DokterSehat.Com – Tidak seperti kebanyakan pria yang cenderung menyepelekan kebersihan penisnya, kaum wanita lebih baik dalam menjaga kebersihan organ vitalnya. Tak hanya dengan rutinitas mandi dua kali sehari, banyak wanita yang juga memakai sabun khusus area kewanitaan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan vagina. Sayangnya, meskipun sudah memakai sabun khusus area kewanitaan, banyak wanita yang melakukan kesalahan dalam membersihkan organ vitalnya. Seperti apakah kesalahan tersebut?

Pakar kesehatan dr. Jennifer Gunter yang berasal dari Bay Area OB-GYN menyebutkan jika banyak wanita yang berusaha untuk membersihkan area luar sekaligus area dalam vaginanya. Padahal, menurut dr. Gunter, area bagian dalam vagina sebenarnya tidak perlu dibersihkan. Pada bagian dalam organ vital wanita ini, sebenarnya sudah ada mekanisme alami berupa adanya bakteri baik bernama laktobasilus yang memang berkembang biak pada dalam organ intim wanita dan membantu menjaga kebersihan bagian dalam wanita.
Karena adanya bakteri baik inilah, sebenarnya kita tidak perlu membersihkan bagian dalam vagina dan cukup mencuci bagian luar vagina saja. Untuk bagian dalam vagina, kita hanya perlu sesekali membasuhnya dengan memakai air bersih, tidak perlu memakai sabun khusus. Mengapa tidak perlu memakai sabun? dr. Gunter menyebutkan jika sabun cenderung memiliki wewangian yang berpotensi menyebabkan iritasi dan mengacaukan keseimbangan pH alami pada vagina yang tentu akan mengganggu kesehatannya.
Kesalahan lain yang juga kerap dilakukan oleh wanita saat membersihkan vagina adalah dengan membersihkannya cukup lama dengan tujuan membuatnya lebih bersih. Padahal, kita sebaiknya tidak membersihkan vagina lebih lama dari satu menit karena jika kita menggosoknya lebih lama dari waktu yang direkomendasikan tersebut, vagina justru bisa mengalami iritasi dan kehilangan kelembaban alaminya.