Terbit: 3 April 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Bicara mengenai akupuntur, hampir semua orang termasuk Anda pasti sudah pernah mengetahuinya secara langsung. Hal tersebut dikarenakan akupuntur merupakan teknik pemijatan yang sangat populer di dunia, termasuk Indonesia. Akupuntur sendiri bisa dikatakan sebagai pengobatan tradisional yang menggunakan jarum sebagai alatnya dengan menusukkan ke beberapa titik tertentu pada tubuh.

Simak Perbedaan Akupuntur dengan Akupresur yang Harus Anda Ketahui

Photo Credit : pexels.com

Tidak sampai di situ, pengobatan yang berasal dari Tiongkok ini sebenarnya memiliki tujuan yang cukup unik, yakni mengaktifkan aliran chi yang disebut meridian. Dengan kepercayaan atau tradisi tersebutlah muncul metode pengobatan ini. Sampai sekarang, akupuntur cukup dipercayai sehingga tidak sedikit orang yang rutin datang ke pakar akupuntur untuk mengobati penyakit yang diderita.

Nah, tapi tahukah Anda jika akupuntur ternyata memiliki kompetitor yang bernama akupresur?

Perlu diketahui sebelumnya, akupuntur dan akupresur sebenarnya memiliki prinsip pengobatan yang mirip yaitu menstimulasi titik meridian atau acupoint. Dan kedua jenis metode pengobatan tersebut juga berasal dari Tiongkok. Lantas apa yang membedakannya? Secara sederhana, perbedaan dari kedua metode ini adalah alat yang digunakan. Jika akupuntur menggunakan jarum tusuk, maka akupresur lebih menggunakan tangan atau benda lainnya.

Selain itu, perbedaan yang mendasar pula dari jenis penyakit yang diobati. Kalau akupuntur terkenal dengan mengobati penyakit kronis, sedangkan akupresur lebih dikenal dengan pengobatan penyakit ringan seperti pusing, migrain, mual, sakit perut, dan beberapa penyakit ringan lainnya.

Karena jenis penyakit yang diobati berbeda, maka titik-titik yang ditusukkan jarum pun menjadi sedikit berbeda, walau ada beberapa titik yang sama. Sampai saat ini, akupresur dikatakan lebih rendah risikonya dibandingkan akupuntur. Sebab, akupresur tidak menggunakan jarum suntik sehingga tidak akan terjadi gangguan jika salah menusukkan titik meridian. Dan, akupresur lebih mudah dipelajari sehingga orang awam pun bisa melakukan teknik ini tanpa memakan waktu lama untuk belajar.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi