Terbit: 12 August 2020 | Diperbarui: 4 November 2022
Ditulis oleh: Devani Adinda Putri | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Ada beberapa cara menghilangkan kutil secara alami seperti dengan cuka apel, lidah buaya, kulit pisang, dll. Ketahui apa saja obat kutil alami dan cara menggunakannya di sini.

14 Cara Menghilangkan Kutil dengan Bahan Alami 

Cara Menghilangkan Kutil secara Alami

Kutil adalah gangguan kulit tidak berbahaya akibat paparan human papilloma virus (HPV) yang menyebabkan kulit menebal dan terus menebal karena virus HPV mengganggu sistem regenerasi sel kulit. Setidaknya, ada lebih dari 100 jenis HPV penyebab kutil yang ditularkan dari kontak fisik.

Kutil dapat menginfeksi bagian kulit mana saja namun yang paling umum adalah kutil di wajah, kaki, tangan, dan jari. Meskipun tidak berbahaya, kutil dapat mengganggu penampilan dan membuat tidak nyaman. Bila Anda menderita kutil, Anda dapat menggunakan obat kutil alami. Berikut ini cara mengobati kulit secara alami:

1. Cuka Apel

Cuka apel dipercaya dapat mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk untuk menghilangkan kutil. Cuka apel bersifat asam (acetic acid) serta mengandung asam salisilat dan antimikroba untuk membunuh bakteri HPV penyebab kutil.

Cara menghilangkan kutil dengan cuka apel, sebagai berikut:

  • Campurkan cuka apel dengan air dengan ukuran 2:1.
  • Tuangkan larutan cuka apel tersebut ke kapas.
  • Aplikasikan kapas tersebut ke bagian kutil.
  • Tutupi bagian tersebut dengan perban atau plester.
  • Diamkan selama sekitar 3-4 jam.
  • Bilas air hangat setelah selesai.

Anda juga dapat berendam dengan air larutan cuka apel untuk mengatasi kutil. Anda mungkin harus melakukan perawatan alami ini selama beberapa kali. Tetap hati-hati terhadap reaksi alergi atau efek samping yang mungkin terjadi.

2. Lidah Buaya

Lidah buaya juga menjadi salah satu alternatif perawatan kulit secara alami. Lidah buaya memiliki efek antiinflamasi, antibakteri seperti saponin, tannin dan flavonoid dan juga efek yang menenangkan kulit. Beberapa penelitian juga berpendapat gel lidah buaya dapat membunuh patogen termasuk virus.

Cara mengobati kutil dengan aloe vera, yaitu:

  • Ambil gel lidah buaya secukupnya.
  • Oleskan gel pada kutil.
  • Diamkan selama 10-15 menit.
  • Bilas dengan air hangat bila sudah selesai.
  • Ulang setiap hari.

Anda juga dapat menggunakan produk gel lidah buaya yang dijual di pasaran. Hentikan penggunaan bila mengalami efek samping.

3. Castor Oil

Castor oil atau minyak jarak memiliki kandungan antiinflamasi dan antimikroba. Sekarang ini, terdapat banyak produk perawatan kulit yang mengandung castor oil, termasuk untuk mengatasi kutil, kurap, ketombe, dan gangguan kulit lainnya.

Cara mengatasi kutil dengan castor oil, yaitu:

  • Siapkan castor oil yang dapat Anda beli di pasaran.
  • Oleskan castor oil pada kutil.
  • Ulangi setiap hari selama 2 minggu atau lebih.
  • Bilas dengan air hangat.

Perawatan alami ini mungkin membutuhkan waktu lama hingga kutil mengering dan terlepas.

4. Tea Tree Oil

Tea tree oil juga mengandung efek antiinflamasi dan antimikroba. Banyak produk kecantikan untuk mengatasi jerawat, infeksi kulit, kutu air, kutil, dan gangguan kulit lainnya yang mengandung tea tree oil.

Cara menggunakan tea tree oil untuk menghilangkan kutil, yaitu:

  • Larutkan minyak esensial tea tree oil dengan carrier oil (minyak nabati) seperti minyak kelapa, minyak jojoba, minyak almond, minyak zaitun, atau minyak bunga matahari.
  • Campurannya adalah 1-2 tetes tea tree oil dan 12 tetes carrier oil.
  • Gunakan 3-4 tetes campuran minyak pada kapas.
  • Oleskan pada kutil selama 5-10 menit.
  • Ulangi 2-3 kali sehari.

Anda mungkin harus menggunakannya setiap hari dalam beberapa minggu hingga kutil terlepas. Selain itu, jangan menggunakan tea tree oil tanpa dicairkan karena dapat menyebabkan iritasi kulit.

5. Kulit Pisang

Kandungan kalium pada kulit pisang dipercaya dapat membunuh human papilloma virus (HPV) penyebab kutil. Bila Anda ingin mencobanya, ikuti cara berikut ini:

  • Siapkan kulit pisang yang masih segar.
  • Olesi bagian dalam kulit pisang ke kutil.
  • Bilas dengan air hangat.
  • Ulangi setiap hari.

Obat kutil alami ini dipercaya banyak orang, namun belum ada penelitian medis terkait manfaat kulit pisang ini.

6. Kulit Jeruk

Kulit jeruk mengandung antibakteri, antimikroba, dan antioksidan untuk mengatasi gangguan kulit. Berikut ini cara menggunakan kulit jeruk sebagai obat kutil alami:

  • Gosok kulit jeruk bagian dalam ke kutil.
  • Gunakan setiap hari selama beberapa minggu, dua minggu atau lebih.
  • Amati hingga kutil berubah warna, kering, dan terlepas.

Jadi, jangan buang kulit jeruk, Anda dapat menggunakannya sebagai perawatan kulit alami seperti untuk mengatasi kutil.

Baca Juga: Kutil: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan

7. Bawang Putih

Komponen bawang putih allicin memiliki efek antimikroba untuk membunuh patogen penyebab gangguan kulit. Bawang putih bahkan dipercaya dapat menghilangkan bekas luka, kutil, hingga mengelola gejala psoriasis.

Berikut ini cara menggunakan bawang putih untuk mengatasi kutil:

  • Haluskan 1 siung bawang putih.
  • Oleskan pada kutil.
  • Tutup dengan perban.
  • Diamkan selama 5-10 menit.
  • Ulangi setiap hari selama 3-4 minggu.
  • Anda juga dapat menggosokkan bawang puting yang sudah dipotong ke bagian kutil.

Bawang putih tidak hanya digunakan untuk kebutuhan bumbu masakan, tapi juga sudah lama digunakan sebagai pengobatan tradisional.

8. Nanas

Nanas memiliki komponen utama bernama bromelain yang merupakan campuran enzim untuk mencerna protein. Kandungan bromelain ini yang akan menyerap protein dalam HPV sehingga kutil tidak aktif lagi.

Berikut ini cara menggunakan nanas untuk mengatasi kutil:

  • Ambil potongan nanas dan haluskan menjadi pasta atau jus.
  • Oleskan pasta nanas ke kutil.
  • Diamkan selama beberapa menit.
  • Bilas dengan air hangat.
  • Ulangi setiap hari.

Banyak orang yang menggunakan cara alami ini, tetapi belum ada penelitian medis yang membuktikannya.

9. Kentang

Sebagian orang percaya bahwa kentang dapat dijadikan obat kutil alami. Kentang dikatakan memiliki kandungan untuk membuat kutil menjadi kering, namun tidak ada penelitian medis tentang kandungan apa yang efektif untuk membunuh virus dari kutil tersebut.

Bila Anda ingin mencobanya, inilah cara menggunakan kentang untuk mengatasi kutil:

  • Potong kentang jadi bagian kecil.
  • Gosokan potongan kentang tersebut pada kutil.
  • Lakukan hingga ekstrak atau cairan alami dari kentang keluar.
  • Ulangi sebanyak dua kali sehari.
  • Bilas dengan air hangat.

10. Rumput Dandelion

Dandelion banyak digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan Timur Tengah Kuno. Getah dari dandelion dipercaya dapat mengatasi penyakit kulit.

Bila Anda ingin mencobanya, inilah cara menggunakan dandelion untuk mengatasi kutil:

  • Perah getah dandelion.
  • Oleskan getah tersebut ke kutil.
  • Lakukan setiap hari selama dua minggu.

Berdasarkan laporan sebuah studi di tahun 2012, ekstrak dandelion dapat mengurangi inflamasi kulit, mengatasi iritasi, mengandung antimikroba, dan membantu produksi kolagen.

11. Vitamin C

Vitamin C adalah salah satu vitamin penting untuk kulit. Vitamin C juga berperan sebagai antioksidan untuk mengembalikan jaringan kulit sehat.

Berikut ini cara menggunakan vitamin C untuk mengatasi kutil:

  • Siapkan tablet vitamin C, lalu hancurkan.
  • Campurkan dengan air secukupnya agar menjadi pasta vitamin C.
  • Oleskan pasta vitamin C ke kutil.
  • Balut dengan perban agar larutan menyerap.
  • Biarkan semalaman.
  • Lakukan setiap hari.

Anda juga dapat menggunakan vitamin C dari ekstrak lemon atau jeruk. Walaupun demikian, tetap berhati-hati karena kadar keasaman tinggi dari lemon mungkin mengiritasi kulit.

12. Vitamin E

Setiap produk kecantikan kulit pasti mengandung vitamin E. Vitamin E dapat membantu memperbaiki berbagai gangguan kulit akibat peran antioksidan di dalamnya.

Berikut ini cara menggunakan vitamin E untuk mengatasi kutil:

  • Keluarkan isi dari kapsul vitamin C.
  • Oleskan pada kutil.
  • Balut dengan perban dan diamkan semalaman.
  • Lakukan setiap hari selama sekitar 2 minggu.

Selain itu, vitamin E juga dipercaya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap reaksi HPV.

Baca Juga: 9 Obat Kutil Kelamin Alami dan Medis Paling Ampuh

13. Propolis Lebah

Propolis lebah adalah zat lengket yang dihasilkan oleh lebah dari getah berbagai pohon, lilin lebah, serbuk sari, dan enzim lebah. Zat lengket ini mirip resin. Berdasarkan penelitian, propolis lebang memiliki sifat antimikroba.

Bila ingin mencobanya, inilah cara menggunakan propolis lebah untuk mengatasi kutil:

  • Oleskan propolis pada kutil.
  • Balut dengan perban agar propolis tidak berantakan.
  • Diamkan semalaman dan lakukan setiap hari.
  • Anda juga dapat mengonsumsi produk propolis yang sekarang banyak dipasarkan.

Propolis lebah dipercaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh, mengobati jerawat, luka, dan membunuh HPV pada kulit.

14. Asam Salisilat

Anda dapat menggunakan obat topikal (salep, krim, atau gel) yang mengandung asam salisilat untuk menghilangkan kutil. Anda dapat membelinya di apotek tanpa resep dokter.

Cara mengobati kutil dengan asam salisilat, sebagai berikut:

  • Rendam kutil dengan air hangat selama 10-15 menit sebelum menggunakan produk asam salisilat.
  • Oleskan obat topikal asam salisilat pada kulit.
  • Anda mungkin harus menggunakannya selama beberapa minggu.

Sebaiknya, baca aturan pakai di balik kemasan untuk hasil maksimal. Hentikan penggunaan bila Anda mengalami efek samping seperti iritasi kulit.

Itulah pembahasan lengkap tentang cara mengobati kutil secara alami. Bila pengobatan alami ini tidak berhasil, harap konsultasi pada dokter untuk menghilangkan kutil secara medis. Semoga informasi ini bermanfaat.

 

  1. Nunez, Kirsten. 2019. 16 Natural Home Remedies for Warts. https://www.healthline.com/health/home-remedies-for-warts#overview. (Diakses pada 12 Agustus 2020).
  2. Whelan, Corey. 2020. 12 Ways to Remove a Wart on Your Finger. https://www.healthline.com/health/removing-wart-on-finger. (Diakses pada 12 Agustus 2020).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi