Terbit: 19 June 2020 | Diperbarui: 21 August 2023
Ditulis oleh: Rhandy Verizarie | Ditinjau oleh: dr. Eko Budidharmaja

Kehamilan 14 minggu merupakan awal dari trimester kedua. Pada usia kehamilan ini, apa saja perkembangan yang dialami oleh janin dan ibu? Yuk, simak ulasan selengkapnya berikut ini!

Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 14 Minggu

Perkembangan Janin saat Hamil 14 Minggu

Perkembangan janin saat usia kehamilan mencapai 14 minggu atau awal trimester kedua bisa dikatakan baik apabila memenuhi kriteria-kriteria berikut ini:

1. Wajah Terbentuk

Karena impuls otak, otot-otot wajah bayi semakin berlatih. Ciri-ciri dari gerakan wajahnya yang bisa dikenali adalah menyipitkan mata, mengerutkan kening, dan meringis. Janin juga melakukan gerakan mengisap jempolnya dan mengunyah.

2. Tumbuh Rambut

Rambut bayi yang lembut akan muncul; folikel rambut sudah mulai terbentuk jauh di dalam kulit janin. Sekitar 20 minggu, rambut tumbuh dari folikel di wajah, seperti alis, bibir atas, dan dagu janin.

Tidak hanya pada bagian kepala, janin juga ditutupi dengan lapisan rambut berbulu halus yang disebut lanugo, yang sebagian besar untuk kehangatan.

3. Janin Mulai Aktif

Meskipun ibu belum bisa merasakan tendangan kecil, janin dalam kandungan cukup aktif dan memiliki tangan dan kaki yang fleksibel. Oleh karenanya, janin mulai bisa menggerakkan tangan dan kakinya secara aktif, dan bahkan dapat memutar kepalanya.

4. Tumbuh Kembang Janin

Ukuran janin 14 minggu kehamilan yakni panjang mencapai 8 – 10 cm dan berat 25 – 35 gram. Ukuran ini kira-kira sama dengan ukuran 1 buah jeruk lemon atau persik.

5. Mulai Bernapas

Meskipun paru-parunya belum berfungsi, janin mampu “bernapas” dengan bantuan plasenta. Sistem pernapasan sudah mulai berkembang secara aktif pada akhir bulan pertama.

Ultrasonografi atau USG dapat menunjukkan gerakan pernapasan janin (pada minggu ke 12-20). Janin meningkatkan sirkulasi darah tetapi tidak menyebabkan perkembangan paru-paru.

Selama gerakan pernapasan, glotis tertutup. Oleh karena itu, cairan ketuban yang ditelan janin kembali atau larut.

6. Organ Dalam

Saat janin berkembang, organ dalamnya mulai bekerja, seperti hati atau liver untuk menghasilkan cairan empedu,  ginjal untuk memproduksi urine, dan limpa memproduksi sel darah merah (eritrosit).

Tidak hanya itu, tubuh janin mulai melepaskan hormon, termasuk insulin dari pankreas janin dan hormon tiroid dari kelenjar tiroid janin (minggu 14-15).

Bagi janin laki-laki, prostat secara aktif memproduksi testosteron. Pada janin perempuan, ovarium telah bergeser ke panggul.

7. Adanya Peredaran Darah

Ketika menginjak usia 14 minggu kehamilan, darah yang mengandung oksigen dan nutrisi mengalir melalui pembuluh darah tali pusat ke janin, memberi nutrisi pada organ dan jaringannya.

Darah yang mengalir ke dalam tubuh janin kembali ke tubuh ibu melalui plasenta. Kemudian, darah mengalir kembali ke janin dengan kandungan oksigen dan nutrisi yang baru.

Baca Juga: Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 13 Minggu

Perubahan Tubuh Ibu saat Hamil 14 Minggu

Setelah mengetahui apa saja perkembangan janin 14 minggu, kini saatnya Anda untuk tahu apa saja perubahan pada tubuh ibu yang terjadi saat hamil 14 minggu.

Berikut ini perubahan tubuh ibu pada kehamilan 14 minggu, di antaranya:

1. Perut Mulai Terlihat Membesar

Apabila di minggu-minggu sebelumnya pembesaran perut belum terlihat, maka begitu hamil 14 minggu, perut ibu sudah mulai teridentifikasi mengalami pembesaran. Ukuran perut ibu di kehamilan 14 minggu bahkan bisa lebih besar dan mudah terlihat apabila ibu sedang mengandung anak kembar.

Perut yang membesar tak lain merupakan efek dari bertambahnya volume air ketuban, yang lantas turut memperbesar ukuran rahim.

2. Lebih Energik

Memasuki usia kehamilan 14 minggu, aktivitas peningkatan hormon akan mengalami penurunan. Hal ini lantas berdampak positif pada ibu hamil. Ya, ibu hamil yang sebelumnya terlihat lesu akibat peningkatan hormon estrogen kini justru menjadi energik.

Akan tetapi, ciri-ciri hamil 14 minggu yang satu ini tidak bisa dipukul rata ke semua wanita. Pasalnya, beberapa wanita masih akan tetap merasakan lelah, bahkan rasa lelah tersebut ada kalanya sangat parah.

3. Gairah Seks ‘Kembali’

Hamil 14 minggu juga ditandai oleh kembalinya gairah seksual ibu hamil. Ya, hal ini berkaitan dengan menurunnya produksi hormon estrogen, pun mulai meredanya gejala mual dan muntah atau morning sickness.

Sebagaimana diketahui, tubuh yang terasa lelah dan seringnya ibu hamil mengalami morning sickness  secara tidak langsung berdampak pada rasa stres yang kemudian diikuti oleh menurunnya hasrat untuk melakukan hubungan badan. Maka ketika faktor-faktor tersebut ‘pergi’, otomatis hal ini membuat ibu hamil kembali ‘bergairah’.

4. Mual-Mual

Sayangnya, tidak semua ibu hamil 14 minggu ‘bebas’ dari yang namanya morning sickness. Beberapa di antaranya bisa jadi masih tetap mengalami gejala ini. Segera periksakan diri ke dokter apabila ketika memasuki 14 minggu masa kehamilan Anda masih sering merasakan gejala mual.

5. Payudara Nyeri

Payudara yang terasa nyeri juga sebenarnya sudah tidak dirasakan oleh ibu hamil 14 minggu. Akan tetapi—sama seperti gejala morning sickness—gejala yang satu ini pada beberapa orang masih terasa. Penyebabnya tak lain karena jaringan di dalam payudara sedang mengalami perkembangan guna mempersiapkan ASI.

Baca Juga: Hamil 15 Minggu, Bayi Semakin Aktif Bergerak

Pemeriksaan Kehamilan

Pemeriksaan kehamilan pada minggu ke-14 masih sama seperti minggu-minggu sebelumnya, yaitu:

1. Pemeriksaan Kehamilan Umum

Pemeriksaan kehamilan umum dilakukan guna memantau perkembangan janin. Dokter akan menggunakan medium ultrasonografi (USG) untuk melihat kondisi janin 13 minggu Anda. Dokter juga akan melakukan sejumlah pemeriksaan lain guna mencari tahu apakah ada potensi komplikasi kehamilan atau tidak.

2. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan fisik bertujuan untuk memastikan bahwa Anda dalam keadaan sehat sehingga kehamilan dapat berjalan baik. Pemeriksaan fisik sebagai berikut, di antaranya:

  • Pengukuran tekanan darah.
  • Pengukuran tinggi dan berat badan.
  • Pengukuran panggul.
  • Pemeriksaan vagina (apabila muncul gejala keputihan).
  • Pemeriksaan urine.

Tips Kehamilan 14 Minggu

Selama menjalani kehamilan 14 minggu (dan seterusnya), disarankan untuk rutin menerapkan sejumlah tips berikut ini. Tujuannya tentu tak lain agar kehamilan berjalan dengan lancar sampai hari persalinan tiba.

