Kerang adalah salah satu makanan laut kaya nutrisi yang lezat dan mudah didapat. Siapa sangka, bukan hanya dagingnya, tetapi cangkang kerang juga bernutrisi tinggi dan banyak manfaatnya untuk berbagai industri. Manfaat cangkang kerang bahkan dapat digunakan sebagai penambah kesuburan tanaman, yuk cek di sini!
Nutrisi Cangkang Kerang
Dilansir dari situs WebMD, kerang dan cangkangnya memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Terutama berbagai jenis mineral.
Secara lengkap, berikut adalah kandungan nutrisi cangkang kerang:
- Kalsium: 38%
- Protein: 2-3%
- Kalsium karbonat : 30-40%
- Fosfor: 1%
Selain itu, cangkang kerang juga merupakan sumber selenium, yodium, zat besi, tembaga, zinc, magnesium, fosfor, potasium, nitrogen, dan mangan.
Selenium berfungsi untuk memperbaiki sel dan mengeluarkan racun, sedangkan zat besi membantu pembentukan sel darah merah.
Yodium membantu fungsi tiroid dan zinc membantu meningkatkan daya tahan tubuh serta menstimulasi pertumbuhan sel. Cangkang kerang juga ternyata mengandung glutathione, salah satu zat gizi penting dalam memperbaiki kesehatan kulit.
Baca Juga: 5 Jenis Kerang yang Aman dan Enak Dikonsumsi
Manfaat Cangkang Kerang untuk Berbagai Kebutuhan
Umumnya, cangkang kerang dimanfaatkan dalam bentuk bubuk. Bahan bakunya adalah kulit kerang yang dibuang sebagai limbah karena tidak bisa dikonsumsi manusia.
Bubuk ini memiliki tingkat kehalusan dan kebersihan tersendiri. Bubuk kulit kerang dapat digunakan sebagai campuran dalam berbagai produk:
Bagi tubuh manusia, cangkang kerang dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam industri pangan, suplemen, kosmetik dan perawatan kulit, obat-obatan, serta industri kimia.
Berikut adalah manfaat tepung cangkang kerang secara umum:
1. Cangkang Kerang bagi Kesehatan
Kulit kerang memainkan peranan penting dalam menjaga kesehatan hati dalam menyaring racun dan mengeluarkannya dari tubuh. Juga berguna dalam memperkuat daya tahan fisik dan mental.
Cangkang kerang juga mengandung glutathione yang berguna dalam memperbaiki dan meregenerasi sel yang rusak. Lebih jauh, cangkang kerang mendukung proses metabolisme tubuh, menambah produksi hormon, dan melancarkan peredaran darah.
Kandungan kalsiumnya yang tinggi sekaligus beberapa mineral lainnya membantu memperkuat tulang dan gigi. Mencegah osteoporosis dan kekeroposan gigi.
Tepung kulit kerang juga digunakan sebagai sumber fosfat dalam industri suplemen dan perawatan gigi.
2. Manfaat Cangkang Kerang untuk Perawatan Kulit
Glutathione berguna mencegah penuaan dini dan memperbaiki kelembaban kulit. Kulit kerang juga membantu meringkas pori, menyingkirkan sel kulit mati, memudarkan flek-flek hitam akibat usia dan paparan sinar matahari.
Baca Juga: Jangan Dibuang, Ini 10 Manfaat Kulit Udang untuk Kesehatan
Manfaat Cangkang Kerang untuk Tanaman dan Hewan Ternak
Fungsi cangkang kerang lainnya untuk peternakan dan perkebunan. Yuk, cek di sini!
1. Meningkatkan Stamina Hewan Ternak
Cangkang kerang dapat meningkatkan stamina hewan ternak, memperbaiki kualitas telur unggas, mencegah penyakit lumpuh, kurang darah dan lemas, serta mencegah cacat kuku dan paruh.
Ternak yang dapat mengkonsumsi cangkang kerang juga beragam. Umumnya jenis unggas seperti ayam, bebek dan burung puyuh serta hewan peliharaan seperti burung dara. Tepung cangkang kerang dapat dicampurkan ke dalam pakan ternak, lalu dikonsumsi seperti biasa.
2. Menyuburkan Tanaman
Sedangkan manfaat cangkang kerang untuk tanaman adalah sebagai penyubur tanah, booster pertumbuhan, dan mencegah penyakit pada tanaman. Bahan yang dipakai beragam, mulai dari cangkang kepiting, tiram, kerang, bahkan kulit lobster.
3. Pupuk Organik
Sebagai pupuk tanaman dan penyubur tanah, kulit kerang memiliki beberapa kelebihan dibandingkan pupuk organik lainnya. Yaitu:
- Mencegah semut, siput, dan hewan tanah lainnya mendekati tanaman dan menggerogoti akarnya.
- Tidak membuat tanaman kering jika dosisnya berlebih.
- Aman digunakan pada pertanian yang dekat dengan sumber air karena nitrogen tidak mencemari air dan tanah.
- Membantu perkembangan mikroorganisme dan hewan yang berguna bagi tanaman, misalnya cacing tanah.
- Hasil tanam aman dikonsumsi oleh mereka yang alergi seafood, karena protein kerangnya telah diurai oleh mikroorganisme tanah.
Untuk dosis pemakaian, setiap 9 meter persegi lahan tanam membutuhkan sekitar 4,5 kg bubuk kulit kerang. Taburkan ke atas lahan tanam dan biarkan beberapa hari sebelum mulia menyemai bibit.
Cara lainnya adalah dengan menaburkan satu sendok makan tepung kulit kerang ke dalam lubang tanam sebelum memasukkan bibit. Metode ini dinilai lebih efektif untuk lahan pertanian yang tidak terlalu besar.
Cara Mengolah Cangkang Kerang
Umumnya, tepung cangkang kerang dapat ditemukan di toko alat pertanian. Namun jika ingin membuatnya sendiri juga bisa., hanya saja butuh waktu yang lumayan lama.
Berikut adalah langkah membuat pupuk kulit kerang sendiri:
- Cangkang kerang harus dikomposkan terlebih dahulu dengan mencampurkan sekam kayu, daun kering, serta komposter.
- Diamkan campuran tadi selama beberapa bulan dalam wadah kering, tertutup dan tidak terkena sinar matahari. Jika panas dan bau yang ditimbulkan sudah hilang, berarti kompos cangkang kerang telah siap dipakai.
- Campuran tersebut dapat dipisahkan. Pilah cangkang kerang lalu haluskan hingga menjadi bubuk, sedangkan campuran komposnya dapat langsung digunakan.
Kesimpulan tentang Manfaat Cangkang Kerang
Cangkang kerang ternyata memiliki kandungan mineral dan zat penting lain yang berguna bagi kesehatan manusia, pertumbuhan hewan ternak dan kesuburan tanaman. Penggunaannya bagi manusia adalah sebagai campuran dalam produksi obat, suplemen, serta kosmetika.
Pada hewan ternak, kulit kerang dikonsumsi dalam bentuk bubuk dan dicampurkan langsung ke dalam pakannya. Sedangkan penggunaanya sebagai penyubur tanaman adalah dengan menaburkan pupuk kulit kerang ke tanah atau media tanam.
Selain karena manfaatnya yang banyak, penggunaan tepung kulit kerang juga membantu melestarikan alam. Hal ini karena tepung kulit kerang dibuat dari limbah sisa kerang yang dapat mencemari tanah dan air bila dibiarkan begitu saja.
- Grant, Amy. 2021. What Is Shellfish Fertilizer – Using Shellfish For Fertilizer Needs In The Garden. https://www.gardeningknowhow.com/garden-how-to/soil-fertilizers/using-shellfish-for-fertilizer.htm. (Diakses pada 20 Februari 2022).
- Ratini, Melinda. 2021. Health Benefits of Shellfish. https://www.webmd.com/diet/health-benefits-of-shellfish. (Diakses pada 20 Februari 2022).