DokterSehat.Com – Bagi wanita, darah yang keluar dari vagina mungkin sudah dianggap biasa karena setiap bulan mengalami menstruasi. Namun, pada pria sedikit berbeda. Penis jarang sekali mengeluarkan cairan selain urine dan mani yang mengandung sperma.

Nah, kalau penis Anda mendadak mengeluarkan darah entah dalam bentuk cairan kental, dalam urine, atau keluar begitu saja, tujuh kondisi di bawah ini mungkin penyebabnya.
1. Klamidia
Klamidia menyebabkan pria mengalami gangguan pada kandung kemih dan juga prostat. Orang yang mengalami klamidia bisanya sering buang air kecil dan dalam urinenya sering bercampur dengan darah.
2. Infeksi ginjal
Ginjal yang terinfeksi akan memberikan efek sapit pada pria khususnya di area pinggang dan bawah perut. Kondisi ini juga membuat pria mengeluarkan darah dalam urine yang dikeluarkan.
3. Infeksi saluran kemih
Infeksi pada saluran kemih menimbulkan rasa sakit yang cukup besar. Kalau kondisi ini sudah semakin parah, pria bisa mengeluarkan darah saat kencing.
4. Kanker kandung kemih
Meski tidak seumum kanker prostat, kanker pada kandung kemih juga memberikan efek yang besar pada tubuh. Saat kencing, pria akan merasakan sakit dan urinenya berubah jadi kuning kemerah-merahan.
5. Gonore
Gonore tidak hanya menyebabkan penis mengeluarkan cairan seperti nanah saja. Pada kondisi yang sudah parah, penis juga mengeluarkan darah yang bercampur nanah.
6. Cedera
Penis yang cedera saat berhubungan badan atau masturbasi bisa mengeluarkan darah yang bercampur kencing atau bercampur sperma.
7. Hydronephrosis
Gangguan ini juga memberikan masalah pada ginjal. Pria yang mendapatkan kondisi ini kerap mengalami pusing, nyeri pada perut, demam, dan kencing yang disertai dengan darah.
Inilah tujuh kondisi yang bisa menyebabkan penis mengeluarkan darah. Mari lebih waspada dengan apa yang dikeluarkan penis agar masalah berbahaya di atas tidak menjangkiti kita semua.