Terbit: 13 February 2018 | Diperbarui: 4 April 2023
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Mengajak anak bermain tidak perlu menunggunya hingga lahir. Orang tua bisa mulai melakukannya saat bayi di masih di dalam kandungan. Bagaimana cara ajak janin bermain untuk mendukung tumbuh kembangnya? Simak penjelasan berikut ini!

9 Cara untuk Mengajak Janin Anda Bermain

Cara Bermain Bersama Janin

Saat masih berada di perut ibu, anak sudah bisa merespons gerakan orang tua. Oleh karena itu, orang tua bisa mulai mengajak janin untuk bermain.

Selain membangun bonding atau ikatan, bermain bersama si Kecil yang masih di dalam kandungan juga diyakini dapat membantunya memiliki kecerdasan ganda.

Permainan yang dipilih tentunya harus yang merangsang tumbuh kembang janin. Beberapa cara untuk mengajak bayi bermain, antara lain:

1. Bernyanyi

Saat waktu senggang dan Anda tengah bersantai, tak ada salahnya untuk memperdengarkan suara lembut Anda pada sang buah hati. Si Kecil akan menyukai suara ibu karena membantunya untuk tenang.

Cobalah untuk menyanyikan lagu-lagu anak atau lagu-lagu kesukaan. Bila perlu, Anda bisa menciptakan melodi sendiri.

Baca Juga15 Ciri-ciri Kehamilan Sehat yang Harus Bunda Ketahui

2. Mendengarkan Musik

Saat kehamilan sudah menginjak usia 16 minggu, si Kecil kemungkinan sudah mulai mendengar suara-suara yang berasal dari luar. Misalnya saja suara ibu, pola kata, atau rima.

Pada periode ini, Anda bisa mengajak janin bermain dengan memperdengarkan musik.

Tidak hanya membantu mengatasi stres dan kecemasan pada kehamilan, manfaat mendengarkan musik juga dapat mendukung tumbuh kembang janin di dalam kandungan.

3. Mengajak si Kecil Menari

Mengajak janin bermain juga bisa dilakukan dengan menari. Tidak hanya dapat meningkatkan suasana hati ibu, menari juga bisa membangun bonding dengan calon buah hati.

Gerakan lembut saat Anda menari akan membantu tubuh melepaskan endorfin (hormon bahagia). Saat Anda merasa baik-baik saja, ikatan dengan bayi akan terbentuk.

4. Membaca

Selain menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi ibu, membaca juga merupakan cara yang baik untuk mengajak janin bermain.

Tidak ada kata ‘terlalu dini’ untuk memulai rutinitas yang baik ini. Nantinya, sang buah hati akan mulai belajar menyukai buku sejak kecil.

Jadi, mulailah untuk membacakan buku dengan suara nyaring setiap malam untuk menjadikannya sebagai rutinitas. Anda juga bisa membacakan si Kecil buku di siang hari untuk membantu membangun bonding.

Baca Juga5 Manfaat Mengelus Perut saat Hamil dan Cara Tepat Melakukannya

5. Mengajak Bayi Berbicara

Menginjak trimester ketiga kehamilan, calon buah hati Anda sudah bisa mendengar suara-suara dari luar. Jadi, pada periode ini Anda bisa mulai mengobrol dengan si Kecil.

Anda bisa mengajaknya bicara apa saja, misalnya seputar aktivitas yang sudah dilakukan seharian. Anda juga bisa melibatkan calon buah hati dalam pembicaraan antara Anda dan pasangan.

Bicaralah kepada si Kecil dengan tenang dan penuh kasih. Sesekali, Anda juga bisa memanggil nama atau nama panggilannya.

Bila cara ini rutin dilakukan, bayi akan segera mengenali suara Anda.

6. Mengelus Perut

Cara lain untuk mengajak janin bermain adalah dengan mengelus lembut perut ibu. Sambil berbicara dengan calon buah hati, cobalah untuk sesering mungkin mengelus perut Anda.

Anda juga bisa memijat perut sesekali dengan mengoleskan minyak zaitun. Cara ini diketahui dapat membantu memudarkan stretch mark secara alami.

7. Memberi Respons saat Bayi Bergerak

Pada trimester akhir, Anda mungkin akan lebih sering merasakan gerakan janin. Hal ini karena perkembangan si Kecil sudah cukup pesat.

Saat Anda merasakan tendangan bayi, cobalah untuk meresponsnya. Hal ini dapat membangun ikatan dengan si Kecil, sekaligus tindakan yang baik untuk mengajaknya bermain.

Anda juga bisa bermain dengan menekan bagian perut yang menonjol karena tekanan kaki atau janin, lalu tunggu hingga ia membalas dengan menonjolkan bagian lain dari perut ibu.

8. Bermain Senter

Seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, janin di dalam kandungan biasanya sudah bisa melihat memasuki trimester tiga. Pada tahap ini, Anda bisa mengajak janin bermain senter.

Permainan ini cukup mudah. Anda tinggal menyalakan senter, lalu mengarahkannya ke perut ibu. Setelah itu, tunggu hingga bayi Anda merespons dengan gerakan atau tendangan.

Ibu juga bisa menyalakan dan mematikan senter sambil diarahkan ke perut secara berulang-ulang.

Terkadang calon buah hati mampu menggerakkan tangannya untuk menutupi mata seperti saat merasa silau.

Baca JugaBelly Buds, Speaker Khusus Perut Ibu Hamil untuk Stimulasi Janin

9. Mengajak Bayi Berjalan

Ajak janin bermain dengan berjalan santai di sekitar rumah. Tidak hanya menjadi aktivitas fisik yang baik untuk ibu hamil, berjalan kaki juga bisa memberikan waktu bagi diri Anda untuk tenang.

Itulah beberapa cara untuk mengajak janin di dalam kandungan untuk bermain. Selain mengatasi kebosanan, bermain dengan calon buah hati juga bisa membantu menjalin ikatan antara ibu dengan anak. Jadi, pastikan untuk sering-sering mengajaknya bermain, ya!

 

  1. Anonim. 2022. Bonding with Your Baby During Pregnancy. https://www.pregnancybirthbaby.org.au/bonding-with-your-baby-during-pregnancy. (Diakses pada 4 april 2023).
  2. Anonim. 16 Ways to Bond With Your Baby While Pregnant. https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/while-pregnant/16-ways-to-bond-with-your-baby-while-pregnant/. (Diakses pada 4 april 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi