Terbit: 16 February 2018 | Diperbarui: 19 October 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Seperti halnya kondom pada pria, kondom wanita juga memiliki kemampuan untuk mencegah terjadinya kehamilan. Jika kondom pria digunakan saat penis sedang dalam kondisi ereksi penuh, bagaimana cara pakai kondom wanita yang tepat?

Mengenal Kondom Wanita, Jenis, dan Cara Memakainya

Sebelum Anda mengetahui cara pakai kondom wanita, Anda harus mengenal lebih jauh apa itu kondom wanita. Kondom wanita pada umumnya berbentuk seperti silinder yang ditempatkan di bagian vagina.

Perlu diketahui, ada dua jenis kondom wanita yang pernah diproduksi secara massal di seluruh dunia. Kondom pertama berbahan polyurethane yang saat ini sudah tidak diproduksi lagi karena memberikan rasa tidak nyaman serta menimbulkan bunyi keras saat digunakan untuk berhubungan badan.

Sementara kondom wanita yang masih diproduksi sampai sekarang adalah berjenis karet sintetis atau nitrile. Kondom jenis ini meredam suara saat digunakan dan memberikan rasa nyaman. Kondom wanita ini memiliki bahan seperti kondom pria yang memiliki dua cincin dengan satu terbuka dan satu lebih kecil.

Cara Pakai Kondom Wanita

Pada umumnya, kondom wanita cukup aman untuk digunakan meskipun beberapa wanita dapat mengalami reaksi akibat alergi. Kondom wanita juga tidak memerlukan bantuan pasangan untuk memasangnya.

Berbeda dengan kondom pria yang bisa digunakan saat penis ereksi, kondom wanita cukup dimasukkan ke vagina hingga bagian cincin tertutup menyentuh leher rahim. Berikut cara pakai pakai kondom wanita yang harus Anda tahu, di antaranya:

  • Buka kemasan kondom secara hati-hati agar kondom tidak robek. Selanjutnya masukan ke dalam vagina perlahan-lahan dengan bagian cincin terbuka tetap berada di luar.
  • Tekan perlahan cincin yang tertutup ke celah vagina dengan jari. Selanjutnya rapikan bagian cincin terbuka yang berada di luar.
  • Saat pria melakukan penetrasi, penis harus masuk ke dalam kondom ini. Selanjutnya saat pria mengalami ejakulasi kondom tidak perlu dicopot dengan tergesa-gesa.
  • Pelepasan kondom bisa dilakukan dengan hati-hati agar sperma yang terjebak di sana tidak tumpah ke vagina karena plastis sintetisnya sobek terkena tarikan.
  • Cara mengeluarkan kondom wanita yang aman adalah dengan memelintir mulut kondomnya sehingga tertutup. Cara ini menahan cairan mani yang telah diejakulasikan pasangan agar tetap aman tertampung dalam kondom. Setelah itu, tarik kondom wanita perlahan keluar dari vagina.

Tips Penting Lainnya Terkait Cara Pakai Kondom Wanita

Demi mencegah kehamilan atau penularan penyakit lebih maksimal, banyak orang beranggapan bahwa baik pria dan wanita bisa sama-sama menggunakan kondom, apakah cara ini boleh dilakukan? Jangan gunakan kondom wanita bersamaan dengan kondom pria karena gesekan kedua bahannya bisa menyebabkan kerusakan sehingga kedua kondom tidak efektif lagi.

Meski pemakaian kondom wanita bagi beberapa orang masih jarang dilakukan, pemakaian kondom wanita secara rutin bisa menyempurnakan kemampuan Anda dalam memasang kondom. Seiring berjalannya waktu, Anda pasti akan lebih cepat dan cekatan dibanding pemakaian sebelumnya.

Kapan pemakaian kondom wanita yang tepat? Meski tidak ada waktu yang pasti, pemakaian kondom wanita bisa dilakukan saat foreplay. Selain itu, Anda juga tidak perlu tergesa-gesa untuk melepas kondom usai ejakulasi.

Jika kondom wanita bukan berbahan lateks, tak ada salahnya Anda mengaplikasikan pelumas pada kondom agar sensasi ketika berhubungan seksual lebih nikmat. Akan tetapi, kondom wanita biasanya tidak membuat alergi wanita karena kondom pada umumnya dibuat dari bahan polyurethane atau nitrile, bukan lateks.

Kelebihan Kondom Wanita

Berikut adalah kelebihan penggunaan kondom wanita, di antaranya:

  • Dalam dunia medis belum ditemukan efek samping penggunaan kondom wanita.
  • Kondom wanita dapat mencegah kehamilan dengan menghalangi pertemuan sperma dan sel telur, sekaligus mencegah penyakit menular seksual
  • Karena hanya digunakan ketika berhubungan seksual, penggunaan kondom wanita relatif tidak merepotkan dan tidak membutuhkan persiapan khusus.
  • Bagi wanita yang alergi dengan bahan lateks, kondom wanita aman digunakan karena tidak mengandung lateks.
  • Beberapa wanita mengklaim mendapatkan kepuasan seksual tersendiri saat berhubungan seks dengan menggunakan kondom wanita.

Kekurangan Kondom Wanita

Dibalik kelebihan yang didapatkan dari kondom wanita, terdapat beberapa kekurangan yang kerap kali dikeluhkan oleh sejumlah wanita, di antaranya:

  • Meski kondom wanita tergolong aman. Namun kondom tersebut mungkin tidak sesuai bagi wanita yang tidak merasa nyaman menyentuh alat kelaminnya atau memiliki alergi dengan bahan kondom.
  • Beberapa wanita kerap mengeluhkan bahwa penggunaan kondom wanita bisa mengganggu aktivitas seksual karena pemakaiannya yang agak sulit.
  • Sebagian wanita merasa kurang nyaman menggunakan kondom wanita karena mengurangi rangsangan seksual di klitorisnya. Anda dapat mencoba menggunakan pelumas untuk mengatasi keluhan ini.
  • Jika kondom wanita tidak digunakan dengan benar, kondom wanita memiliki kemungkinan sobek.
  • Harga kondom wanita relatif lebih mahal dan tidak tersedia secara luas dibandingkan kondom pria.

Penyebab Kondom Wanita Tidak Berfungsi Optimal

Sebagai alat kontrasepsi, keberhasilan kondom wanita bisa mencapai 95 persen jika digunakan dengan tepat. Namun terdapat beberapa hal yang dapat mengganggu efektivitas kondom wanita, misalnya penis menyentuh vagina sebelum kondom benar-benar terpasang dengan baik atau kondom masuk terlalu dalam di vagina.

Selain itu, kesalahan lain saat penggunaan kondom wanita adalah penis yang tidak tepat memasuki kondom. Pada kondisi ini, penis berada di dalam vagina namun di luar kondom. Jika Anda merasa kondom wanita yang digunakan tidak efektif, segera periksakan diri ke rumah sakit karena Anda berisiko tertular penyakit menular seksual hingga kehamilan.

Pada akhirnya, sebelum Anda menggunakan alat kontrasepsi, kedua belah pihak harus saling mendukung tindakan yang dilakukan oleh pasangan. Tanyakan pada pasangan, apakah dia nyaman jika menggunakan kondom wanita? atau Apakah si dia mengalami penurunan gairah seksual akibat penggunaan kondom? Semua hal ini harus diperhatikan agar hubungan harmonis Anda dengan pasangan terus terjaga.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi