Terbit: 21 May 2018 | Diperbarui: 25 August 2023
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Minum air es saat cuaca panas sangat menyegarkan. Namun, bagi ibu hamil minum air es dianggap bisa membahayakan kondisi janin di kandungan. Tapi, apakah hal itu benar? Yuk, simak pembahasan mengenai boleh atau tidak ibu hamil minum air es di artikel ini!

Bolehkah Ibu Hamil Minum Air Es? Ini Fakta Medisnya

Bolehkan Minum Air Es Saat Hamil?

Ibu hamil yang ingin minum air es selama kehamilan tentu saja boleh, apalagi jika cuaca sedang panas sehingga membuat ibu hamil menjadi cepat haus. Minum air es diperbolehkan bagi ibu hamil untuk mencegah dehidrasi yang bisa membahayakan kondisi janin di kandungan. 

Dengan minum air es, hal ini bisa membantu ibu hamil dalam memenuhi asupan cairan tubuhnya sehingga terhindar dari dehidrasi saat cuaca sedang terik. 

Anggapan ibu hamil minum air es bisa membuat bayi lahir dengan berat badan berlebih hanyalah sebuah mitos. Sampai saat ini belum ada studi ilmiah yang dapat membuktikan adanya hubungan antara minum air es dengan bayi yang lahir memiliki berat badan besar.

Bayi yang lahir dan memiliki berat badan yang besar bisa terjadi karena berbagai faktor seperti kondisi kesehatan ibu, faktor genetik, ibu hamil mengidap obesitas, diabetes gestasional dan kondisi medis lainnya.

Hal tersebutlah yang bisa menyebabkan janin tumbuh dan berkembang lebih pesat. Oleh karena itu, mengonsumsi air es selama hamil tidak menyebabkan bayi lahir dengan berat badan yang lebih besar. 

Baca Juga: Manfaat Minum Air Putih untuk Ibu Hamil dan Janin

Manfaat Minum Air Es bagi Ibu Hamil

Minum air es saat hamil tidak akan membahayakan kesehatan ibu hamil dan janin selama tidak ditambah pemanis yang bisa menyebabkan diabetes gestasional. Justru dengan minum air es saat hamil bisa membuat ibu hamil terhindari dari kegerahan (hot flash). 

Mengingat saat hamil, ibu hamil biasanya akan merasa gerah. Rasa gerah ini bisa muncul akibat penurunan kadar hormon estrogen di tubuh. Selain itu, adanya peningkatan metabolisme tubuh sehingga terjadi peningkatan sensasi panas. 

Meski begitu, panas akibat kegerakan tidak sama dengan panas akibat demam. Panas demam biasanya akan diikuti dengan terjadinya peningkatan suhu tubuh. Sementara panas akibat kegerahan tidak terjadi peningkatan. Oleh karena itu, ibu hamil perlu mengenali perbedaan kedua kondisi tersebut.

Selain mencegah dehidrasi dan kepanasan, minum air es juga bisa membantu merangsang pergerakan bayi saat berada di dalam kandungan. Apabila Anda tidak merasakan pergerakan janin di kandungan, Anda bisa mencoba minum air es untuk membantu merangsang Si Kecil untuk bergerak. Hal ini terjadi karena suhu dingin yang bisa dirasakan bayi sehingga membantu merangsangnya untuk bergerak. 

Fakta dan Mitos Minum Es Saat Hamil

Ada banyak mitos seputar kehamilan, salah satunya mitos minum air es saat hamil yang bisa menyebabkan bayi lahir dengan berat badan di atas rata-rata atau bayi sakit. Padahal faktanya itu tidak benar. 

Berat badan dan ukuran bayi yang lahir tidak dipengaruhi oleh suhu makanan atau minuman yang dikonsumsi ibu hamil. Hal yang bisa memengaruhi berat badan dan ukuran bayi saat lahir yaitu:

  • Faktor genetik tubuh yang besar atau keturunan
  • Ibu hamil punya riwayat melahirkan bayi dengan ukuran dan berat badan yang besar
  • Sang ibu menderita diabetes gestasional
  • Bayi lahir lewat dari waktu yang sudah diperkirakan

Baca Juga: 15 Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil dan Janin

Tips Aman Mengonsumsi Air Es Saat Hamil

Apabila Anda ingin tetap aman selama minum air es ketika hamil, salah satu hal yang perlu dilakukan adalah memastikan bahwa es batu yang dikonsumsi terbuat dari air bersih dan matang. 

Jika air tidak dimasak sampai matang hal ini bisa menyebabkan infeksi berbahaya akibat adanya kuman dan virus yang terdapat di dalamnya. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan jika ingin bisa minum air es selama hamil:

  1. Bawa minum sendiri saat berpergian. Kemudian pastikan minuman air es yang dibawa itu bersih atau dimasak hingga matang
  2. Apabila ingin membeli minuman dalam kemasan, sebaiknya Anda memastikan botol dalam keadaan masih tersegel. Hindari air dingin yang kemasannya rusak atau segelnya bocor, serta warnanya sudah berubah. 
  3. Jika Anda ingin minum air es dari penjual minuman, pilihan minuman kemasan yang dingin dan bukan minuman yang sudah ditambahkan es batu.

Nah, itulah beberapa tips yang bisa dilakukan agar bisa tetap minum air es selama hamil. Pada akhirnya, minum air es selama hamil diperbolehkan selama tidak mengandung gula atau zat kimia berbahaya, misalnya perasa, pengawet, atau pewarna. Semoga informasi ini bermanfaat!

  1. Sissons, Beth. 2019. Is drinking cold water bad for a person?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/325038. (Diakses pada 22 Mei 2023).
  2. Watson, Kathryn. 2023. What Are the Risks and Benefits of Drinking Cold Water?.https://www.healthline.com/health/is-drinking-cold-water-bad-for-you. (Diakses pada 22 Mei 2023).
  3. Miles, Karen. Labor complication: Big baby (macrosomia). https://www.babycenter.com/pregnancy/your-body/macrosomia_1152319. (Diakses pada 22 Mei 2023).
  4. Anonim. 2021. Having a large baby. https://www.pregnancybirthbaby.org.au/having-a-large-baby. (Diakses pada 22 Mei 2023).

 


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi