Terbit: 1 October 2016 | Diperbarui: 24 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Katup jantung yang bocor sering kali tidak menimbulkan gejala. Banyak orang yang sehat memiliki satu atau lebih katup yang sedikit bocor. Jika kebocoran katup jantung parah, hal ini dapat mengganggu aliran darah. Dan pada akhirnya dapat menyebabkan gejala gagal jantung kongestif, yang meliputi:

Jantung Bocor – Gejala dan Regurgitasi Katup Mitral

  • Sesak napas, terutama ketika beraktivitas atau ketika berbaring di alas datar (sehingga untuk tidur harus membutuhkan bantal tidur yang lebih dari 3 buah).
  • Kaki bengkak atau retensi cairan di tempat lain di tubuh.

Gejala lain dari katup jantung bocor mungkin termasuk:

  • Denyut jantung yang cepat.
  • Jantung sering berdebar.
  • Kelelahan.

Katup Jantung Bocor dan Regurgitasi Aorta

Banyak orang dengan regurgitasi aorta hanya membutuhkan evaluasi dan pengamatan dari waktu ke waktu. Orang-orang dengan gejala karena regurgitasi katup aorta berat dapat mengambil manfaat dari obat tekanan darah tertentu yang disebut vasodilator. Konsultasikan dengan dokter terkait penggunaan dan jenis obat.

Penyebab katup aorta bocor meliputi:

  • Katup aorta memiliki 2 daun katup, bukan 3 katup, padahal seharusnya memiliki 3 daun katup.
  • Tekanan darah tinggi.
  • Infeksi pada katup jantung, dikenal sebagai endokarditis.
  • Sindrom Marfan.
  • Penyakit jantung rematik.

Perawatan obat lain untuk gagal jantung kongestif, seperti diuretik, dapat membantu regurgitasi aorta berat. Ketika regurgitasi aorta berat, operasi terkadang menjadi pilihan penanganan dianjurkan. Seorang ahli bedah biasanya akan mengganti atau memperbaiki katup aorta bocor.

Penyebab katup mitral bocor meliputi:

  • Katup mitral prolaps (penutupan yang tidak tepat dari katup).
  • Pembesaran jantung, yang disebut kardiomiopati, karena hipertensi, penyakit arteri koroner, atau penyebab lain.
  • Endokarditis.
  • Penyakit jantung rematik.

Beberapa orang dengan katup mitral bocor tidak memerlukan pengobatan. Pendekatan standar adalah berupa evaluasi dan pengamatan dari waktu ke waktu. Para ahli tidak merekomendasikan obat setiap hari untuk regurgitasi mitral kecuali ada gagal jantung yang signifikan.

Operasi untuk memperbaiki atau mengganti katup mitral yang bocor parah dapat menghasilkan perbaikan yang signifikan untuk orang-orang tertentu. Karena regurgitasi mitral adalah progresif lambat, memutuskan kapan waktu untuk operasi adalah sesuatu yang sulit karena sebisa mungkin tidak terlalu dini atau terlalu terlambat.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi