7 Suplemen Terbaik untuk Menurunkan Gula Darah (Alami)

DokterSehat.Com – Salah satu masalah yang cukup pelik dan sering dialami oleh penderita diabetes adalah kenaikan gula darah yang cepat setelah makan. Kondisi ini akan sangat mengganggu kehidupan sehari-hari karena gula darah yang terlalu tinggi bisa memunculkan gejala diabetes yang cukup parah seperti luka susah sembuh dan tubuh terasa lelah.

Suplemen penurun gula darah yang alami

Menjaga gula darah dengan baik akan menentukan kondisi kesehatan Anda selama memiliki diabetes. Selain menggunakan obat yang diberikan oleh dokter, Anda juga bisa menggunakan beberapa suplemen bermanfaat di bawah ini.

1. Makanan atau minuman probiotik

Mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung banyak probiotik ternyata bisa meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh. Probiotik akan menjaga kesehatan saluran pencernaan yang Anda miliki. Kalau saluran cerna terjaga dengan baik, peluang terjadi berbagai penyakit kronis termasuk diabetes bisa dihindari.

Dari beberapa penelitian yang dilakukan, mengonsumsi probiotik seperti kimchi atau yoghurt bisa menurunkan gula darah pada penderita diabetes. Kalau Anda merasa memiliki gula darah yang susah dikontrol, makanan dan minuman probiotik wajib ada di lemari es.

2. Kayu manis

Kayu manis adalah salah satu herba yang banyak digunakan untuk penyembuhan penyakit. Kalau Anda memiliki diabetes, disarankan untuk mengonsumsi sebanyak 120-360 mg ekstrak  kayu manis sebelum sarapan. Dari  penelitian yang dilakukan, gula darah akan turun sebanyak 11-14 persen selama 3 bulan.

3. Lidah buaya

Dari beberapa penelitian yang dilakukan, mengonsumsi lidah buaya dalam bentuk jus atau minuman lainnya bisa menurunkan gula darah di dalam tubuh. Meski tidak terlalu signifikan, lidah buaya bisa dikombinasikan dengan beberapa obat dari dokter agar hasilnya maksimal tanpa ada efek samping.

4. Vitamin D

Vitamin D yang bisa dihasilkan sendiri oleh tubuh bermanfaat untuk menjaga kesehatan pankreas yang menghasilkan insulin. Kalau Anda memiliki kondisi diabetes, ada baiknya untuk menambahkan suplemen vitamin D dalam diet untuk menjaga sensitivitas insulin dan jumlahnya.

Dalam satu hari Anda hanya boleh mengonsumsi sekitar 4.500 IU selama sehari sekali. Lakukan selama dua bulan untuk mendapatkan hasil maksimal.

5. Magnesium

Magnesium memiliki banyak manfaat untuk tubuh khususnya dalam menormalkan sekresi insulin. Selanjutnya magnesium juga memudahkan kerja dari insulin di dalam tubuh.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal disarankan untuk mengonsumsi sekitar 250-350 mg magnesium. Anda bisa mendapatkannya dari makanan atau langsung menggunakan suplemen agar jumlahnya tepat dan langsung bisa bekerja dengan maksimal dan mencegah diabetes muncul atau gula darah lebih terkontrol.

6. ALA

ALA atau Alpha-lipoic acid adalah substansi yang banyak diproduksi oleh liver kita yang sehat. ALA juga bisa ditemukan pada brokoli, bayam, dan daging merah. Memiliki kandungan ALA yang besar di dalam tubuh bisa meningkatkan sensitivitas insulin dalam merespons gila darah dan mencegah terjadinya kenaikan yang signifikan.

Antioksidan dalam bentuk ALA ini bisa didapatkan dengan langsung mengonsumsi makanan tertentu. Namun, Anda juga bisa mengonsumsinya dalam bentuk suplemen dengan dosis sekitar 600-1.200 mg setiap hari sebelum makan.

7. Gymnema sylvestre

Gymnema sylvestre adalah herbal yang banyak digunakan pada pengobatan tradisional masyarakat di India. Herbal ini digunakan untuk menghancurkan atau menurunkan gula darah di dalam tubuh sejak ribuan tahun silam. Di era modern seperti sekarang Gymnema sylvestre mulai diteliti untuk diketahui ada atau tidaknya fungsi menurunkan gula darah.

Dari beberapa penelitian yang dilakukan, didapatkan fakta kalau mengonsumsi sebanyak 400 mg Gymnema sylvestre dalam bentuk ekstrak bisa menurunkan gula darah hingga 29 persen. Pemakaian ini akan efektif selama 18-20 bulan. Jenis diabetes yang cocok untuk pengobatan ini adalah diabetes tipe 1.

Cara lain untuk menstabilkan gula darah

Selain menggunakan suplemen yang sudah dibahas sebelumnya, Anda juga bisa melakukan beberapa hal di bawah ini untuk menekan gula darah di dalam tubuh agar selalu stabil dan tidak baik dengan cepat.

• Makan dalam porsi sedikit dan tidak langsung banyak dalam satu kali waktu. Kita cenderung makan 3 kali sehari dengan porsi banyak. Hal itu sebenarnya sangat berbahaya karena bisa menaikkan gula darah dengan cepat. Lebih baik makan dalam porsi yang lebih sedikit tapi frekuensinya ditambah menjadi 5-6 kali sehari.
• Mengetahui makanan yang dimakan khususnya kandungan karbohidratnya. Kalau makanan mengandung karbohidrat sederhana, lebih baik dihindari agar gula darah tidak meningkat dengan cepat.
• Mengetahui GI atau indeks glikemik dari setiap makanan. Indeks ini menunjukkan seberapa cepat gula darah akan naik dan memengaruhi tubuh secara menyeluruh.
• Melakukan olahraga secara rutin setiap harinya. Olahraga yang dilakukan tidak harus yang terlalu intens. Cukup yang ringan hingga sedang saja tidak masalah asal konsisten.
• Rutin melakukan pengecekan gula darah di tubuh. Dengan pengecekan rutin ini kita akan tahu kebiasaan tubuh. Kapan saja gula darah akan naik atau malah anjlok cukup besar. Dengan mengetahui hal ini kita akan tahu kapan saja waktu makan yang baik.
• Sebisa mungkin mengonsumsi makanan berserat. Makanan berserat akan mengurangi penyerapan gula darah di dalam tubuh. Selanjutnya selalu penuhi kebutuhan air harian agar tubuh tidak dehidrasi dan Anda sering lapar berlebihan. Lapar berlebihan cenderung membuat kita makan terlalu banyak.

Inilah beberapa ulasan tentang suplemen yang bisa digunakan untuk menurunkan gula darah di dalam tubuh. Dengan mengonsumsi suplemen di atas, obat-obatan untuk menurunkan gula darah dari dokter bisa diminimalkan atau dikombinasikan sesuai dengan kebutuhan. Nah, bagi Anda yang memiliki diabetes, mana saja suplemen yang pernah Anda gunakan?