DokterSehat.Com- Jika Anda berencana untuk pergi ke kota London, Inggris, ada baiknya berhati-hati saat berada disana. Hal ini disebabkan oleh dikeluarkannya peringatan oleh pemerintah kota London tentang wabah ulat bulu berjenis thaumetopoea processionea. Tak hanya memiliki bulu yang panjang dan menakutkan, ulat ini ternyata juga bisa memicu gejala asma, muntah-muntah, iritasi kulit, hingga demam parah.
Photo Source: Flickr/Thomas Quine
Dilansir dari BBC, wabah ulat bulu ini mulai muncul pada pertengahan bulan April 2018 ini. Saat itu, seorang tukang kebun harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami alergi parah setelah terkena bulu ulat ini.
Awalnya sang tukang kebun hanya mengalami ruam-ruam kulit biasa, gejala yang umum terjadi karena terkena bulu ulat. Namun, lama kelamaan tubuhnya mengalami pembengkakan dan matanya berair sehingga Ia pun langsung dibawa ke rumah sakit.
Sebagai informasi, ulat berjenis thaumetopoea processionea ini ternyata memiliki 62 ribu helai bulu di tubuhnya yang berukuran kecil ini. Yang menjadi masalah adalah, bulu ini akan dilontarkan jika sang ulat merasa ada bahaya. Padahal, keberadaan manusia di sekitarnya bisa saja dianggap sebagai bahaya bagi sang ulat. Tak hanya itu, racun yang ada pada bulu ulat ini ternyata juga bisa aktif hingga lima tahun lamanya sehingga bisa memberikan dampak yang sangat buruk bagi kesehatan tubuh.
Pihak Departemen Kehutanan pun langsung melakukan tindakan penyemprotan pestisida pada pohon yang ada di Kota London, termasuk yang ada di taman-taman berukuran besar dan yang kerap dijadikan tempat berkumpul warga sejak 23 April 2018 lalu. Program penyemprotan ini diperkirakan akan terus dilakukan hingga akhir Mei atau awal Juni mendatang.
Sayangnya, program penyemprotan ini belum tentu bisa mengatasi wabah ulat bulu yang ada di Kota London sehingga warga pun disarankan menjauh dari lingkungan yang penuh dengan tanaman hijau terlebih dahulu.
Tak disangka, ulat bulu bisa menjadi ancaman yang serius ya?