Terbit: 12 June 2018 | Diperbarui: 18 October 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Kasus bunuh diri yang terjadi pada beberapa pesohor ternama belakangan ini membuat semakin banyak orang yang mewaspadai depresi. Para peneliti dari Texas University juga melakukan studi untuk mengetahui bagaimana aktivitas seseorang di media sosial bisa menandakan bahwa seseorang terkena depresi atau tidak.

Sering Unggah Foto Sendiri Tanpa Orang Lain? Waspada Penyakit Ini

Berikut adalah ciri-ciri orang yang depresi di media sosial sebagaimana yang terungkap dalam Association for Psychological Science yang diadakan di San Fransisco, Amerika Serikat.

Ciri pertama orang yang mengalami depresi adalah cenderung membandingkan mereka sendiri dengan kehidupan orang lain yang dianggap jauh lebih baik. Mereka juga cenderung kecanduan menggunakannya sehingga kesulitan untuk mengimbangi penggunaan media sosial saat seharusnya bekerja atau menjalani aktivitas lainnya.

Orang yang mengalami depresi juga cenderung terganggu tatkala ada yang menandai atau mengunggah fotonya bersama dengan orang lain yang dianggap kurang menarik di media sosial. Mereka juga cenderung jarang mengunggah foto dengan orang lain. Menurut para peneliti, hal ini terkait dengan kecenderungan orang dengan masalah depresi yang memilih untuk mengisolasi diri atau tidak berkomunikasi dengan orang lain.

Ciri terakhir sebenarnya masih bisa diperdebatkan, namun ada kecenderungan bahwa pengguna media sosial dengan pengikut kurang dari 300 cenderung lebih rentan terkena depresi.

Cobalah cek kebiasaan Anda dalam menggunakan media sosial. Jika memang terdapat ciri-ciri ini dalam aktivitas Anda di media sosial, jangan ragu untuk memeriksakan kondisi kesehatan mental ke dokter agar bisa memastikan apakah kita sedang mengalami gangguan kesehatan mental atau tidak.

Jika ada saudara atau teman yang terlihat mengalami depresi, jangan tinggalkan mereka dan cobalah untuk terus merangkulnya agar mereka bisa mengatasi depresi dengan jauh lebih baik.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi