DokterSehat.Com – Tidak semua orang cukup beruntung untuk mendapatkan pekerjaan yang menawarkan gaji yang menjanjikan. Banyak orang yang bahkan harus rela melakukan kerja keras dan lembur namun hanya mendapatkan gaji yang tidak setimpal. Selain bisa membuat mereka mengalami kesulitan ekonomi, pakar kesehatan ternyata menyebutkan jika gaji yang minim bisa membuat mereka beresiko tinggi terkena kematian dini.
Dr. Silvia Stringhini yang berasal dari Rumah Sakit Lausanne University di Swiss, melakukan sebuah penelitian yang mempelajari dampak dari kondisi ekonomi pada kesehatan seseorang. Penelitian yang mengamati kehidupan 1,7 juta orang dewasa yang berasal dari tujuh negara maju ini dilakukan dengan meneliti kebiasaan merokok, faktor adanya penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, konsumsi alkohol, berat badan atau obesitas, hingga kebiasaan seseorang untuk aktif melakukan latihan fisik atau tidak.
Dari penelitian ini, diketahui bahwa orang dewasa yang cenderung memiliki gaji yang kecil, akan menurunkan harapan hidupnya hingga 2,1 tahun. Angka ini hampir sama dengan mereka yang jarang bergerak dimana harapan hidupnya bisa menurun hingga 2,4 tahun. Padahal, orang dewasa yang mengalami obesitas yang selama ini digembar-gemborkan sebagai mereka yang beresiko tinggi mengalami kematian dini, ternyata hanya menurunkan harapan hidupny ahingga 0,7 tahun saja. Sementara itu, kebiasaan menenggak alkohol akan menurunkan harapan hidup seseorang hingga 0,5 tahun
Dari penelitian ini, diketahui bahwa 40 persen pria dan lebih dari 25 persen wanita hidup dalam kondisi sosial ekonomi yang rendah. Mereka ternyata memiliki kemungkinan 46 persen lebih kecil untuk hidup hingga usia 85 tahun.
Pakar kesehatan lainnya, Profesor Paolo Vineis yang berasal dari Imperial College London, menyebutkan jika pendapatkan yang kecil bisa membuat tingkat stress meningkat dengan signifikan, rasa bahagia menurun, hingga akhirnya berpengaruh pada gaya hidup yang buruk. Hal-hal inilah yang membuat mereka beresiko lebih besar terkena kematian dini.