6 Tips Menurunkan Tekanan Darah yang Naik Drastis

DokterSehat.Com- Salah satu masalah kesehatan yang paling sering dialami masyarakat Indonesia adalah tekanan darah tinggi atau hipertensi. Pemicunya sangat banyak, bisa berupa pola makan yang tidak sehat, stres, kurang tidur, atau akibat kebiasaan merokok. Masalahnya adalah jika sampai tekanan darah melonjak dengan drastis, risiko terkena komplikasi berbahaya seperti stroke atau serangan jantung akan meningkat.

Tips menurunkan tekanan darah yang naik drastis dengan cepat

Mengingat dampak dari lonjakan tekanan darah bisa sangat berbahaya, sebaiknya kita segera melakukan berbagai hal untuk membantu menurunkan kembali tekanan darah.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menurunkan tekanan darah.

1. Makan pisang

Salah satu buah yang paling populer bagi mereka yang sedang menjalani program diet ini ternyata sangat direkomendasikan bagi mereka yang menderita hipertensi. Hal ini disebabkan oleh keberadaan potasium dalam jumlah yang tinggi di dalamnya.

Sebagai informasi, pakar kesehatan menyarankan kita untuk memperbanyak konsumsi makanan dengan kandungan potasium yang tinggi seperti pisang jika ingin segera menurunkan tekanan darah. Selain itu, kita juga bisa memperbanyak asupan makanan dengan kandungan kalium yang juga bisa memberikan manfaat kesehatan yang sama seperti buah melon, tomat, kentang, kacang-kacangan, serta jeruk.

Penderita hipertensi disarankan untuk mengonsumsi potasium yang berasal dari sayur atau buah-buahan dengan jumlah sekitar 2.000-4.000 mg per hari demi mengendalikan tekanan darahnya.

2. Melakukan latihan pernapasan

Jika hipertensi yang terjadi lebih sering terkait dengan stres akibat pekerjaan atau faktor lainnya, pakar kesehatan menyarankan kita untuk melakukan latihan pernapasan demi menurunkan kadar hormon stres di dalam tubuh. Sebagai informasi, keberadaan hormon ini bisa membuat pembuluh darah menyempit yang akhirnya berimbas pada meningkatnya tekanan darah.

Selain latihan pernapasan, melakukan yoga dan meditasi juga sangat disarankan karena cukup ampuh dalam mengatasi stres.

3. Berjalan kaki

Tak disangka, berjalan kaki ternyata juga bisa membantu menurunkan tekanan darah lho, apalagi jika kita melakukannya di taman atau tempat yang hijau lainnya karena bisa membantu membuat pikiran lebih rileks dan menurunkan stres.

Jalan cepat selama 30 menit juga secara efektif bisa menurunkan tekanan darah hingga 8mm/Hg. Hanya saja, pakar kesehatan menyarankan kita untuk tidak memaksakan diri untuk melakukannya.

4. Mendengarkan musik

Mendengarkan musik yang menenangkan ternyata bisa memberikan efek layaknya melakukan meditasi, yakni menurunkan kadar hormon stres dengan efektif. Hal ini tentu akan berimbas pada menurunnya tekanan darah.

Sebagai informasi, penelitian membuktikan bahwa penderita hipertensi yang mau mendengarkan musik selama satu pekan sudah mampu menurunkan tekanan darah sistoliknya hingga 3,2 mm/Hg. Hal ini tentu berimbas besar bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.

5. Makan cokelat hitam

Tak disangka, cokelat hitam yang manis dan nikmat ini bisa membantu menurunkan tekanan darah, lho. Selain rasanya yang bisa membantu menurunkan stres, cokelat hitam tinggi kandungan antioksidan berjenis flavanol yang terbuktu mampu meningkatkan kelenturan pembuluh darah dan membuat tekanan darah menurun dengan signifikan.

Berdasarkan sebuah penelitian, dihasilkan fakta bahwa penderita hipertensi yang rutin makan cokelat hitam setiap hari mampu menurunkan tekanan darah hingga 18 persen.

6. Menurunkan asupan garam

Garam adalah musuh utama bagi penderita hipertensi. Dengan menurunkan asupan garam, maka kadar natrium di dalam tubuh menurun sehingga pembuluh darah pun akan menjadi lebih lebar sehingga tekanan darah akan ikut menurun.

Pastikan untuk meminta saran ke dokter untuk mengetahui batasan konsumsi garam yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan setiap penderita hipertensi.