Terbit: 12 October 2017 | Diperbarui: 26 January 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Jika Anda tidak ingin makan ikan, Anda bisa menggunakan suplemen omega-3. Satu gram per hari direkomendasikan untuk penderita penyakit jantung. Tanyakan kepada dokter Anda sebelum memulai, karena dosis tinggi dapat mengganggu beberapa obat atau meningkatkan risiko pendarahan. Beberapa orang yang mengonsumsi suplemen minyak ikan merasa ada bau nafas yang amis. Baca labelnya, karena jumlah EPA, DHA, atau ALA sangat bervariasi

Omega-3: Suplemen dan Bahaya Kelebihan Omega-3

Omega-3 untuk vegetarian

Jika Anda tidak mengonsumsi ikan atau minyak ikan, Anda bisa mendapatkan dosis DHA dari suplemen alga. Alga yang diproduksi secara komersial umumnya dianggap aman, meski alga biru-hijau di alam liar bisa mengandung racun. Vegetarian juga bisa mendapatkan versi ALA omega-3 dari makanan seperti minyak canola, biji rami, kenari, brokoli, dan bayam. Beberapa makanan diperkaya dengan omega-3.

Menghindari kelebihan Omega-3

Sekarang banyak produk makanan untuk membanggakan bahwa mereka telah menambahkan omega-3. Tapi jumlah omega-3 yang dikandungnya minimal, jadi periksalah labelnya. Mereka mungkin mengandung bentuk omega-3 ALA, yang belum menunjukkan manfaat kesehatan yang sama seperti EPA dan DHA. Untuk dosis reguler omega-3, suplemen minyak ikan mungkin lebih dapat diandalkan.

Lemak sehat lain: Omega-6

Lemak sehat lainnya dikenal dengan omega-6. Omega-6 bisa melindungi tubuh dari penyakit jantung, terutama saat disantap menggantikan lemak yang kurang sehat. American Heart Association merekomendasikan untuk mendapatkan hingga 10% dari total kalori harian Anda dari lemak omega-6. Lemak omega-6 ditemukan dalam minyak nabati dan kacang-kacangan. Kebanyakan orang Amerika sudah mendapatkan cukup omega-6 dalam makanan mereka, berkat minyak nabati dan salad dressing.

Omega-3 :   1   2   3   4   5

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi