Benarkah Penderita Hipertensi Tidak Boleh Makan Roti?

DokterSehat.Com– Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah penyakit yang tidak bisa disepelekan. Jika tekanan darah tak terkendali, maka risiko terkena komplikasi mematikan seperti penyakit jantung atau stroke akan meningkat secara signifikan. Salah satu cara mengendalikan tekanan darah adalah dengan menjaga pola makan yang sehat. Ada anggapan yang menyebutkan bahwa penderita hipertensi tidak boleh makan roti. Apakah anggapan ini sesuai dengan fakta medis?

Dampak penderita hipertensi makan roti

Salah satu pantangan yang harus dipatuhi oleh penderita hipertensi adalah menghindari asupan garam dengan berlebihan. Hal ini disebabkan oleh kandungan di dalam garam, yakni natrium yang bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah.

Terkadang kita tidak tahu jika beberapa produk makanan ternyata memiliki kandungan garam yang tinggi. Meski kita sudah berusaha untuk menurunkan penggunaan garam di makanan yang kita masak sendiri, jika kita mengonsumsi produk makanan kemasan yang tinggi garam, tetap saja kondisi tekanan darah akan memburuk.

Khusus untuk roti, kandungan natrium di dalamnya ternyata cukup tinggi. Berdasarkan sebuah penelitian, dihasilkan fakta bahwa di dalam sepotong roti bisa saja terdapat 230 miligram natrium. Jika penderita hipertensi terbiasa mengonsumsinya secara rutin, maka kondisi kesehatannya akan berada dalam bahaya.

Makanan lezat yang harus dihindari penderita hipertensi

Selain roti, penderita hipertensi juga sebaiknya menghindari beberapa jenis makanan lain yang tanpa disadari memiliki kandungan natrium yang tinggi.

Berikut adalah beberapa jenis makanan tersebut.

1. Pizza

Dikenal luas sebagai makanan yang tidak sehat, dalam realitanya pizza digemari oleh banyak orang karena rasanya yang memang sangat nikmat. Masalahnya adalah di dalam sepotong pizza kita bisa mendapatkan 760 mg natrium. Ditambah dengan tingginya kadar lemak di dalam pizza, mengonsumsinya tentu akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh.

2. Daging yang sudah diawetkan

Banyak orang yang mengonsumsi daging yang diawetkan seperti sosis, ham, atau kornet karena mudah untuk diolah. Masalahnya adalah di dalam daging ini bisa ditemukan kandungan sodium sebanyak 578 mg. Jumlah ini tentu sangat banyak bagi penderita hipertensi. Selain itu, jika kita masih memiliki tekanan darah yang normal, sebaiknya tetap menghindari daging-dagingan ini karena bisa membahayakan kesehatan.

3. Sandwich

Banyak orang yang sengaja membuat sandwich sebagai bekal makanan untuk perjalanan atau dikonsumsi saat makan siang di tempat kerja. Biasanya, di dalam sandwich terdapat daging olahan, roti, dan berbagai tambahan lainnya. Masalahnya adalah di dalam sandwich bisa saja terdapat kandungan natrium hingga 1.500 mg. Hal ini tentu akan membahayakan kondisi tekanan darah.

4. Sup kalengan

Beberapa jenis sup atau sayur kalengan ternyata memiliki kandungan 940 mg natrium yang tentu bisa membuat kondisi tekanan darah menjadi semakin memburuk.

Penderita hipertensi harus banyak konsumsi serat

Berdasarkan sebuah penelitian yang dipublikasikan hasilnya dalam Journal of Hypertension, dihasilkan fakta bahwa makanan berserat seperti sayur dan buah sangatlah direkomendasikan bagi penderita hipertensi karena mampu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik dengan signifikan. Bahkan, jika mereka mengonsumsinya selama 8 minggu berturut-turut, risiko terkena komplikasi bisa ditekan.

Pakar kesehatan menyarankan kita mengonsumsi sekitar 25 gram serat setiap hari. Hal ini berarti, kita bisa mengonsumsi sekitar 1 atau 2 buah dan selalu mengonsumsi sayuran di setiap waktu makan. Selain itu, kita juga harus mencukupi kebutuhan air putih dan rajin berolahraga jika ingin menurunkan tekanan darah.