Badan Penelitian dan Mutu Kesehatan telah mengidentifikasi 11 peringatan yang dicari dokter saat mengevaluasi penderita nyeri punggung bawah. Fokus dari peringatan ini adalah untuk mendeteksi fraktur (patah tulang), infeksi, atau tumor pada tulang belakang.
Peringatan Nyeri Punggung Bawah
Kehadiran salah satu dari tanda-tanda peringatan berikut yang terkait dengan nyeri punggung bawah harus sesegera dibawa ke dokter untuk mendapatkan evaluasi lengkap:
- Trauma (benturan) signifikan terakhir seperti terjatuh dari ketinggian, kecelakaan kendaraan bermotor, atau kejadian serupa.
- Trauma ringan baru-baru ini pada orang-orang yang berusia lebih dari 50 tahun: Jatuh dari tangga beberapa langkah atau tergelincir dan mendarat dengan pantat dapat dianggap trauma ringan.
- Sejarah penggunaan steroid yang berkepanjangan: Penderita asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), dan gangguan rematik, misalnya, mungkin diberikan jenis pengobatan ini.
- Siapa saja yang memiliki riwayat osteoporosis: Seorang wanita tua dengan riwayat patah tulang pinggul, misalnya, akan dianggap berisiko tinggi.
- Setiap orang yang berusia lebih dari 70 tahun: Ada peningkatan kejadian kanker, infeksi, dan penyebab sakit perut.
- Adanya riwayat kanker sebelumnya.
- Riwayat infeksi baru-baru ini.
- Suhu lebih dari 38oC.
- Penggunaan obat intravena: Perilaku semacam itu secara nyata meningkatkan risiko penyebab infeksi.
- Nyeri punggung bawah lebih buruk saat istirahat: Hal ini dianggap terkait dengan infeksi atau keganasan, tetapi juga dapat terjadi pada kondisi spondilitis ankilosa
- Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.
Jika salah satu dari 11 peringatan itu dirasakan penderita, maka orang tersebut harus sesegera mungkin dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) rumah sakit, terutama jika dokter keluarga Anda tidak dapat mengevaluasinya dalam 24 jam ke depan.
Adanya disfungsi saraf akut juga harus segera mendapat penanganan dokter. Ini termasuk ketidakmampuan untuk berjalan atau ketidakmampuan menaikkan atau menurunkan kaki Anda pada sendi pergelangan kaki. Juga termasuk ketidakmampuan untuk mengangkat ibu jari kaki ke atas atau tidak mampu berjalan di atas tumit Anda atau berdiri di atas jari kaki Anda (tidak mampu jinjit). Ini mungkin menunjukkan cedera saraf atau kompresi saraf akut. Dalam keadaan tertentu, ini mungkin merupakan darurat neurosurgikal akut.
Kehilangan kontrol atas usus atau kandung kemih, termasuk kesulitan memulai atau menghentikan aliran urine atau inkontinensia, bisa menjadi tanda darurat akut dan memerlukan evaluasi mendesak di bagian gawat darurat.
Jika Anda tidak dapat mengatasi rasa sakit dengan menggunakan obat yang saat ini Anda resepkan, ini mungkin merupakan indikasi untuk evaluasi ulang atau segera pergi ke gawat darurat jika dokter tidak ada. Umumnya, masalah ini paling baik ditangani dengan dokter yang sudah mengetahui riwayat kesehatan Anda.