Terbit: 11 June 2018 | Diperbarui: 2 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Pada minggu terakhir puasa, kita sering merasa kendor dan melupakan banyak hal. Salah satu yang sering kita lupakan adalah pola makan. Kita tidak begitu memperhatikan apa yang dimakan dan apa saja yang diminum.

5 Kesalahan yang Sering Dilakukan pada Minggu Terakhir Puasa

Akibat melupakan hal-hal yang seharusnya tetap dilakukan hingga akhir, masalah-masalah kesehatan pun muncul perlahan-perlahan. Kita jadi sering merasakan lemas, pusing, mual, dan penyakit yang dimiliki jadi kambuh.

Nah, agar puasa hari terakhir tetap berjalan dengan lancar, coba hindari beberapa kesalahan di bawah ini. Dengan menghindarinya, saat mudik pun tetap berjalan dengan lancar dan aman.

  1. Mulai jarang sahur

Minggu-minggu terakhir saat puasa, Anda akan mulai mengalami capai. Tubuh yang kekurangan jam tidur akan mulai drop sehingga Anda membutuhkan tidur lebih lama.

Pada minggu terakhir puasa, Anda juga mulai libur kerja. Nah, dalam rangka memanfaatkan momen inilah Anda jadi merapel tidur. Karena tidak ada tanggungan lagi, Anda jadi lebih suka tidur ketimbang sahur yang hanya beberapa menit saja.

Kalau Anda tidak ingin membuat kesalahan pada minggu-minggu terakhir puasa, coba untuk tetap sahur. Setelah itu Anda boleh tidur sampai puasa agar kondisi tubuh kembali membaik.

  1. Makan sudah sembarangan

Karena sudah minggu terakhir puasa, Anda jadi makan apa saja yang diinginkan. Terlebih Anda yang sudah berada di kampung halaman. Mumpung berada di rumah, Anda jadi makan apa saja tanpa memperhatikan jenis bahan yang digunakan.

Misal Anda jadi terlalu banyak makanan yang manis atau berlemak. Dua makanan jenis ini mungkin Anda hindari pada awal-awal puasa agar tidak mudah mengantuk dan pencernaan berjalan dengan lancar.

Meski sudah tidak memiliki tanggungan, Anda tetap disarankan untuk makan sesuai dengan aturan. Jangan hanya makan apa saja tanpa dikontrol karena bisa membuat Anda jadi sakit saat Lebaran tiba.

  1. Tidak memperhatikan asupan air minum

Saat awal puasa kita mungkin sudah bisa mencukupi kebutuhan air putih hingga 8 gelas per hari. Namun, saat puasa hanya tinggal beberapa hari saja kebiasaan ini jadi mulai terlupa. Anda jadi minum sesuka hati.

Barangkali Anda sudah minum 8 gelas air putih setiap harinya. Namun, ada kebiasaan lain yang bisa membuat puasa Anda jadi berjalan terhambat. Kebiasaan itu adalah minum terlalu manis. Selanjutnya Anda juga minum kopi terlalu banyak meski memiliki efek diuretik.

Pada minggu terakhir puasa, tetap minum air putih sesuai dengan takaran dan hindari minum gula dan kopi berlebih karena bisa menurunkan kualitas puasa.

  1. Mudik tanpa persiapan

Kesalahan selanjutnya yang bisa dibilang cukup fatal adalah mudik tanpa persiapan. Mudik seharusnya dilakukan dengan banyak persiapan mulai dari obat-obatan hingga perbekalan yang di dalamnya terdapat makanan dan minuman.

Kalau Anda hanya asal berangkat mudik, sahur dan berbuka bisa saja terganggu. Di dalam kendaraan umum Anda akan susah berhenti kecuali kendaraan umum seperti bus berhenti di rest area untuk mengisi BBM dan beristirahat sejenak.

  1. Tidak menjaga kesehatan

Kesalahan terakhir yang sering dilakukan saat minggu terakhir puasa adalah tidak menjaga kesehatan. Padahal minggu terakhir puasa adalah saat yang cukup krusial karena tubuh akan mengalami penumpukan rasa capai dari kurang tidur dan bekerja terlalu berat.

Agar minggu terakhir bisa berjalan dengan lancar, selalu jaga kesehatan. Bila perlu konsumsi suplemen agar tubuh tetap terjaga kebugarannya saat Lebaran.

Semoga ulasan di atas bisa membantu Anda kembali on track dan menyelesaikan puasa dengan lebih baik lagi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi