Terbit: 13 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Gairah seksual bisa saja menurun karena banyak faktor. Gairah seksual pada pria dan wanita bisa menurun seiring dengan berjalannya usia dan pengaruh dari hormon. Lebih lanjut, gairah seks bisa saja mati karena penyakit tertentu membuat organ seks tidak berfungsi dengan baik.

4 Penyakit Ini Bisa Membunuh Gairah Seksual Anda!

Berikut empat penyakit yang mematikan gairah seksual pada pria dan juga wanita.

1. Penyakit jantung

Jantung yang terganggu bisa menurunkan aliran darah ke penis sehingga pria tidak bisa mendapatkan ereksi dengan maksimal. Lebih lanjut, beberapa penyakit jantung juga bisa muncul akibat aktivitas seks seperti nyeri dada, hipertensi, gagal jantung, dan kardiomiopati.

2. Diabetes

Diabetes pada pria memengaruhi kualitas ereksi dan cepat-lambat ejakulasi. Pria yang mengalami diabetes rentan alami disfungsi ereksi dan beberapa pria juga tidak bisa mendapatkan orgasme karena ada kerusakan jaringan pada organ seks pria.

Pada wanita, diabetes menyebabkan vagina mengalami infeksi yang menyakitkan. Saat pria melakukan penetrasi, wanita akan merasakan sakit yang menurunkan gairah seksualnya. Selalu itu wanita juga semakin susah alami orgasme.

3. Gangguan saraf

Gangguan saraf pada tubuh membuat sinyal rangsangan susah sampai ke otak. Pria dan wanita yang mengalami gangguan ini akan susah merasakan kenikmatan. Pria akan gagal alami ereksi dan orgasme selama aktivitas seks dilakukan.

4. Gagal ginjal

Memiliki penyakit gagal ginjal akan membuat tubuh selalu lemas. Dampaknya pria dan wanita jadi enggan melakukan hubungan seksual. Penderita ginjal juga cepat lelah sehingga aktivitas seks tidak bisa dilakukan dengan intensitas tinggi.

Selain pengaruh rasa lelah yang berlebihan, penderita gagal ginjal juga memiliki struktur kimia dalam tubuh. Dampaknya, gangguan peredaran darah dan saraf bisa menyebabkan pria dan wanita alami penurunan gairah seksual.

Nah, itulah beberapa penyakit yang menyebabkan gairah seks menurun. Mari lebih jaga kesehatan agar penyakit tersebut tidak menyerang kita semua.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi