DokterSehat.Com- Menurut pakar kesehatan, salah satu kunci untuk mendapatkan kebahagiaan ternyata adalah dengan mendapatkan waktu tidur yang cukup. Lantas, seberapa lama kita sebaiknya tidur jika ingin berbahagia?
Laman usatoday.com mempublikasikan sebuah hasil penelitian yang dilakukan oleh perusahaan bernama Amerisleep. Dalam penelitian yang melibatkan 2 ribu orang ini, diketahui bahwa mereka yang paling bahagia cenderung tidur selama 7,1 jam setiap malamnya. Sementara itu, mereka yang cukup bahagia akan tidur dengan waktu 6,9 jam setiap malam.
Dalam penelitian ini, disebutkan pula bahwa wanita yang tidur dengan jam yang lebih sedikit akan mengalami kondisi kurang bahagia. Bahkan, jika kita tidur kurang dari waktu 6,8 jam di malam hari, kita akan kehilangan keharmonisan hubungan dengan pasangan, mengalami rasa cemas yang berlebihan, dan cenderung kurang bersyukur dalam berbagai hal.
Dala survei ini juga, disebutkan bahwa anak muda dengan usia di bawah 25 tahun atau masih melajang memiliki kecenderungan untuk tidur dengan lebih lama. Sementara itu, mereka yang sudah bercerai dari pernikahannya juga cenderung tidur dalam waktu yang lebih sedikit.
National Sleep Foundation menyarankan mereka dengan usia 18 hingga 64 tahun untuk mendapatkan waktu tidur 7 hingga 8 jam dalam semalam. Sementara itu, anak-anak dan remaja sebaiknya tidur lebih lama. Untuk memastikan waktu tidur yang cukup ini, ada baiknya kita menjaga kebersihan badan dengan mandi atau melakukan meditasi. Sementara itu, bekerja dengan berlebihan atau terlalu sering bermain gadget dan video game disebut-sebut mampu menurunkan waktu tidur kita.
Jika kita terbiasa kurang tidur, dikhawatirkan kita akan lebih beresiko terkena depresi dan bahkan bisa meningkatkan keinginan untuk bunuh diri jika sedang terjerat dalam masalah. Melihat adanya fakta ini, ada baiknya kita memang selalu tidur dengan waktu yang cukup.