Terbit: 19 June 2015
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Pernahkah Anda merasa tiba-tiba denyut jantung meningkat tanpa sebab yang jelas meski tanpa melakukan aktivitas fisik yang berat? Jika hal itu terjadi, berarti Anda mempunyai penyakit aritmia jantung atau gangguan irama detak jantung.

Gangguan Irama Detak Jantung (Aritma Jantung)

Penyakit aritmia jantung disebut juga disaritmia adalah irama jantung yang abnormal, yakni jantung berdenyut secara tidak teratur, bisa terlalu cepat atau terlalu lambat. Gangguan irama detak jantung, baik yang denyutnya menjadi lambat maupun cepat, sebaiknya tidak dianggap sepele. Sebab, penyakit aritmia jantung ini bisa meningkatkan risiko stroke atau kematian mendadak.

Ketika kita sedang beristirahat, jantung memompa lebih lambat dan teratur, sekitar 60-80 denyut per menit. Ketika kita sedang berlari, menaiki tangga, atau melakukan aktivitas fisik yang berat, denyut jantung bisa meningkat hingga 200 denyut per menit tergantung kerasnya aktivitas fisik yang dilakukan.

Jantung yang tidak berdenyut normal tentunya tidak mampu memompa darah secara efisien. Jika sampai aliran darah ke otak tidak mencukupi, penderita akan pingsan. Sementara itu, jantung yang berdenyut sangat cepat untuk periode yang lama dapat menjadi lemah dan mengarah pada gagal jantung kongestif.

Penyebab
Penyebab penyakit aritmia jantung yaitu karena adanya gangguan pada sistem konduksi listrik di jantung bisa menimbulkan irama jantung yang abnormal. Banyak hal yang bisa memicu terjadinya kosleting tersebut, misalnya penyakit jantung koroner, gangguan katup jantung, serta faktor penuaan. Makin tua umur seseorang, makin tinggi risikonya mengalami aritmia jantung.

Gejala
Beberapa orang memiliki gejala aritmia, termasuk:

  • Dada terasa penuh
  • Detak jantung cepat (tachycardia)
  • Detak jantung lambat (bradycardia)
  • Nyeri pada dada
  • Sesak napas
  • Kepala terasa melayang
  • Pusing
  • Pingsan (syncope)

Tanda tanda dan gejala ini tidak selalu menunjukan masalah yang serius.
Pada beberapa orang, aritmia bukan merupakan masalah yang serius, sementara bagi yang lain aritmia jantung bisa mengancam jiwa mereka.

Pengobatan
Kali ini saya sampaikan cara pengobatan Penyakit Aritmia Jantung menggunakan obat herbal jus kulit manggis. Seperti yang sering diulas di media bahwa kandungan ANTIOKSIDAN yang ada dalam kulit manggis sangat tinggi yang mampu mengobati segala ganguan di organ jantung. Seperti penyakit aritmia jantung ini biasanya terjadi karena ada penyakit jantung koroner yaitu penyumbatan plak pada pembuluh jantung.  XAMthone inilah yang nanti bekerja untuk membersihkan plak tersebut sehingga peredaran darah kembali lancar dan semua keluhan jantung akan teratasi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi