DokterSehat.Com- Anda sudah berusaha keras berolahraga dengan teratur dan menjalani program diet namun berat badan tak kunjung turun? Tenang saja, baru-baru ini sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ahli dari Nanyang Technological University, Singapura, berhasil menemukan sebuah koyo yang akan membantu proses pembakaran lemak dalam tubuh. Seperti apa cara kerja koyo unik tersebut?
Sang peneliti, Chenjie Xu, menyebutkan bahwa koyo ini ditujukan bagi mereka yang memang kesulitan menurunkan berat badan meski sudah berusaha untuk melakukannya. Dengan memakai koyo ini, maka lemak putih dalam tubuh yang menjadi pemicu kegemkan akan diubah menjadi lemak cokelat yang bisa dijadikan sumber energi. Dengan meningkatkan jumlah lemak cokelat, diharapkan kegiatan olahraga bisa membakar kalori dengan lebih banyak.
Koyo ini memiliki ratusan microneedles yang memiliki kandungan obat beta-3 adrenergic reseptor agronist serta T3 triiodothyronine. Berbagai kandungan inilah yang diklaim mampu secara efektif mengubah lemak putih menjadi lemak cokelat di dalam tubuh.
Dalam penelitian sebelumnya, Xu memakai tikus percobaan yang mengalami masalah berat badan akibat terus diberi asupan makanan yang kaya lemak. Setelahnya, tikus ini dipakaikan koyo pada kulitnya selama empat pekan. Hasilnya adalah, massa lemak tikus tersebut menurun dengan signifikan dan sang tikus juga tidak lagi mengalami kenaikan berat badan. Xu menyebutkan jika hanya dalam waktu 5 hari saja, lemak yang ada di sekitar koyo mengalami perubahan menjadi lemak cokelat. Pembakaran lemak cokelat yang lebih banyak membuat energi tikus juga meningkat.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya dengan menempelkan koyo unik ini pada kulit, maka dalam waktu dua menit jarum berukuran mini akan melepas obat yang bisa mengubah lemak dalam tubuh. Obat ini diklaim tidak akan memberikan efek samping bagi kesehatan dan hanya akan mengubah jenis lemak dalam tubuh.
Tertarik untuk mencobanya?