DokterSehat.Com – Suatu penyakit mental dimana seseorang yang merasa bahwa dirinya menderita sebuah penyakit yang gawat dan serius seumur hidupnya, padahal tidak ditemukan adanya suatu penyakit ataupun kelainan kesehatan di dalam tubuhnya disebut dengan hipokondria. Orang yang mengalami penyakit hipokondria biasanya akan terus menerus merasa gelisah, panic dan memiliki pikiran yang negative tentang kesehatannya. Oleh karena itu, orang yang mengalami penyakit hipokondria ini pasti akan membuat dirinya sendiri atau bahkan banyak orang menjadi repot.
Orang-orang yang mengalami penyakit hipokondria biasanya akan menganggap dirinya terkena kanker otak saat terserang pusing atapun menyangka bahwa dirinya terkena gejala kanker jika terkena batuk, meskipun masih dalam tahap yang ringan.
Berikut ini tanda-tanda hipokondria :
1. Terobsesi dengan tes medis dan berhasil
Karena sering merasa menderita suatu penyakit yang gawat, akhirnya para penderita hipokondria sering melakukan tes medis. Entah itu dilakukan seminggu sekali atau lebih. Mulai dari check up sederhana seperti tekanan darah sampai yang berat. Selain itu mereka sangat mengkhawatirkan soal hasil, meski nyatanya mereka masih sehat.
2. Terus berpikir jika terkena masalah kesehatan
Anda akan selalu murung dan terus berpikir jika ada bagian tubuh yang bermasalah. Padahal tubuh Anda baik-baik saja. Sikap ini bisa membuat Anda stres. Dan justru malah mendatangkan penyakit.
3. Sering mengunjungi dokter
Penderita hipokondria sering mendiagnosa dirinya sendiri jika memiliki masalah kesehatan kemudian berkonsultasi mengenai berbagai penyakit. Nyatanya diagnosa mereka meleset.
4. Anda memberi tahu semua orang tentang penyakit Anda
Gejala hipokondria lainnya adalah Anda menghabiskan waktu dengan membicarakan soal penyakit yang Anda derita. Sampai-sampai mereka akan muak dengan cerita Anda dan mulai mengabaikan kesehatan Anda karena sudah jenuh mendengarnya.
5. Sering cemas
Ini tanda umum dari hipokondria. Karena mereka sangat khawatir dengan tubuhnya, sering mengeluhkan hal-hal sepele bahkan dibesar-besarkan. Bersin sekali saja sudah dianggap penyakit berat, suhu tubuhnya sekitar 39 derajat sudah dikira kena kanker. Hal tersebut bikin mereka sering cemas.
6. Stres sepanjang waktu
Karena kecemasan, kekhawatiran yang berlebihan membuat Anda stres sepanjang waktu. Jika sudah dalam tingkat ini sebaiknya Anda kontrol ke psikolog untuk mendapat penanganan lebih lanjut.