Tahitian Noni: Manfaat, Cara Minum, Efek Samping, dll

Pernah mendengar tentang Tahitian noni? Noni pada dasarnya merupakan nama lain dari buah mengkudu (Morinda citrifolia). Tahitian noni adalah buah mengkudu yang berasal dari Tahiti, Polinesia Perancis. Sama seperti buah mengkudu lainnya, buah ini dipercaya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan.

Kandungan Tahitian Noni

Produk jus Tahitian noni yang berbeda dapat memiliki kandungan yang berbeda karena terkadang produk ini mengandung jenis buah lainnya. Selain itu, beberapa produk juga kemungkinan menambahkan pemanis tambahan untuk menghilangkan rasa pahit dari buah ini.

Dilansir dari Healthline, berikut adalah kandungan 100 ml jus Tahitian noni yang mengandung 89% buah mengkudu dan jus anggur serta blueberry sebanyak 11%:

• Kalori: 47 kalori
• Karbohidrat: 11 gram
• Protein: kurang dari 1 gram
• Lemak: kurang dari 1 gram
• Gula: 8 gram
• Vitamin C: 33% dari Angka Kecukupan Gizi (AKG)
• Biotin: 17% dari AKG
• Folat: 6% dari AKG
• Magnesium: 4% dari AKG
• Kalium: 3% dari AKG
• Kalsium: 35 dari AKG
• Vitamin E: 3% dari AKG

Selain kandungan nutrisi yang disebutkan di atas, buah mengkudu juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Kandungan vitamin C dan E dapat bertindak sebagai antioksidan dan kandungan antioksidan lainnya meliputi beta karoten dan iridoid.

Manfaat Tahitian Noni

Berkat kandungan nutrisi dan antioksidannya yang kuat, buah ini dipercaya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Berikut adalah beberapa manfaat Tahitian noni yang telah dibuktikan secara ilmiah:

1. Menurunkan Radikal Bebas dari Asap Tembakau

Asap tembakau atau asap rokok adalah salah satu sumber radikal bebas.

Kandungan antioksidan yang tinggi dalam Tahitian noni dapat menangkal radikal bebas, terutama yang berasal dari asap tembakau. Perlu diketahui bahwa asap tembakau dapat menghasilkan radikal bebas yang berbahaya dan dikaitkan dengan berbagai penyakit termasuk diabetes, jantung, dan kanker.

Sebuah penelitian menemukan bahwa konsumsi 118 ml jus buah mengkudu selama 1 bulan dapat menurunkan sekitar 30% dari dua radikal bebas yang umum.

Konsumsi jus noni dalam jumlah yang sama juga dapat membantu menurunkan kadar bahan kimia penyebab kanker pada perokok tembakau sebesar 45%.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Tahitian noni juga memiliki potensi dalam menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol, namun hal ini baru terbukti pada penelitian yang dilakukan pada perokok.

Sebuah penelitian pada perokok berat menunjukkan konsumsi 188 ml jus noni selama 1 bulan dapat menurunkan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan protein C-reactive darah penanda inflamasi.

Di sisi lain, penelitian lain menemukan konsumsi 59 ml jus noni dua kali sehari selama 30 hari pada orang yang tidak merokok tidak menunjukkan penurunan kadar kolesterol yang signifikan. Hal ini membuktikan bahwa Tahitian noni mungkin dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi yang terkait dengan merokok tembakau.

Meskipun kedua manfaat di atas adalah manfaat untuk perokok, tapi konsumsi jus ini idak dapat menjadi alternatif dari berhenti merokok. Anda tetap harus berhenti merokok jika ingin menurunkan paparan radikal bebas dan kadar kolesterol.

3. Mengurangi Rasa Sakit akibat Artritis

Salah satu manfaat Tahitian noni yang sudah dipercaya sejak dulu adalah kemampuannya mengurangi rasa sakit.

Penelitian menunjukkan konsumsi 89 ml jus mengkudu setiap hari selama 90 hari dapat menurunkan tingkat keparahan dan frekuensi nyeri akibat osteoartritis.

Penelitian lain menunjukkan konsumsi 15 ml jus mengkudu dua kali per hari selama sebulan dapat menurunkan rasa sakit pada pasien dengan artritis degeneratif tulang belakang. Bahkan 60% partisipan mengakui tidak mengalami nyeri leher lagi.

4. Meningkatkan Stamina saat Olahraga

Tahitian noni dipercaya dapat meningkatkan stamina saat melakukan aktivitas fisik.

Satu penelitian memberikan 100 ml jus noni atau plasebo dua kali sehari dalam dua minggu. Kelompok yang mengonsumsi jus noni menunjukkan peningkatan daya tahan.

Manfaat ini diduga masih terkait dengan kandungan antioksidan dalam jus noni. Antioksidan dipercaya dapat mengurangi kerusakan jaringan otot yang dapat terjadi akibat aktivitas fisik.

5. Baik untuk Pencernaan

Nutrisi yang terkandung dalam Tahitian noni dipercaya sangat baik untuk sistem pencernaan.

Konsumsi jus noni dapat membantu melancarkan buang air besar bagi Anda yang memiliki pencernaan yang lambat. Jus buah ini dapat memberikan efek stimulasi pada otot-otot di usus sehingga pencernaan menjadi lebih lancar.

6. Menjaga Kesehatan Hati

Konsumsi jus noni dalam dosis tinggi terbukti tidak menyebabkan kerusakan hati.

Sebaliknya beberapa sumber justru menemukan buah ini memiliki manfaat untuk hati. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa jus mengkudu dapat melindungi dari kerusakan hati yang diinduksi terhadap tikus betina.

Meskipun begitu, Anda yang memiliki masalah hati harus tetap hati-hati dalam mengonsumsi jus buah ini karena kandungan anthraquinone dalam mengkudu dapat menginduksi toksisitas hati.

7. Meningkatkan Sistem Imun

Jus Tahitian noni mengandung vitamin C yang cukup tinggi.

Ini yang membuat jus noni dapat membantu menjaga sistem imun tubuh. Vitamin C dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dan mencegah kerusakan sel akibat paparan radikal bebas karena vitamin C merupakan antioksidan.

Ditambah dengan berbagai kandungan antioksidan lainnya, tidak heran jika jus buah ini diklaim baik untuk sistem imun tubuh.

Efek Samping Tahitian Noni

Salah satu efek samping Tahitian noni adalah dapat menyebabkan kadar kalium tinggi. Hal ini membuat jus noni sebaiknya dihindari oleh individu yang memiliki penyakit ginjal kronis atau gagal ginjal.

Jus buah ini juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu sehingga menyebabkan efek samping atau menurunnya efektivitas obat. Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat Tahitian noni.

Cara Minum Tahitian Noni

Penelitian tentang Tahitian noni masih sangat terbatas. Maka dari itu dosis atau cara minum obat ini juga masih belum dapat dipastikan secara pasti.

Setiap produk mungkin memiliki dosis atau aturan minum yang berbeda. Anda dapat melihat aturan minum jus ini pada kemasan produk.