Terbit: 30 May 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Jika seseorang akan melakukan operasi, dokter akan memberikan obat Cefazolin injeksi terlebih dahulu. Dalam benak barangkali Anda bertanya-tanya Cefazolin injeksi obat apa. Sudahkah Anda mengetahui Cefazolin injeksi obat apa? Obat Cefazolin injeksi adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi akibat bakteri. Obat Cefazolin injeksi adalah obat yang tergolong ke dalam obat-obatan kelas antibiotik cephalosporin.

Obat Cefazolin injeksi – Dosis dan Indikasi pada Anak & Dewasa

Fungsi Cefazolin Injeksi – Manfaat Cefazolin Injeksi

Lalu apa manfaat Cefazolin infeksi? Manfaat dan fungsi Cefazolin injeksi adalah untuk mengobati berbagai jenis infeksi bakteri yang mungkin muncul ketika akan melakukan sebuah operasi, sehingga pasien akan terhindar dari infeksi yang mungkin muncul akibat dari operasi yang telah dilakukan.

Lalu bagaimana penggunaan obat cefazolin injeksi? Penggunaan Cefazolin injeksi harus sesuai dengan dosis Cefazolin injeksi yang ditentukan oleh dokter. Penggunaan cefazolin injeksi harus sesuai dengan petunjuk dokter supaya tidak terjadi infeksi berlanjut ketika Anda melakukan sebuah operasi.

Dari informasi di atas, Anda sudah mengetahui manfaat cefazolin injeksi dan fungsi cefazolin injeksi. Lalu bagaimana mengenai dosis cefazolin injeksi? Jika seseorang akan melakukan operasi dan direkomendasikan untuk memakai Cefazolin injeksi, sebaiknya ia mengetahui informasi lebih mendalam mengenai komposisi Cefazolin injeksi dan dosis Cefazolin injeksi tersebut di bawah ini.

Nama: Cefazolin
Kelas: Sefalosporin generasi pretty
Tersedia dalam bentuk: Serbuk injeksi 500 mg, 1 g, 2 g, 10 g, 100 g, 300g.
Obat lain yang termasuk sefalosporin generasi pertama: Cefadroxil, Cefazolin, Cephalexin

Dosis Cefazolin dan Indikasi untuk Dewasa

Infeksi Sedang hingga Berat 
0,5-1 g setiap 6-8jam IV (intravena)

Infeksi ringan Dengan Gram-positif Cocci
setiap 8jam 250-500 mg IV

Kolesistitis Ringan sampai sedang 
1-2 g setiap 8jam IV selama 4-7 hari

Infeksi Saluran Kemih Tanpa Komplikasi
1 g setiap 12jam IV

Persiapan untuk Bedah
Profilaksis terhadap infeksi

  • Sebelum operasi: 1-2 g IV/IM >60 menit sebelum prosedur (dapat diulang dalam 2-5 jam intraoperatif)
  • Pasca operasi: setiap 6-8jam IV 0,5-1 g selama 24 jam

Infeksi Bedah

  • Prosedur jantung, histerektomi, prosedur oral atau faring, kraniotomi, penggantian sendi, prosedur toraks, prosedur arteri, amputasi, luka traumatis; prosedur esophageal berisiko tinggi, saluran cerna, atau prosedur saluran empedu: 1-2 g IV
  • Prosedur kolorektal: 1-2 g IV ditambah metronidazol 0,5 g IV
  • Operasi caesar berisiko tinggi , keguguran di trimester 2: 1 g IV
  • Prosedur oftalmikus (operasi mata): 100mg diberikan subkonjungtiva

Endokarditis

  • 1 g IV/IM 30-60 menit sebelum prosedur
  • Pedoman dari American Heart Association (AHA): Endokarditis profilaksis direkomendasikan hanya untuk pasien berisiko tinggi

Keratitis  Bakterial

  • 1 tetes ditanamkan ke dalam mata yang terkena setiap 1-2jam; biasanya berganti setiap jam dengan bantuan pemberian antibiotik gram negatif (misalnya, tobramycin)

Bantuan cefazolin 50 mg/mL

  • Encerkan 500 mg cefazolin parenteral bubuk dalam air steril untuk membentuk 10 mL larutan
  • Dibekukan; persiapan berakhir dalam 7 hari

Modifikasi Dosis Cefazolin injeksi

Gangguan ginjal

  • CrCl 35-54 mL/menit: Berikan dosis penuh pada interval> 8 jam
  • CrCl 10-35 mL/menit: Berikan setiap 12jam dosis terapi
  • CrCl ?10 mL/menit: Berikan setiap 24jam dosis terapi

Gangguan hati: Tidak ada penelitian

Pertimbangan Dosis
Organisme yang rentan:
Streptococcus pneumoniae, Klebsiella, Haemophilus influenzae, Staphylococcus aureus, kelompok A streptokokus beta-hemolitik, Escherichia coli, Proteus mirabilis, Enterobacter (beberapa strain)

Dosis Cefazolin Injeksi dan Indikasi untuk Anak

Infeksi Gram-positif Cocci
Neonatus (<28 hari)

  • Usia <7hari: 40 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 12jam
  • Usia >7 hari, <2 kg: 40 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 12jam
  • Usia >7 hari,>2 kg: 60 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 8jam

Bayi & anak
25-100 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 6-8jam; tidak melebihi 6 g/hari

Endokarditis
Pencegahan penyakit
50 mg/kg IV/IM >30-60 menit sebelum prosedur; tidak melebihi 1 g

Pedoman AHA: Profilaksis Endokarditis direkomendasikan hanya untuk pasien berisiko tinggi

Pneumonia Didapat dari Komunitas
Usia >3 bulan dan anak-anak: 150 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 8jam (infeksi menengah sampai berat, methicillin rentan S.aureus lebih dianjurkan)

Pertimbangan dosis
Cefazolin 2 g untuk Dextrose Injection USP tidak dianjurkan untuk digunakan pada pasien anak; untuk menghindari overdosis yang tidak disengaja, 1 g cefazolin untuk injeksi USP dan dextrose Injection USP seharusnya hanya digunakan pada pasien anak yang membutuhkan seluruh isi 1 g dosis

Agar memastikan bahwa obat ini aman untuk Anda konsumsi, beberapa kondisi kesehatan yang harus Anda beritahu dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi antibiotik cefazolin adalah:

  • Penyakit ginjal
  • Penyakit hati
  • Gangguan pencernaan, seperti colitis
  • Malnutrisi

Tidak ada rekomendasi dosis pasien anak untuk profilaksis perioperatif atau untuk pasien anak dengan gangguan ginjal.

Kini, Anda telah mengetahui manfaat dan fungsi dari obat Cefazolin injeksi yang sering digunakan oleh dokter untuk mencegah adanya infeksi bakteri jika pasien harus menjalani sebuah operasi. Pada prinsipnya, dosis Cefazolin injeksi yang paling sesuai untuk diberikan kepada pasien ditentukan oleh dokter sesuai dengan kondisi masing-masing. Maka dari itu dianjurkan untuk berkonsultasi terlebih dahulu mengenai penggunaan obat Cefazolin injeksi yang tepat dan aman, sehingga lebih efektif pula untuk mencegah terjadinya infeksi bakteri.

Cefazolin Injeksi – Halaman Selanjutnya :   1   2

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi