanya minum air putih dalam jumlah yang cukup.

Saat Anda meningkatkan asupan protein, hal ini dapat menyebabkan tubuh kekurangan cairan alias dehidrasi. Dalam satu hari, kebutuhan cairan yang harus dipenuhi adalah 1,5 liter. Jadi, penting untuk memantau gejala dehidrasi.

Nah, itulah daftar makanan untuk mempercepat penyembuhan luka operasi yang bisa Anda konsumsi. Meski begitu, alangkah baiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu jika ingin mengonsumsinya.