Berikut adalah beberapa tips untuk kehamilan 14 minggu, meliputi:

1. Memeriksakan Kandungan secara Berkala

Lakukan pemeriksaan medis secara berkala dengan dokter kandungan Anda. Hal ini untuk memantau perkembangan janin di dalam kandungan, pun mengetahui apa saja yang sebaiknya dilakukan atau dihindari selama kehamilan.

2. Konsumsi Makanan Bergizi

Mencukupi kebutuhan vitamin dan nutrisi penting lainnya menjadi suatu kewajiban supaya perkembangan janin 14 minggu berjalan secara optimal. Vitamin dan nutrisi ini bisa Anda dapatkan dari makanan maupun suplemen. Vitamin dan nutrisi yang dimaksud seperti:

  • Vitamin D.
  • Kalsium.
  • Magnesium.

Konsultasikan pada dokter mengenai makanan bergizi apa saja yang sebaiknya dikonsumsi guna menunjang perkembangan janin sekaligus menjaga kesehatan Anda.

3. Minum Air Putih yang Cukup

Minum air putih yang cukup membantu tubuh Anda tetap terhidrasi. Hal ini menjadi penting karena dehidrasi dapat berujung pada terjadinya komplikasi kehamilan. Khusus ibu hamil, disarankan untuk mengonsumsi 8-12 gelas air putih per harinya.

4. Perbanyak Aktivitas Fisik

Energi yang kembali di usia kehamilan 14 minggu ada baiknya Anda manfaatkan untuk memperbanyak aktivitas fisik. Ya, jika di trimester pertama ibu hamil lebih disarankan untuk mengurangi kegiatan fisik, maka hal sebaliknya berlaku ketika memasuki trimester kedua ini.

Tidak perlu aktivitas fisik yang berat, jalan santai atau jogging di pagi hari selama 15 menit sudah cukup. Anda juga bisa mengikuti kelas yoga atau senam ibu hamil sebagai alternatif kegiatan fisik lainnya. Melakukan aktivitas fisik saat hamil 14 minggu bertujuan untuk menjaga mood Anda agar tetap baik.

Baca Juga: Prenatal Yoga: Manfaat, Gerakan, Tips Aman (Panduan Lengkap)

6. Seks

Berbagai ketidaknyamanan yang muncul di trimester pertama berdampak pada berhentinya aktivitas seksual bersama pasangan. Nah, mengingat di minggu ini ketidaknyamanan tersebut sudah menghilang, saatnya Anda untuk kembali melakukan hubungan intim dengan pasangan tercinta.

Selain untuk meredakan stres, berhubungan seks saat hamil juga bertujuan untuk semakin meningkatkan keintiman antara Anda dan pasangan. Konsultasikan dengan dokter mengenai cara melakukan hubungan seks saat hamil yang aman dan nyaman.

Nah, itulah ulasan terkait ciri-ciri perkembangan janin dan perubahan pada ibu hamil saat usia kehamilan 14 minggu. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman sehat!

 

  1. Anonim. 14 Weeks Pregnant. https://www.babycenter.com/14-weeks-pregnant (Diakses pada 16 Juni 2020)
  2. Anonim. 14 Weeks Pregnant. https://www.whattoexpect.com/pregnancy/week-by-week/week-14.aspx (Diakses pada 16 Juni 2020)
  3. Marple, K. How big is my baby? Week-by-week fruit and veggie comparisons. https://www.babycenter.com/slideshow-baby-size (Diakses pada 16 Juni 2020)
  4. Pevzner, H. 2020. Week 13 of Your Pregnancy. https://www.verywellfamily.com/13-weeks-pregnant-4158941 (Diakses pada 16 Juni 2020)
  5. Schaeffer, J, 2017. 14 Weeks Pregnant: Symptoms, Tips, and More. https://www.healthline.com/health/pregnancy/14-weeks-pregnant#things-to-do (Diakses pada 16 Juni 2020)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi