Terbit: 11 May 2018 | Diperbarui: 30 March 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Karena kita tinggal di negara dengan iklim tropis, maka suhu udara yang kita rasakan setiap hari cenderung panas dan bisa membuat kita mudah berkeringat dan gerah. Yang menjadi masalah adalah, banyak orang yang ragu untuk segera mandi saat tubuhnya masih berkeringat karena berpikir jika langsung melakukannya bisa berbahaya bagi kesehatan. Sebenarnya, apakah memang sebaiknya kita tidak mandi saat tubuh masih berkeringat?

Mandi Saat Tubuh Masih Berkeringat Bisa Berbahaya?

Kebanyakan orang berpikir jika mandi saat berkeringat bisa membuat kulit mengalami panu atau bahkan membuat tubuh demam. Padahal, menurut pakar kesehatan, hal ini tidak benar adanya.

Jika kita mandi setelah melakukan aktivitas fisik layaknya berolahraga, tepatnya mandi dengan air dingin, maka otot dan persendian yang sebelumnya terasa nyeri akan menjadi lebih rileks. Bahkan, aliran darah akan meningkat sehingga tubuh pun akan terasa lebih nyaman.

Saat masih berkeringat, suhu tubuh cenderung lebih panas dari biasanya. Begitu kita menyiramnya dengan air dingin, maka tubuh akan segera melakukan cara untuk melindungi organ dalam, tepatnya dengan meningkatkan aliran darah.

Peningkatan aliran darah ini ternyata bisa membut asam laktat yang sebelumnya terjebak di berbagai jaringan tubuh dibersihkan dengan lebih baik. Kondisi ini juga akan mengatasi peradangan pada jaringan lunak sehingga tubuh yang sebelumnya terasa nyeri akan menjadi lebih nyaman.

Melihat adanya fakta ini, jika memang kita sudah dikejar waktu dan harus mandi meskipun badan masih berkeringat, segeralah mandi dan tidak perlu mengkhawatirkan dampak buruk bagi kesehatan. Segera mandi dengan air dingin saat tubuh masih berkeringat justru bisa bermanfaat bagi kondisi tubuh.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi