Terbit: 6 March 2023
Ditulis oleh: Muhamad Nuramdani | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Daun afrika adalah tanaman herbal yang sering kali menjadi obat alami untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Apa saja khasiatnya bagi kesehatan? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

14 Manfaat Daun Afrika, Turunkan Kolesterol hingga Cegah Kanker

Kandungan Daun Afrika

Bitter leaf atau daun Afrika adalah tanaman obat yang berasal dari benua Afrika. Tanaman yang juga memiliki nama ilmiah Vernonia amygdalina ini bisa tumbuh subur pada tempat beriklim tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.

Bitter leaf memiliki ciri-ciri daun yang berukuran kecil, permukaan daun kasar dan mengkilap, serta memiliki rasa yang pahit. Selain sebagai obat herbal, tanaman ini biasa menjadi bahan masakan tradisional Afrika.

Daun afrika adalah salah satu tanaman herbal yang memiliki banyak nutrisi di dalamnya, antara lain:

  • Protein.
  • Serat (yang tidak larut dalam air).
  • Lemak sehat yang cukup tinggi.
  • Zinc.
  • Kalsium.
  • Magnesium.
  • Kalium.
  • Zat besi.
  • Natrium.
  • Vitamin A, C, E, dan B kompleks.

Manfaat Daun Afrika bagi Kesehatan Tubuh

Meski memiliki rasa yang pahit, daun ini menyimpan banyak khasiat bagi kesehatan. Berikut adalah berbagai manfaat yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:

1. Menurunkan Kolesterol

Menurut Journal of Vascular Health and Risk Management, bitter leaf dapat menurunkan kolesterol jahat dan kolesterol total. Jika low density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat meningkat, risiko serangan jantung, stroke dan penyakit Alzheimer akan meningkatkan.

Daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dalam darah hingga 50 persen dan meningkatkan kadar kolesterol baik.

Kendati demikian, temuan penelitian tersebut masih sebatas hasil penelitian pada tikus. Sejauh ini belum ada bukti penelitian yang kuat pada manusia.

2. Mengatasi Penyakit Gastrointestinal

Khasiat daun afrika yang direbus atau kulit kayunya dipercaya bisa mengobati diare, disentri, dan gangguan pencernaan lainnya.

Mengunyah pucuknya dapat membersihkan dan memperkuat gigi serta mengatasi infeksi gusi. Efek berikutnya juga dipercaya bertindak sebagai stimulan nafsu makan dan tonik.

Sementara ekstrak dari akar daun ini yang dipadukan bersama dengan daun Vigna sinensis adalah obat tradisional untuk skistosomiasis.

Baca Juga: 11 Manfaat Daun Zaitun bagi Kesehatan Tubuh

3. Mengatasi Peradangan

Beberapa orang sering menggunakan pucuk daun ini untuk mengobati inflamasi atau peradangan. Manfaat tersebut didapatkan karena kandungan aktivitas antiinflamasi ethyl dan ethanol di dalamnya.

4. Meredakan Gejala Demam Malaria

Jus daun daun afrika sering digunakan untuk mengobati demam malaria. Dalam uji klinis di Afrika, jus ini terbukti 67% efektif dalam meredakan demam ringan dan malaria.

Namun, Anda tidak bisa begitu saja menggunakan daun ini untuk mengobati malaria. Anda masih memerlukan perawatan dari dokter.

5. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Rasa pahit pada daun ini merupakan salah satu manfaat terbaiknya, yakni dapat membantu menurunkan kadar gula dan mengontrol tekanan darah. Kandungan potasium di dalamnya dapat dijadikan sebagai obat hipertensi dengan mencegah natrium melonjak dalam aliran darah, sehingga membuang penumpukan garam dari tubuh.

6.  Membantu Menurunkan Berat Badan

Komponen dalam jus bitter leaf menjadikannya terapi yang bagus untuk membakar lemak berlebih dalam tubuh. Konsumsi daun ini dalam bentuk jus setiap hari dapat menghilangkan kolesterol jahat dan mengurangi kalori berlebih dalam tubuh.

Baca Juga: 11 Manfaat Daun Dewa dan Cara Mengolahnya

7. Meningkatkan Kesuburan

Daun pahit ini memiliki senyawa kimia seperti edotida yang bisa meningkatkan keseimbangan hormonal dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk membantu melawan racun. Saat keseimbangan hormon genital wanita pulih, kemungkinan Anda untuk hamil meningkat.

8. Membantu Pengobatan Diabetes

Ekstrak daun ini mengandung zat aktif, termasuk saponin, tanin, flavonoid, alkaloid, dan polifenol yang berguna untuk menurunkan kadar glukosa darah setelah makan.

Berdasarkan penelitian pada hewan, ekstrak etanol dalam daun ini juga dapat menurunkan kadar gula darah hingga 50%.

9. Mencegah Penyakit Jantung

Daun afrika mengandung omega-3 dan omega-6 yang sangat penting untuk tubuh. Menurut penelitian American Journal of Clinical Nutrition, kedua asam lemak tak jenuh tersebut bisa menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

Sedangkan penelitian di jurnal Current Pharmaceutical Design melaporkan bahwa kedua asam lemak ini terbukti:

  • Mencegah penyakit jantung koroner.
  • Serangan jantung mendadak.
  • Gagal jantung.
  • Gangguan pembekuan darah.
  • Mengurangi risiko aterosklerosis.
  • Antiinflamasi (untuk menahan cedera, iritasi, atau infeksi).

Selain itu, asam lemak omega-3 mampu mengontrol rematik dan mencegah penyakit neurodegeneratif. Untuk mendapatkan khasiatnya, Anda bisa mengonsumsinya dalam bentuk jus atau teh.

10. Mencegah Kerusakan Ginjal Akibat Logam berat

Ginjal adalah salah satu organ penting dalam tubuh yang harus senantiasa dijaga kesehatannya agar dapat berfungsi dengan baik. Namun, ginjal merupakan organ yang rawan untuk mengalami kerusakan akibat logam berat.

Sebuah studi yang terbit di jurnal Advances in Pharmacological and Pharmaceutical Sciences menyatakan, ekstrak daun afrika diketahui memiliki aktivitas antioksidan kuat, sehingga dipercaya dapat memperbaiki efek kerusakan akibat logam berat.

11. Mempercepat Penyembuhan Luka

Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa pemberian ekstrak daun afrika dengan cara dioles dapat mempercepat kepadatan kolagen pada luka. Hal ini disebabkan oleh komponen flavonoid, saponin, dan alkaloid di dalamnya. 

Semakin cepat kolagen menjadi padat, maka semakin cepat juga proses penyembuhan luka.

12. Membantu Mengobati Flu

Flu memang bukan merupakan penyakit berbahaya. Akan tetapi, kondisi ini tetap saja menghambat aktivitas sehari-hari.

Tanaman herbal diketahui dapat membantu mengobati pilek dan flu karena kandungan flavonoid di dalamnya. Jurnal Front Public Health menyebutkan bahwa kelompok senyawa aktif flavonoid dapat menurunkan keparahan gejala flu.

Baca Juga: 11 Manfaat Daun Dewa dan Cara Mengolahnya 

13. Bertindak sebagai Antibakteri

Terdapat berbagai penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri, antara lain diare dan tifus. 

Sebuah penelitian yang diterbitkan di Bulletin of the National Research Centre menyimpulkan, bahwa kandungan bahan aktif dalam daun afrika diketahui efektif untuk menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli (E. coli) 

14. Mencegah Kanker

Menurut penelitian yang terbit di Experimental Biology and Medicine pada tahun 2004, manfaat daun afrika dapat mencegah sel kanker.

Namun, diperlukan penelitian lebih dalam untuk memastikan daun afrika memang memiliki manfaat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.

Nah, itulah penjelasan lengkap tentang manfaat daun afrika bagi kesehatan. Meskipun bisa digunakan sebagai obat alami, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika ingin mengonsumsinya.

 

  1. Anonim. Vernonia amygdalina. https://www.globinmed.com/index.php?option=com_content&view=article&id=104439:vernonia-amygdalina&Itemid=139. (Diakses pada 8 Februari 2023)
  2. Asantea, Du-Bois et al. 2019. Anti-inflammatory, anti-nociceptive and antipyretic activity of young and old leaves of Vernonia amygdalina. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0753332218375255. (Diakses pada 8 Februari 2023)
  3. Akinyoade, Akinwale. 2019. 6 Health Benefits Of Drinking Bitter Leaf Juice. https://guardian.ng/life/six-health-benefits-of-drinking-bitter-leaf-juice/. (Diakses pada 8 Februari 2023)
  4. Barnes, Precious, et al. 2020. Ameliorative Effect of Vernonia amygdalina Plant Extract on Heavy Metal-Induced Liver and Kidney Dysfunction in Rats. https://www.hindawi.com/journals/aps/2020/2976905/. (Diakses pada 8 Februari 2023).
  5. Lubis, Muhammad Fauzan, et al. 2022. Phytochemical Profile and Pharmacological Activity of c  Delile  Stem  Bark  Extracts  Using  Different  Solvent Extraction. https://oamjms.eu/index.php/mjms/article/view/8921/7486. (Diakses pada 8 Februari 2023).
  6. Olusola-Makinde, Olubukola, et al. 2021. Evaluation Of The Bioactive Compounds Of Vernonia Amygdalina Delile Extracts And Their Antibacterial Potentials On Water-Related Bacteria. https://bnrc.springeropen.com/articles/10.1186/s42269-021-00651-6. (Diakses pada 8 Februari 2023).
  7. Rachmanita, Rona Taufiqul. 2018. Efektivitas Pemberian Ekstrak Daun Afrika (Vernonia amygdalina) Secara Topikal Terhadap Kepadatan Kolagen Dalam Penyembuhan Luka Insisi Pada Tikus Putih (Rattus norvegicus). https://repository.unair.ac.id/77513/. (Diakses pada 8 Februari 2023).
  8. Shihepo, Timo. 2020. 6 Benefits of African Leaf for Health. https://southernafrican.news/2020/01/02/6-benefits-of-african-leaf-for-health/. (Diakses pada 8 Februari 2023).
  9. Yao, Jia, et al. 2022. Flavonoids for Treating Viral Acute Respiratory Tract Infections: A Systematic Review and Meta-Analysis of 30 Randomized Controlled Trials. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8888526/. (Diakses pada 8 Februari 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi