Terbit: 16 August 2018 | Diperbarui: 20 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Saat sedang pilek, seringkali tanpa sengaja kita menelan ingus yang berasal dari hidung bagian dalam dan masuk ke bagian tenggorokan. Sebenarnya, apakah menelan ingus bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan?

Tak Sengaja Menelan Ingus Saat Pilek, Berbahayakah?

Pakar kesehatan menyebutkan bahwa meskipun sebaiknya dahak dibuang, jika sampai dahak ini tertelan saat kita berusaha untuk membuangnya, hal ini tidak bermasalah bagi kesehatan. Saat dahak mencapai lambung, asam lambung akan segera mengurainya sehingga tidak akan memberikan efek buruk apapun bagi pencernaan.

Satu-satunya bahaya yang bisa disebabkan oleh ingus adalah jika sampai memasuki bagian dalam telinga karena bisa menyebabkan otitis media efusi yang tentu bisa mengganggu pendengaran. Sebagai informasi, otitis media efusi disebabkan oleh adanya cairan pada rongga telinga di bagian tengah. Kasus ingus masuk ke dalam telinga ini biasanya disebabkan oleh terlalu keras berusaha mengeluarkan ingus.

Banyak orang yang sebal dengan hidung tersumbat saat pilek dan menganggap hidung telah dipenuhi oleh ingus. Padahal, menurut dr. Ayah Al Ayoubi dari Chase Farm Hospital, London, Inggris, hidung mampet saat pilek bukan disebabkan oleh ingus, melainkan karena terjadinya pembengkakan dan peradangan pada pembuluh darah yang ada di saluran pernapasan, tepatnya di dalam hidung.

Jika kita mencoba untuk mengeluarkan ingus dengan paksa, ingus ini tentu saja akan sulit untuk dikeluarkan. Dikhawatirkan, hal ini justru bisa menyebabkan ingus dan bakteri memasuki bagian sinus dan memicu infeksi.

Mencoba untuk membuang ingus dengan keras juga berisiko tinggi menyebabkan patah tulang hidung atau bahkan pembengkakan pada mata. Dorongan udara yang terlalu keras bisa mempengaruhi jaringan lunak yang ada di sekitar mata.

Jika memang hidung sudah sangat mampet, segeralah pergi ke dokter untuk mendapatkan obat yang tepat demi mengatasinya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi