DokterSehat.Com- Apa yang akan terlintas dalam pikiran Anda saat mendengar kata kolesterol? Kebanyakan orang akan langsung berpikir tentang penyumbatan pembuluh darah atau risiko untuk terkena penyakit mematikan seperti serangan jantung dan stroke. Dalam realitanya, kolesterol memang terkait dengan hal-hal tersebut.
Kolesterol tinggi seringkali dianggap lebih sering menyerang orang-orang yang gemuk. Padahal, dalam realitanya banyak orang dengan berat badan ideal atau kurus juga bisa mengalaminya. Memang, orang-orang yang gemuk lebih rentan terkena masalah kesehatan ini, namun, jika orang dengan berat badan ideal atau kurus tidak menerapkan gaya hidup tidak sehat atau memiliki faktor genetik terkena kolesterol tinggi, maka mereka juga bisa saja mengalaminya.
Meskipun tidak sering terjadi, kolesterol tinggi yang disebabkan oleh faktor genetik atau keturunan memang memungkinkan. Hal ini disebabkan oleh kerusakan gen pengatur reseptor kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh. Hal ini membuat kolesterol jahat ini tidak terbuang dan terus berada di aliran darah. Jika terus menumpuk, maka pembuluh darah tentu akan mengalami penyempitan dan membuat risiko untuk terkena berbagai penyakit berbahaya seperti stroke, serangan jantung, hingga kematian mendadak.
Karena alasan inilah pakar kesehatan menyarankan kita untuk menjaga gaya hidup tetap sehat demi mencegah datangnya masalah kolesterol tinggi meskipun tubuh kita memiliki berat badan yang ideal. Pastikan untuk menghindari makanan yang kaya kandungan lemak jenuh, rutin berolahraga, tidur malam yang cukup setiap malam, menghindari stres, dan tidak merokok.
Bagi mereka yang sudah mengalami masalah kolesterol tinggi, gaya hidup sehat wajib untuk dilakukan demi mencegah datangnya penyakit berbahaya. Mereka juga harus rutin mengonsumsi obat penurun kolesterol.