Terbit: 23 January 2018 | Diperbarui: 23 March 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Siang ini masyarakat ibukota Jakarta dan Jawa Barat digemparkan dengan gempa yang cukup kuat. BMKG sendiri menyebut gempa ini memiliki kekuatan 6,1 SR sehingga memang sangat terasa. Cukup banyak orang yang mengaku merasa pusing setelah gempa berlangsung.

Mengapa Kepala Pusing Setelah Gempa?

Biasanya, mereka yang sedang berada di lantai atas gedung pencakar langit akan merasakan sensasi pusing yang lebih kuat dibandingkan dengan yang ada di bangunan rendah. Meskipun seringkali pusing ini akan langsung hilang begitu guncangan gempa mereda, ada yang mengaku merasa pusing dalam waktu yang cukup lama meski kondisi tanah sudah tidak lagi bergoyang.

Pada gempa yang mengguncang kawasan Kunamoto, Jepang, pada April 2016 lalu misalnya, banyak warga yang mengaku mengalami pusing-pusing dalam waktu yang cukup lama setelah merasakan gempa dengan kekuatan 6,4 SR. Bagi warga Jepang, kondisi ini dikenal sebagai jishin-yoi atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai earthquake drunk. Hingga beberapa bulan setelah gempa ini, 200 orang bahkan masih mengalami pusing-pusing sehingga didiagnosis terkena post earthquake dizziness syndrome (PEDS), sindrom pusing setelah gempa yang membuat seseorang mengalami gangguan keseimbangan pada tubuhnya.

Kondisi ini mirip layaknya saat kita mengalami pusing saat berada di dalam kendaraan atau disebut sebagai motion sickness. Hal ini disebabkan oleh adanya sensasi bergerak yang dirasakan otak, namun mata tidak menangkap sensasi bergerak tersebut sama sekali. Hanya saja, ada pula pendapat lain yang menyebutkan bahwa kondisi ini lebih terkait dengan earthquake phobia atau ketakutan berlebihan pada gempa bumi. Selain itu, ada pula yang menyebutkan bahwa gempa bisa memicu stress atau kekhawatiran berlebihan, khususnya pada gempa susulan yang bisa saja bisa lebih besar sehingga akhirnya memicu sensasi pusing ini.

Jika anda merasa pusing setelah gempa yang tak kunjung menghilang, segera periksakan kondisi kesehatan ke dokter agar bisa mendapatkan solusi medis yang tepat.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi