Terbit: 14 May 2017 | Diperbarui: 7 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Banyak dari kita yang begitu sibuk dalam melakukan berbagai aktifitas layaknya bekerja di depan layar komputer atau melakukan pekerjaan rumah tangga hingga merasakan pegal-pegal pada area leher. Untuk mengatasi rasa pegal ini, kita pun langsung membunyikan leher dengan cara memiringkan kepala ke kanan dan ke kiri. Dengan membuatnya berbunyi “krek”, maka area leher, bahu, dan juga kepala akan menjadi lebih nyaman dan ringan. Banyak orang yang bahkan mengaku jika rasa pegal ini seketika akan hilang. Sayangnya, menurut pakar kesehatan, kebiasaan membunyikan leher saat terasa pegal ini ternyata tidak baik untuk dilakukan.

Jangan Asal Membunyikan Leher Saat Terasa Pegal

Pakar kesehatan dr. Yudha Turana, Sp.S menyebutkan bahwa kebiasaan ini sangatlah tidak baik untuk dilakukan. Menurut beliau, membunyikan leher saat pegal bisa meningkatkan resiko cedera leher resiko terkena pengapuran pada saat kita berusia lanjut nantinya.

Memang, dengan membunyikan leher saat pegal, kita bisa mendapatkan sensasi lebih nikmat dan enak, namun, hal ini ternyata menyimpan bahaya kesehatan di masa depan. Menurut beliau, kita harus berhati-hati andai mengalami sensasi pegal-pegal atau tidak enak badan di berbagai bagian tubuh, khususnya pada area pundak, leher, atau kepala. Bisa jadi, rasa pegal ini disebabkan oleh gangguan pada otot atau tertekannya saraf. Jika kita tidak memeriksakan masalah kesehatan tersebut pada dokter dan asal membunyikan leher begitu saja, maka kita tidak akan mengatasi masalah kesehatan tersebut dan pada akhirnya membuatnya menjadi lebih parah di masa depan.

Melihat adanya fakta ini, ada baiknya memang kita memeriksakan kondisi kesehatan terlebih dahulu andai merasa pegal-pegal atau setidaknya tidak asal membunyikan leher. Tak hanya itu, beliau juga tidak merekomendasikan pemijatan pada bagian tubuh yang pegal, kecuali jika yang memijat memang sudah professional.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi