Terbit: 1 May 2015 | Diperbarui: 18 April 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Tubuh Anda secara alami memproduksi cairan (disebut serumen) yang berfungsi untuk melindungi saluran telinga dari kotoran. Namun, apa yang terjadi apabilan cairan serumen diproduksi secara berlebihan? Serumen dapat menumpuk dan mengeras sehingga saluran telinga jadi tersumbat. Akibatnya, telinga terasa sakit dan berdengung.

Serumen adalah bagian dari pertahanan alami tubuh Anda yang berperan dalam menjebak kotoran yang masuk ke telinga dan memperlambat pertumbuhan bakteri.

Apa yang menyebabkan telinga tersumbat serumen?

Normalnya cairan serumen secara rutin masuk ke saluran telinga Anda. Cairan ini kemudian disapu bersih dan digantikan oleh serumen baru. Jika cairan serumen diproduksi secara berlebihan atau jika tidak sepenuhnya dibersihkan dari saluran telinga, cairan ini bakal menumpuk dan menyumbat saluran telinga.

Selain itu, penyumbatan di saluran telinga dapat disebabkan oleh kebiasaan mengorek telinga terlalu dalam. Kebiasaan ini bukannya membersihkan kotoran, malah mendorong serumen semakin masuk ke dalam.

aluran telinga dan gendang telinga merupakan struktur yang sangat rapuh dan mudah rusak. Jangan tusuk telinga Anda dengan benda kapas, lidi, klip kertas, tutup pena, atau jepitan rambut. Benda tersebut justru mendorong serumen masuk lebih dalam dan bisa merusak lapisan saluran telinga atau gendang telinga.

Pengobatan telinga tersumbat serumen

Jika Anda telinga Anda tersumbat serumen, langkah di bawah ini mungkin akan membantu Anda untuk menghilangkannya. Sebelumnya, pastikan dulu Anda belum pernah menjalani pembedahan telinga.

  • Lunakkan sumbatan serumen dengan meneteskan beberapa tetes minyak bayi, minyak mineral, atau gliserin menggunakan alat tetes mata. Lakukan ini dua kali sehari selama 4-5 hari.
  • Ketika serumen telah melunak, tuang air yang cukup hangat ke dalam pipet yang berujung bola karet (bulb syringe). Usahakan agar suhu air tidak lebih panas atau dingin dari suhu tubuh.
  • Tegakkan kepala Anda, pegang bagian atas telinga dan tarik ke atas. Kemudian pencet pipet dengan hati-hati supaya air hangat secara perlahan masuk ke dalam saluran telinga. Setelahnya miringkan kepala Anda agar air tadi bisa kembali mengalir keluar. Ulangi proses ini beberapa kali sampai sumbatan serumen menghilang.
  • Sesudah Anda merasa sumbatan serumen menghilang, secara perlahan keringkan telinga bagian luar menggunakan handuk atau hair dryer.

Anda juga bisa menggunakan peralatan penghilang serumen yang dijual di apotik atau toko obat. Tanyakan kepada dokter atau profesional lain jika ragu peralatan mana yang terbaik bagi Anda.

Meskipun sudah menerapkan langkah di atas, masih ada kemungkinan sumbatan serumen belum sepenuhnya hilang dari saluran telinga. Jika telinga masih terasa sakit dan berdengung, Anda memerlukan penanganan lebih lanjut oleh dokter.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi