DokterSehat.Com- Masih banyak orang yang ragu untuk menggunakan toilet umum, khususnya yang berbentuk toilet duduk. Biasanya, kekhawatiran utama akan hal ini adalah tentang paparan bakteri. Demi menghindarinya, banyak orang yang bahkan sampai memilih untuk jongkok saat menggunakan toilet duduk.
Dikutip dari Health24, jongkok di toilet duduk ternyata justru bisa membuat toilet menjadi lebih kotor dibandingkan dengan menggunakannya sambil duduk. Dengan jongkok, tekanan saat buang air kecil akan lebih besar dan cairan urine pun akan memantul ke berbagai bagian toilet, termasuk hingga ke lantai atau bagian tubuh kita.
Lantas, apakah hal ini berarti sebaiknya kita tetap duduk di toilet yang bisa saja sebelumnya digunakan oleh orang lain yang tidak higienis atau cukup jorok? Pakar kesehatan menyebutkan bahwa bakteri, termasuk bakteri pembawa penyakit yang bisa saja dibawa oleh orang lain yang menggunakan toilet sebelumnya tidak mampu bertahan lama di dudukan toilet. Kita tentu tidak akan mudah tertular bakteri penyebab penyakit dengan posisi duduk.
Menurut Travis Stork, pembawa acara dari The Doctors, telah ada penelitian yang membuktikan bahwa paha atas manusia, termasuk bagian pantat yang ditempatkan pada dudukan toilet, jauh lebih bersih dibandingkan dengan telapak tangan kita. Terkecuali jika dudukan toilet ini memang tidak pernah dibersihkan, dudukan ini biasanya cukup aman dan bersih untuk kita gunakan.
Kita justru sebaiknya lebih mengkhawatirkan gagang pintu atau keran air yang telah dipegang oleh banyak orang di toilet umum. Kedua benda ini kaya akan bakteri yang bisa saja memicu diare atau gangguan pernapasan. Karena alasan inilah ada baiknya kita sebaiknya selalu mencuci tangan menggunakan sabun setelah keluar dari toilet umum.